© Instagram.com/leaderwithus_hulk
Olahraga beban merupakan salah satu cara untuk memperkuat kondisi fisik. Melakukan jenis latihan ini jelas akan memberi banyak keuntungan, mulai membuat penampilan jadi semakin prima dan memperpanjang usia.
Olahraga beban yang berhubungan dengan penguatan otot mungkin biasanya dilakukan oleh mereka yang masih muda. Namun apa jadinya jika kita mulai olahraga beban di usia 40-an?
Simak ulasan berikut yuk, Diazens!
Olahraga di usia muda seharusnya bukanlah topik yang perlu digaungkan lagi, sebab level urgensinya memang selalu tinggi. Kepala Bagian Bedah dari Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Jakarta, dr. Henry Suhendroa SpOT selalu menekankan pentingnya olahraga sejak dini.
" Untuk kesehatan, tentu setiap pergerakan lebih baik daripada diam. Sedentary life itu tidak baik," ujar dr. Henry seperti dikutip dari Liputan6.com.
" Secara umum kita bilang, daripada tidur lebih baik duduk, daripada duduk lebih baik berdiri, daripada berdiri lebih baik satu langkah, daripada satu langkah lebih baik banyak langkah. Jadi, aktivitas itu penting," lanjutnya.
Berdasarkan fungsinya, olahraga dibagi ke dalam dua kelompok, yakni aerobik dan anaerobik. Dokter Henry menuturkan bahwa olahraga aerobik merupakan kata lain dari kardio. Olahraga ini meliputi jalan kaki dan jogging yang berfungsi untuk melatih jantung.
" Olahraga itu ada dua, aerobik dan satu lagi anaerobik. Nama lainnya latihan beban, weight training, weight lifting, strenght training, resistance training, itu nama-nama persamaannya," terang dr. Henry.
Lalu siapakah yang sebenarnya paling memerlukan olahraga beban?
" Siapa yang perlu? Justru kita, orang lanjut usia," tegas dr. Henry.
Dokter Henry menjelaskan bahwa orang muda yang tak berolahraga beban pun tetap bisa membentuk otot. Mereka yang melakukannya secara rutin biasanya tak hanya bertujuan untuk kesehatan saja, tapi juga estetika bentuk tubuh.
" Tapi pada orang tua, mutlak perlu latihan beban karena itu yang paling diperlukan," ujarnya.
Olahraga otot menjadi penting untuk mereka yang telah memasuki usia 40-an karena di fase tersebut satu persen otot akan otomatis menghilang. Hilangnya satu persen otot ini setara dengan kehilangan fungsi sebanyak tiga persen.
" Bayangkan kalau dari umur 40 tahun orang tidak pernah latihan beban, pada saat umur 70, waduh, sudah banyak yang hilang karena otot itu sangat penting," ujar dr. Henry.
Usia kepala empat ternyata justru jadi awal yang baik untuk memulai olahraga beban ya. Sampaikan ke orang terdekat atau lakukan sendiri kalau kamu ada di fase tersebut. Semangat, Diazens!
Reporter: Aditya Eka Prawira
Sumber: Liputan6.com
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak