© Surinameafricanheritage.wordpress.com
Sebagai negara yang memiliki ikatan sejarah yang sangat kuat dengan Indonesia, Suriname diketahui masih melestarikan kebudayaan dan tradisi Jawa pada khususnya.
Selain bahasa dan adat budaya yang masih dilestarikan, ternyata Suriname juga masih melestarikan sejumlah tradisi Jawa yang bisa dibilang cukup unik loh.
Salah satunya adalah tentang perayaan hari raya Idul Fitri yang kabarnya ditetapkan melalui hitungan primbon. Kabarnya, hitungan primbon tersebut merupakan peninggalan nenek moyang mereka sejak ratusan tahun lalu.
Ilustrasi Tradisi Bodo Kupat Suriname © amongguru.com
Tradisi penetapan lebaran tersebut masih terus dilestarikan, meskipun penduduk di sana banyak yang sudah bukan keturunan suku Jawa murni. Kemudian juga masih ada satu lagi tradisi lebaran Suriname yang cukup unik.
Yakni tradisi 'bodo kupat' yang juga sangat mirip dengan tradisi 'lebaran ketupan' bagi umat muslim Jawa di Indonesia. Wahh banyak banget ya kemiripannya.
Upaya mereka dalam terus melestarikan budaya nenek moyang selama ratusan tahun patut sekali di apresiasi ya.
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak