© 2020 Https://www.unsplash.com/Severin Candrian
Sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, termasuk di Indonesia, banyak orang yang mengisi aktivitasnya dengan berkebun. Banyak orang membeli berbagai tanaman hias untuk menghiasi rumahnya.
Dari sekian banyak nama tanaman hias, salah satu yang sedang ramai dibahas adalah monstera atau disebut juga janda bolong. Beberapa artis bahkan pernah mengunggah fotonya di media sosialnya saat sedang merawat monstera. Saking populernya, harga tanaman hias ini bahkan bisa mencapai Rp 90 juta hanya untuk satu pot!
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Severin Candrian
Dikutip dari berbagai sumber, monstera merupakan tanaman merambat atau menjalar dengan bentuk daun yang unik karena berlubang. Selain sebagai tanaman indoor, Monstera juga bisa mempercantik halaman rumah.
Setiap tanaman pasti membutuhkan sinar matahari untuk pertumbuhannya, begitu pula monstera. Namun bila diletakkan di luar ruangan, disarankan untuk tidak terkena sinar matahari secara langsung ya.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Zinah Insignia
Usahakan untuk membersihkan atau mengelap daun monstera agar terlihat cantik dan bebas debu. Saat daun semakin lebat maka perlu dilakukan pemotongan pada sebagian daunnya.
Demi pertumbuhan janda bolong yang baik, coba ganti pot secara teratur. Tanaman yang mulai besar dan tinggi membutuhkan wadah yang besar agar pergerakan akarnya lebih maksimal.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Brina Blum
1. Cara memperbanyak monstera adalah dengan stek batang bagi yang sudah memiliki akar angin. Setelah itu, oleskan perangsang akar pada bagian batang yang sudah dipotong agar tidak terkena jamur.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Mike Marquez
2. Menunggu perangsang akar mengering, media tanam harus disiapkan terlebih dahulu, seperti campuran sekam, pasir malang, dan cocovite. Setelah stimulan kering, potongan monstera kemudian ditanam di dalam pot, kemudian ditutup dengan media tanam yang sudah diaduk rata.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Georgia de Lotz
3. Setelah itu siram monstera yang sudah ditanami air secukupnya. Tidak perlu menyiramnya setiap hari, cukup dua kali seminggu yang dijadwalkan secara rutin.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Tatiana Byzova
4. Jangan lupa berikan vitamin setiap dua minggu sekali agar nutrisi tanaman tercukupi. Monstera juga harus rutin diberikan pestisida untuk membasmi hama yang mengganggu pertumbuhannya. Pemberiannya cukup sebulan sekali.
Ilustrasi Janda Bolong Monstera © 2020 https://www.unsplash.com/Brina Blum
5. Monstera yang sudah ditanam dalam pot bisa dilihat perkembangan akarnya. Jika sudah tumbuh bisa diganti dengan pot yang lebih besar.
Selamat mencoba!
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak