© 2022 Freepik.com/pressfoto
Mempertahankan romansa hubungan asmara memang tidak mudah. Munculnya pertengkaran antar paangan bisa menjadi positif dan booerang.
Karena itu, perlu mewaspadai dalam menormalisasi perilaku yang dapat membahayakan hubungan. Sebab, ada perilaku negatif dalam hubungan yang jika terus dibirakan justru menjdikan bahaya dan merusak hubunganmu.
Bahkan, pola-pola perilaku ini dikhawatirkan menjadi jebakan dalam abusive relationship. Nah, biar hubunganmu terus sehat, kamu perlu mengenali perilaku yang sejatinya membuat hubunganmu rusak.
Berikut 5 perilaku yang dianggap normal tapi justru dapat merusak suatu hubungan dilnsir dari berbagai sumber. Apa saja?
Ilustrasi pasangan bertengkar berargumen marah © 2019 https://www.diadona.id / Good Therapy
Dalam romansa hubungan asmara, rasa dari setiap pasangan menjadi slh satu kunci penting. Rasa rentan misalnya, bisa menjadi kunci dari kebahagian.
Setiap pasangan akan saling terbuka. Dia tak ragu mengakui kelemahan yang justru terlihat bisa lebih menghargai diri sendiri.
Tapi, jika kondisimu ini diremehkan pasanganmu itu tidak akan menciptakan hubungan yang sehat. Segeralah bicarakan baik-baik, dan jangan biarkan hal ini terus mengganggu dalam waktu yang lama ya!
Saling memberikan timbal balik dalam sutu hubungan menjadi kunci agar asmaramu langgeng. Tak melulu soal materi, tapi ini bisa berkaitan dengan bantuan kepada pasngan.
Kondisi ini perlu dibangun agar menemukan pola hubungan yang yang sehat, sehingga kemungkinan putus menjadi kecil.
Tapi, jika kebiasaan itu mengarah pada suatu keharusan, juga akan berdampak buruk. Karena yang namanya membantu sesama harus didasari atas keikhlasan tanpa mengharapkan timbal balik.
Jika dalam menjalani hubungan ada yang merasa paling dominan terkadang berdampak buruk, lho! Misalnya, dari segi keinginan pasangan yang hrus selalu dibenarkan.
Itu hanya akan menciptakan ketegangan dalam suatu hubungan dan mengarah pada controlling. Padahal, tidak smue keinginan harus dibenarkan jika tidak sesuai ya.
Mereka yang tidak menyadari perilakunya dapat merusak hubungan dari waktu ke waktu.
Ilustrasi pasangan bertengkar © freepik.com
Selera humor dalam hubungan sih sah-sah saja, tapi kalau sudah keluar dari konteks itu akan menjadi bumerang tersendiri. Bentuk candaan yang membawa ke arah body shaming, atau lontaran seksis ini sangat tidak dianjurkan untuk menjalani hubungan yang sehat.
Meski bercanda, kamu dan pasangan tetap harus saling menghargai satu sama lain. Pasanganmu harus bisa menahan untuk menggodamu dengan candaan yang melewati batas.
Namanya menjalin hubungan tentu saja harus saling mengandalkan satu sama lain dalam keadaan suka duka. Pastikan pasanganmu selalu ada dan menemanimu saat sedang mengalami masa-masa sulit.
Jika hal itu tidak pernah dilakukan, ini akan menyebabkan rasa stres dan rusaknya kepercayaan dalam hubunganmu. Kamu juga menjadi overthingking akan hubunganmu.
Karena sejatinya, saling mengandalkan salah satu bentuk support untuk pasangan dalam menghadapi masalah
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak