Seks Tidak Rutin Dengan Pasangan Membuat Wanita Lebih Cepat Menopause, Terbukti Hoaks

Reporter : Mutia Wella Lukitasari
Kamis, 30 Januari 2020 13:05
Seks Tidak Rutin Dengan Pasangan Membuat Wanita Lebih Cepat Menopause, Terbukti Hoaks
Memang tidak rumit, namun menopause tidak sesimple itu.

Sebuah penelitian baru dari Royal Society Open Science, menemukan jika frekuensi seksual berkaitan dengan menopause. Jika kamu beberapa kali melihat berita mengenai berita ini, Karena penelitian ini lah cukup banyak media yang memberitakannya.

Namun sebenarnya, hasil penelitian itu tidak benar-benar menyimpulkan jika tidak berhubungan intim maka akan mempercepat menopause seorang wanita.

Karena nyatanya, penelitian tersebut menyatakan ada hubungan antara aktivitas seksual dengan menopause, namun hubungan ini tidak berkaitan dengan sebab-akibat. Dengan kata lain penelitian ini tidak menyimpulkan jika berhubungan secara tidak rutin akan membuat seorang wanita lebih cepat menopause.

1 dari 3 halaman

Jadi apa sebenarnya yang menyebabkan seorang wanita mengalami menopause?

Dilansir dari Medicalnewstoday.com (28/09), penurunan kadar hormon estrogen dan progesteron memicu efek menopause.

Estrogen mengatur menstruasi, dan progesteron terlibat dengan mempersiapkan tubuh untuk kehamilan.

Perimenopause dimulai ketika ovarium mulai memproduksi lebih sedikit dari dua hormon ini. Pada saat seorang wanita mencapai akhir usia tiga puluhannya, ovarium mulai memproduksi lebih sedikit progesteron dan estrogen. Fertilitas mulai menurun jauh sebelum timbulnya gejala menopause atau perimenopause.

2 dari 3 halaman

Ovarium menghasilkan lebih sedikit estrogen dan progesteron dari waktu ke waktu sampai mereka benar-benar mati, lalu menstruasi akan berhenti sepenuhnya. Perubahan ini bertahap pada sebagian besar wanita, tetapi beberapa menemukan bahwa siklus menstruasi mereka berlanjut seperti biasa dan kemudian tiba-tiba berhenti.

Ovarium cenderung berhenti memproduksi telur setelah usia 45 tahun, tetapi mereka mungkin berhenti berproduksi sebelum itu. Ini dikenal sebagai menopause dini. Meski jarang, ini bisa terjadi pada usia berapa pun.

3 dari 3 halaman

Sejumlah kondisi yang menyebabkan menopause dini, termasuk berikut ini:

Defisiensi enzim
Hipotiroidisme
Sindrom Down
Sindrom Turne
Defisiensi enzimr
Penyakit Addison

 

Operasi dan prosedur tertentu juga dapat menyebabkan kegagalan ovarium prematur, seperti:

Operasi untuk mengangkat ovarium
Operasi untuk mengangkat rahim
Radioterapi ke daerah panggul
kemoterapi ke daerah panggul


Tidak ada cara untuk mencegah menopause, tetapi gejala dan efeknya dapat dikenali sejak awal.

Beri Komentar