Sering Buang Air Besar di Pagi Hari, Benarkah Tanda Ada Masalah Pencernaan?

© Diadona

Karena penasaran, saya pun mencoba mencari jawaban tersebut, sebab ya saya sering setiap pagi buang air besar. Ternyata dari laman Hellosehat, jawabannya justru sebaliknya. Buang air besar itu adalah hal yang paling baik, begitu yang diucapkan spesialis masalah pencernaan (gastroenterologi), dr. Kenneth Kock.

Kenapa bisa BAB di pagi hari itu paling baik? Sebab pada waktu tersebut alarm internal tubuh muali berjalan. Usus besar mulai berkontraksi lebih keras untuk memproses makanan yang dikonsumsi sehari sebelumnya. Sehingga sekitar 30 menit setelah bangun tidur, rasa mules untuk buang air besar mulai terasa.

Hal serupa juga dikatakan oleh Sarina Pasricha, dokter spesialis gastroenterologi, melansir dari Fatherly. Pagi hari merupakan waktu terbaik untuk buang aie besar. Meski demikian, jika tidak BAB di pagi hari pun buka berarti itu merupakan sebuah masalah.

" Biasanya waktu terbaik untuk buang air besar adalah di pagi hari. Namun, beberapa orang mungkin tidak BAB di pagi hari dan tini tidak berarti ada masalah," ucapnya.

© Diadona

Saya baca-baca lagi, dan ketemu dari laman Alodokter pun ada yang menanyakan hal tersebut. Dr. Jati Satriyo namanya yang menjawab pertanyaan tersebut, dan mengatakan BAB di pagi hari bukanlah sebuah masalah. Yang menjadi masalah adalah frekuensi buang air besarnya dan bentuknya.

" Perlu Anda ketahui sebelumnya bahwa frekuensi buang air besar (BAB) pada masing-masing orang dapat bervariasi," ucapnya. " BAB yang perlu yang perlu diwaspadai yaitu yang konsistensinya cair dan lebih dari 3 kali sehari, ataupun tidak BAB selama hampir lebih dari 3 hari. Menurut sebagian besar para ahli, rata-rata orang BAB satu kali dalam sehari."

Wah, jadi buang air besar di pagi itu merupakan waktu terbaik, tapi bukan berarti masalah jika tidak BAB di waktu pagi. Yang menjadi masalah ketika BAB lebih dari 3 kali sehari dan cair, atau tidak BAB lebih dari 3 hari.

Semoga bermanfaat, ya!