© Shutterstock
Mempunyai badan yang tinggi semampai adalah idaman setiap orang. Tapi, untuk mencapai tinggi badan yang diidamkan mungkin tidak semudah itu.
Tak heran, jika banyak orang yang melakukan usaha untuk menambah tinggi badan. Salah satunya melakukan olahraga renang.
Apakah benar renang bisa menambah tinggi badan seseorang?
Renang jadi salah satu olahraga yang diandalkan untuk membantu menambah tinggi badan. Maka dari itu banyak orangtua yang mengajarkan anaknya sedari kecil dengan harapan anak bisa tumbuh tinggi melebihi orangtuanya.
Tapi, perlu digarisbawahi bahwa yang membuat tinggi tidak hanya olahraga renang saja. Olahraga lainnya juga bisa mendukung pertumbuhan tinggi badan anak karena saat olahraga hormon pertumbuhan dilepaskan oleh tubuh.
Ilustrasi Renang © shutterstock
Renang bisa memicu pelepasan hormon pertumbuhan yang mendukung pertumbuhan tinggi badan. Selain itu, hampir semua otot-otot dalam tubuh bekerja saat berenang sehingga bisa membantu menambah tinggi badan, khususnya untuk anak yang masih dalam masa pertumbuhan.
Otot, terutama otot kaki, lengan, tulang belakang, dan dada banyak diberikan penekanan saat berenang. Hal ini bisa meningkatkan fungsi otot dan juga meningkatkan pelepasan energi. Renang juga dianggap bisa membantu perpanjangan tulang belakang dan kaki, sehingga akhirnya bisa menambah tinggi badan.
Tapi, jangan lupa untuk melakukan latihan peregangan sebelum berenang, ya.
Perlu diingat bahwa ada banyak faktor yang memengaruhi tinggi badan, bukan hanya olahraga saja. Ketika semua faktor tersebut tidak didukung, maka pertumbuhan tinggi badan juga tidak bisa berjalan dengan optimal.
Dua faktor utama yang memengaruhi tinggi badan seseorang adalah genetik dan lingkungan.
Kalau kedua orangtua tinggi, maka anaknya dengan mudah bisa mencapai tinggi badan yang tinggi. Tapi jangan berkecil hati, faktor genetik ini bisa diperbaiki oleh faktor lingkungan. Jadi, jika faktor lingkungan mendukung anak untuk tumbuh lebih tinggi, maka ia bisa lebih tinggi dari orangtuanya.
Oleh karena itu, tetap perhatikan nutrisi, olahraga, dan kualitas tidur sebagai upaya untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak.
Semoga informasi di atas bermanfaat ya!
Resep Creme Brulee Tanpa Oven yang Lembut dan Creamy
Anak Masih Ngompol? Tenang, Ini Batas Usia Normal dan Cara Mengatasinya
Kisah Angkie Yudistia, Perempuan Tuli yang Diangkat Jadi Stafsus Presiden
Habit Otak yang Perlu Dilatih di Usia Muda Biar Investasi Masa Depan Nggak Gagal
Kebiasaan Orangtua yang Diam Diam Bikin Anak Kecanduan Screentime
Setelah Vakum dan Jadi Ibu, Mahalini Siap Kembali dengan Album “Koma”
Amanda Manopo Resmi Menikah dengan Kenny Austin, Momen Haru Kursi Kosong untuk Sang Ibu Jadi Sorotan
IU Raih Penghargaan Outstanding Korean Drama Actress di Seoul International Drama Awards ke-20
Selena Gomez Resmi Menikah dengan Benny Blanco di Santa Barbara