 
    © Nypost.com
Kalau ada satu kebiasaan masa kecil yang paling dirindukan oleh para orang dewasa, tidur siang pasti masuk ke dalam daftar. Dulu, mayoritas dari kita sering menolak perintah orang tua untuk tidur siang.
Beranjak dewasa, dengan segala kesibukan yang ada, tidur siang jadi sesuatu yang sangat berharga. Segala tuntutan membuat kebutuhan tidur siang lama-lama hilang, pun kalau memaksa untuk dilakukan selalu ada cap "pemalas" yang disematkan.
Kenyataannya, menyempatkan tidur siang di tengah kegiatan merupakan keputusan baik, salah satunya bisa membantu mempertajam fungsi otak lho.
Dilansir dari laman Medical Xpress, rutin tidur siang disinyalir bisa membuat ketangkasan mental meningkat. Dengan demikian, seseorang bisa lebih menyadari situasi dan tempat ia berada, fasih secara verbal, serta memiliki kemampuan memori dengan kinerja yang lebih baik.
Temuan ini didapat dari penelitian yang dilakukan pada 2.214 orang berusia 60 tahun di Cina. Berdasarkan hasil survei, sebanyak 1.534 orang di antaranya mengaku tidur siang secara rutin, sementara 680 orang sisanya tidak.
Partisipan juga diperiksa secara kesehatan dan kemampuan kognitif untuk mendeteksi keberadaan demensia. Rata-rata dari mereka memiliki waktu tidur 6,5 jam.
Lalu bagaimana cara agar mendapatkan tidur siang yang ideal agar mendapat manfaat yang maksimal?
Berbeda dengan tidur malam yang harus dilakukan setidaknya 8 jam, tidur siang idealnya dilakukan tak lebih dari 2 jam. Waktu yang disarankan berkisar pada jam setelah makan siang.
Dalam penelitian yang dilakukan, para partisipan mengaku melakukan tidur siang sekali sampai setiap hari dalam seminggu. Saat dilakukan pengujian kognifit, performa mereka yang tidur siang didapati lebih tinggi dibanding yang tidak. Dampak positifnya terlihat dari bagaimana mereka memiliki ketangkasan mental yang lebih tinggi.
Munculnya manfaat dari tidur siang disebut dapat menekan peradangan dalam tubuh. Sebab, zat kimia penyebab peradangan merupakan salah satu " musuh utama" dalam hal kesulitan tidur.
Dari penelitian ini, kita jadi tahu berapa lama waktu tidur siang ideal yang bisa mendapatkan manfaat. Semoga dapat memberi opsi bagi kita orang dewasa yang kerap berkegiatan dan membuka pandangan bahwa tidur siang bukan pertanda malas.
Biar Nggak Kalap, Begini Cara Ajari Anak Hidup Hemat
 
        
    Mama Aleta, Penenun yang Menyelamatkan Gunung dan Martabat Orang Mollo
 
        
    8 Tren Olahraga Outdoor Ramah Lingkungan yang Lagi Hits
 
        
    5 Pasangan Zodiak yang Paling Nyambung, Seolah Punya Bahasa Sendiri
 
        
    7 Trik Styling Rambut Biar Bentuk Wajah Kelihatan Lebih Proporsional
 
        
    
Profil Maria Selena, Mantan Puteri Indonesia dan Atlet Basket yang Jadi Peserta Physical: Asia

Profil Fina Phillipe, Sosok Atlet Perempuan yang Mewakili Indonesia di Physical Asia

Katy Perry Resmi Go Public Bareng Justin Trudeau, Rayakan Ulang Tahun di Paris

Kris Dayanti Bawa Pulang Perak dari World Kungfu Championship

Kylie Jenner Debut Jadi Penyanyi, Rilis Lagu “Fourth Strike” Bareng Terror Jr