Tak Selalu Karena Keras Kepala, Ini Sebab Si Kecil Membantah Orang Tua

Reporter : Riza Umami
Sabtu, 4 Juni 2022 14:17
Tak Selalu Karena Keras Kepala, Ini Sebab Si Kecil Membantah Orang Tua
Apa ya Mom sebabnya?

Membesarkan anak memang bukanlah hal yang mudah apalagi saat anak tak mau mendengarkan perkataan orang tua bahkan membantahnya. Sebagai contoh saat anak disuruh mandi sore tetapi ia tak mau sampai mungkin harus dipaksa.

Selain itu, masih banyak lagi momen saat anak membantah orang tua misalnya ketika kita memberikan menu lengkap pada si kecil tetapi anak menolak untuk makan sayur dan hanya mau makan yang ia sukai saja.

1 dari 4 halaman

Ketika si kecil kerap membantah orang tua seperti ini, mungkin ibu akan berpikir hal tersebut karena anak keras kepala dan hanya mau melakukan sesuka hatinya saja. Ibu pun pasti jadi kepikiran kalau anak suka membantah dan susah diberitahu seperti itu.

Dilansir dari akun TikTok @1001tanyajawabparenting, sebenarnya ada beberapa sebab ketika anak membantah orang tuanya seperti itu. Salah satu alasannya sebenarnya anak sedang belajar untuk mempunyai pendirian sendiri yang tidak dicampuri oleh orang tuanya.

2 dari 4 halaman

ilustrasi anak marah © Diadona

Hal ini akan dibutuhkan oleh anak nanti terutama saat ia sudah dewasa dan mungkin jauh dari orang tuanya. Anak dengan pendirian yang teguh akan sulit terpengaruh pada pergaulan yang buruk.

3 dari 4 halaman

Selain itu, anak yang mulai suka membantah seperti ini sebenarnya sedang belajar negosiasi dengan orang tuanya sehingga keputusan tak melulu diambil oleh ibu karena anak yang menjalani kehidupannya.

Selanjutnya, si kecil juga sebenarnya sedang mengungkapkan pendapatnya. Setiap orang tentu punya pendapat yang berbeda. Hal ini pun juga sangat bisa terjadi pada anak. Kalau sedang seperti itu, baiknya ibu tak perlu memaksakan kehendak pada anak tetapi menghargai pendapatnya.

4 dari 4 halaman

Ilustrasi Anak Marah © Diadona

Oleh sebab itulah, saat si kecil membantah orang tua seperti ini, Mom jangan langsung memarahi, membentak atau menghukum anak karena tak patuh. Sebaliknya, coba berikan anak pilihan, buat kesepakatan bersama dengan si kecil dan mencari solusi bersama, dengan begitu hubungan ibu dan anak pun juga akan semakin dekat dan saling memahami. Selamat mencoba ya!

Beri Komentar