© 2021 Shutterstock.com/Siriluk Ok
Penyakit radang panggul adalah infeksi pada saluran kelamin bagian atas, termasuk diantaranya rahim, saluran tuba dan juga ovarium. Ini adalah kondisi yang umum meski sering tak disadari penderitanya karena nggak menimbulkan gejala yang jelas.
Apa penyebabnya? Penyakit radang panggul disebabkan oleh banyak jenis bakteri. Namun yang paling umum adalah karen ainfeksi bakteri gonore atau klamidia. Dan tahu nggak sih kalau bakteri tersebut didapat selama berhubungan seks yang tidak menggunakan kondom.
Bakteri tersebut bisa masuk ke saluran reproduksi kamu kapan aja selama penghalang normal yang dibuat oleh sekrviks sedang terganggu. Kapan tuh? Yakni selama menstruasi dan setelah melahirkan, keguguran atau aborsi.
Bakteri penyebab penyakit radang panggul ini jugaa bisa masuk ke saluran reproduksi selama pemasangan IUD, alat kontrasepsi dalam rahim atau lewat prosedur apaun yang melibatkan proses memasukkan alat ke dalam rahum.
Penyakit Radang Panggul © 2021 shutterstock.com/Shidlovski
Ada sejumlah faktor risiko seseorang bisa terkena penyakit radang panggul ini, antara lain:
Penyakit Radang Panggul © 2021 shutterstock.com/Shidlovski
Dikutip dari Healthline, beberapa penderita penyakit radang panggul ini nggak merasakan gejala. Kalaupun muncul, biasanya dalam bentuk:
Nyeri gejala radang panggul bisa terasa ringan ata sedang. Tapi beberapa penderitanya kadang merasakan nyeri dan gejala yang berat seperti:
Kalau ini sudah terjadi maka penderita harus mendapatkan perawatan segera karena bisa saja infeksi telah menyebar aliran darah atau bagian tubuh lainnya. Dan ya, kondisi ini bisa mengancam jiwa.
Saat ke dokter untuk memeriksakan kemungkinan adanya penyakit radang panggul, dokter bakalan melakukan beberapa tindakan diantaranya:
Setelah terbukti menderita penyakit ini, penderita biasanya bakaln diarahkan untk melajukan tes guna melihat seberapa parah sih penyakitnya. Pemeriksaan tersebut antara lain:
Penyakit Radang Panggul © 2021 shutterstock.com/Siriluk ok
Melansir Mayo Clinic, untuk mengurangi riisko terjadinya penyakit radang panggul, lakukan tips pencegahan berikut ini.
Nggak cuman untuk mencegah terjadinya penyakit ini, tapi menggunakan kondom juga bisa menghadang penyakit seksual lainnya terutama bila kamu memiliki lebih dari satu pasangan seksual.
Sayangnya beberapa koentrasepsi nggak melindungi kamu dari risiko penyakit ini. Bicarakan dengan dokter terkait pilihan kontrasepsi yang aman untuk risiko penyakit radang panggul.
Kalau kamu masuk dalam kelompok yang rentang dengan penyakit radang panggul ini, lakukan screening secara rutin.
Douching adalah metode pembersihan vagina menggunakan cairan yang terdiri dari campuran berbagai bahan kimia. biasanya sih cairan ini mengandung air, baking soda, cuka, pewangi, dan antiseptik. nah, ini malah bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit radang panggul karena mengganggu keseimbangan bakteri di vagina.
Penyakit radang panggul bila tak tertangani bisa menimbulkan berbagai komplikasi. Bila menderita gejala yang tak biasa, segera lakukan pemeriksaan dini ya!
Wanda Hamidah Tegas Lanjut Berlayar ke Gaza Meski Kapal Diserang Drone
Digugat Cerai Istri, Eza Gionino Akhirnya Buka Suara dan Bantah Isu KDRT
Resep Gorengan Gandasturi Kacang Hijau, Manis Lembut dengan Balutan Renyah
Arti Mimpi Hamil: Tafsir Menurut Islam, Psikologi, dan Primbon (Plus Cara Menyikapinya)
Steffi Zamora Umumkan Kehamilan, Buah Hati Pertama dari Nino Fernandez
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak
Sarwendah dan Giorgio Antonio Makin Lengket, Restu Onyo Jadi Sorotan
Nana Mirdad Curhat Soal Banjir Bali: Tembok Rumah Jebol, Makam Kodi Hanyut
Elegan dan Berani, Dian Sastro Tampil di TIFF 2025 dengan Sentuhan Pin One Piece