© Www.independent.co.uk
Gak hanya Indonesia aja yang memiliki beragam tradisi Idul Fitri yang seru dan juga semarak. Sejumlah negara dengan maoritas penduduk muslim lainnya juga punya tradisi semarak nan unik.
Salah satunya tradisi unik dari negeri dua benua, Turki. Sebagai negara denga penduduk mayoritas beragama Islam, Turki memang memiliki tradisi dan adat budaya yang berhubungan erat dengan agama Islam.
Salah satunya adalah budaya spesial ketika momen lebaran atau hari raya Idul Fitri. Tradisinya agak berbeda ya dengan tradisi lebaran di Indonesia pada umumnya.
Sebenernya tradisi perayaan Idul Fitri di Turki juga ada beberapa yang sama dengan di Indonesia. Seperti sholat Idul Fitri pada pagi hari, namun hanyadiikuti oleh para pria.
Kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi sanak keluarga menggunakan pakian-pakaian terbaik yang dimiliki. Lalu mereka juga akan berziarah ke makan mending keluarga mereka yang telah meninggal.
Manisan Turki © thetempest.com
Hari raya Idul Fitri yang lazim disebut sebagai Bayram di Turki ini juga menjadi libur nasional layaknya di Indonesia. Namun perbedaan yang paling mencolok dari tradisi lebaran di Indonesia dan Turki adalah makanan yang dihidangkan.
Kalau di Indonesia biasanya terdiri dari berbagai menu dan kudapan yang sangat beragam, di Turki biasanya justru harus didominasi dengan makanan-makanan berbahan gula yang tentunya manis-manis.
Makanan manis yang wajib ada ketika Idul Fitri atau Bayram ini adalah baklava yang dikenal bercitarasa khas dan manis. Baklava sendiri merupakan manisan yang terbuat dari lapisan pastry dan kacang kenari hijau yang disiram dengan sirup gula.
Katanya nih ya, alasan utama adanya hidangan manis-manis di momen bayram, adalah agar sanak saudara yang berkumpul untuk bersilaturahmi bisa saling berbincang-bincang tentang hal-hal yang manis saja.
Tradisi Bayram Turki © en.wiktionary.org
Selain baklava, berbagai jenis manisan biasanya juga akan disediakan pada momen bayram tersebut. Bahkan kabarnya, bayram di Turki juga memiliki tradisi layaknya perayaan Halloween di Eropa.
Jadi anak-anak kecil akan berkeliling mengunjungi rumah-rumah disekitarnya untuk mendapatkan permen dan juga manisa. Namun kabarnyya tradisi ini hanya berlaku di daerah-daerah kecil saja.
Wahh menarik banget ya tradisi manis dari Turki ini.
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak