Sakit Parah, Guru Ini Tetap Jalankan Kewajiban Hingga Meninggal

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Senin, 21 Desember 2020 19:27
Sakit Parah, Guru Ini Tetap Jalankan Kewajiban Hingga Meninggal
Semoga tenang dan berkah ilmu diberikan.

Ada sebuah kalimat, "Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa." Pernyataan ini benar sekali dan begitu nyata. Begitu besar peran guru terhadap pendidikan, tapi seringkali dilupakan begitu saja. Bahkan, tak sedikit guru yang rela bergaji tak seberapa.

Jika kebanyakan orang kerja di tempat dan pulang untuk istirahat, guru bisa bekerja di luar jam kerja. Di rumah, tempat di mana mereka seharusnya istirahat, mereka melanjutkan pekerjaannya yang belum selesai.

1 dari 3 halaman

Seperti ayah dari wanita ini. Wanita yang diketahui bernama Sandra A. Venegas ini mempunyai seorang ayah bernama Alejandro Navarro. Ayahnya itu adalah seorang guru.

Ayahnya pada suatu waktu tengah sakit parah. Pria tersebut pun dilarikan ke rumah sakit, masuk ke ruang gawat darurat . Keadaannya begitu kritis. Namun, pria tersebut tetap memutuskan untuk membuka laptop dan melanjutkan tugasnya untuk memasukan nilai rapot murid-muridnya yang belum selesai.

Sandra begitu sedih melihatnya. Pernah pada suatu hari Senin, Sandra melihat ayahnya menghabiskan waktu untuk bekerja. Sandra berharap, andaikan waktu bisa diputar kembali, ia bisa menutup laptopnya untuk berhenti bekerja dan menikmati waktu bersamanya.

 

2 dari 3 halaman

Sebagai seorang anak yang ayahnya seorang guru, Sandra menyimpulkan bahwa guru bekerja begitu keras. Berjam-jam mereka bekerja sampai dikerjakan di rumah. Di hari libur, saat pandemi, bahkan ketika kesehatannya sedang kritis seperti ayahnya, guru masih mengkhawatirkan kewajibannya sebagai seorang guru. Sehari sebelum meninggal, Ayahnya masih saja khawatir terhadap nilai murid-muridnya.

Sandra sangat berharap bahwa bekerja di luar jam kerja tidak lagi menjadi hal yang normal. Sebab guru tidak bisa tergantikan di tempat kerja, juga tak tergantikan di rumah.

Sandra berpesan, jika orang-orang terdekatmu adalah seorang guru, jangan biarkan mereka bekerja sampai sebegitunya. Bantu mereka, sayangi mereka sebagai seorang guru dan orang terkasih.

Beri Komentar