Sering Typo dalam Mengetik, Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini!

Reporter : Mila I
Jumat, 9 September 2022 07:57
Sering Typo dalam Mengetik, Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini!
Sering banget disepelekan.

Pasti kamu pernah atau sering mengalami sering typo atau salah ketik saat mengirimkan pesan. Typo adalah kesalahan umum yang sering terjadi saat mengetik. Siapa pun bisa mengalaminya, bahkan bisa berulang-ulang.

Lantas, adakah penjelasan ilmiah dibalik kebiasaan ini? Dan apakah ada penyakit yang berkaitan dengan kebiasaan typo? Langsung simak ya!

1 dari 4 halaman

Melansir wawancara Wired, Psikolog asal University of Sheffield, Inggris, Tom Stafford menganalisa mengapa seseorang sering typo saat sedang mengirim pesan atau chatting

Otak fokus pada penyampaian makna

Stafford menyatakan bahwa mengetik/menulis sebuah pesan dinilai sebagai tugas yang cukup sulit dilakukan. Sebab, kita mencoba menyampaikan makna saat melakukannya.

Dalam proses pengetikan, fokus utama otak adalah membentuk dan mencoba untuk mengomunikasikan ide-ide yang kompleks, yaitu dengan menggabungkan kalimat menjadi gagasan yang memiliki makna.

Hal itu membuat otak cenderung tidak memperhatikan komponen-komponen sederhana, seperti halnya ejaan. Akibatnya, terjadilah typo atau salah ketik.

2 dari 4 halaman

Kita melihat apa yang ingin kita lihat

Penyebab sering salah ketik juga dapat terjadi karena kita melihat apa yang ingin kita lihat.

Maksudnya, kita mungkin tidak menyadari kalau telah melakukan salah ketik. Pasalnya, apa yang kita lihat di layar handphone bersaing dengan makna yang ada di kepala. Jadi, walaupun ada typo, kita mengacu pada versi yang ada di pikiran sehingga tidak merasa ada yang salah. 

Misalnya, kita mengetik kata “ makin”, padahal seharusnya “ makan”. Tapi, ketika membacanya, kita merasa bahwa kata yang diketik sudah benar karena otak mengetahui maksud tujuannya.

3 dari 4 halaman

Meski termasuk normal, kamu juga harus berhati-hati karena typo bisa jadi tanda terkena penyakit Tech Neck.

Penyakit Tech Neck penyakit dimana bahu dan leher terasa kaku karena terlalu lama menghadap layar smartphone. Ketika kita terlalu lama memainkan smartphone kita, banyak dari kita tentu merasakan pegal terutama di bagian otot bahu, jari, leher dan tangan.

Gejala dari penyakit Tech Neck ini adalah typo saat mengetik di layar smartphone. Hal ini dikarenakan jari dan tangan kita mulai kehilangan kontrol. Tidak fokus saat membaca tulisan dan pusing saat menatap layar juga bisa ditandai sebagai gejala penyakit Tech Neck

Beri Komentar