© Unsplash.com/Artem Labunsky
Di masa virus corona seperti ini, bekerja dari rumah atau WFH (Work from Home) merupaka salah sattu keputusan bijak sebuah perusahaan. Tetap melakukan pekerjaan di kantor memang sangat berisiko terkena virus corona.
Sistem WFH memang tidak bisa dilakukan oleh semua instansi, namun bisa gak ya pekerjaan bintang porno atau pornstar bekerja dari rumah? Dan ternyata hal tersebut sangat mungkkin terjadi.
Dikutip dari Vice, Vixen Media Group, sebuah rumah produksi film biru di Amerika, berniat untuk memudahkan para pornstar untuk melakukan WFH. Apalagi setelah industri porno Amerika dipaksa berhenti akibat virus corona.
Sejak saat itu, banyak para pornstar yang mencari upah lewat konten-konten dewasa yang mereka buat sendiri. Vixen akkhirnya datang dengan ide cemerlang membantu para penampil tersebut dalam membuat konten.
Rencananya Vixen akan mengirimkan paket khusus senilai 250.000 Dolar (sekitar Rp 3,9 miliar) kepada beberapa pornstar. Paket tersebut berisi kamera, ring light, mainan seks, dan juga lingerie. Nantinya, konten mereka tersebut akan menjadi bagian dari serial produksi Vixen yang berjudul Intimates.
Vixen Media Group memang merupakan salah satu rumah produksi film esek-esek terbesar di Amerika. Vixen memiliki beberapa studio yang mengerjakan film porno dengan berbagai macam tema.
Ilustrasi Seksi © unsplash.com/Artem Labunsky
“ Vixen Media Group dikenal mempromosikan seni pertunjukan dewasa dengan kualitas tinggi. Kami bertujuan menampilkan kehebatan model lewat konten-konten yang lain daripada yang lain. Kami berkomitmen mempertahankan nilai-nilai ini selama operasi harian tim produksi mengalami pergeseran,” ucap direktur Vixen Media Group, Kayden Kross, dalam siaran pers.
“ Vixen tak sabar bekerja sama dengan berbagai model dalam format berbeda, baik itu dengan pasangan, teman satu rumah, maupun penampil tunggal,” ucap juru bicara Vixen kepada Motherboard. “ Kami berupaya untuk bekerja sama dengan pihak-pihak yang telah mengenal kami dengan baik, menjunjung visi dan nilai serupa serta sesuai dengan keinginan penonton. Kami akan mempertimbangkan keseluruhan estetika penampilannya dan proyek mereka saat ini. Oleh karena itu, tidak ada yang berbeda dari cara kerja kami sebelum pandemik,” lanjutnya.
“ Selain membuat konten unik, tujuan utama kami dari inisiatif ini yaitu menawarkan kesempatan, baik secara kreatif maupun moneter, kepada para artis selama situasi yang tak pasti,” pungkas juru bicara Vixen.
Kalau begini kan semua pekerja industri pornografi di Amerika bisa WFH dengan tenang.
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Bukan Sekadar Main-Main, Ini Panduan Santai Mengenal Fase Motorik Anak dan Cara Melatihnya
Tembus Lumpur Setinggi Atap, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah di Pelukan Korban Banjir Aceh

Sah! Brisia Jodie dan Jonathan Alden Mengikat Janji di Katedral

Resmi Jadi Ibu, Vior Melahirkan Putri Pertama dengan Nama Cantik, Wajah Baby V Bikin Penasaran

Akhirnya Sah! Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Menikah di Tanah Suci

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'
