Ciri-Ciri Penyakit Polip, Pantangan, Bahaya dan Penyebabnya

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Rabu, 22 April 2020 10:06
Ciri-Ciri Penyakit Polip, Pantangan, Bahaya dan Penyebabnya
Penyakit polip di hidung membuat kamu susah bernapas. Tapi, bahaya nggak ya?

Pernah nggak sih kalian ngerasain pilek yang nggak sembu-sembuh? Hidung yang tersumbat yang kayaknya nggak segera berakhir, walaupun udah minum berbagai jenis obat. Nah, ada kemungkinan ini merupakan penyakit polip.

Polip pada hidung merupakan pertumbuhan jaringan non kanker yang bersifat jinak, atau mukosa, yang terdapat pada hidung.

Penyakit polip bisa menyerang siapa aja, tetapi lebih sering terjadi pada orang dewasa. Pengobatan bisa mengecilkan atau menghilangkan polip hidung ini, meskipung kadang juga dibutuhkan tindakan operasi. Namun kadang ada beberapa kasus di mana penyakit polip yang udah hilang, muncul kembali.

1 dari 4 halaman

Ciri-Ciri Penyakit Polip

Ilustrasi Flu © Diadona

Penyakit polip hidung merupakan pertumbuhan suatu materi lunak, tanpa rasa sakit yang terjadi di saluran hidung. Polip seringnya muncul di daerah di mana sinus bagian atas mengalir ke hidung.

Gimana gejala penyakit polip? Nah ini dia. Kadang orang nggak sadar lho kalau dia punya polip karena polip ini nggak punya sensasi saraf.

Penyakit polip bisa tumbuh dengan ukuran yang cukup besar, sampai-sampai bisa menyumbat saluran hidung. Kalau ini udah terjadi, maka hidung bakalan mengalami mampet kronis. Gejala penyakit polip diantaranya:

  • Perasaan kayak hidung lagi tersumbat
  • Hidung meler
  • Lendir berlebih mengalir di belakang tenggorokan
  • Hidung tersumbat
  • Indera penciuman berkurang
  • Bernapas melalui mulut
  • Perasaan kayak lagi tertekan di dahi atau wajah
  • Susah tidur
  • Nyeri atau sakit kepala

Penderita kudu segera menghubungi dokter kalau gejala penyakit polip yang dirasakan bertahan lebih dari 10 hari.

 

2 dari 4 halaman

Penyakit Polip Hidung dan Penyebabnya

Penyakit polip hidung kemungkinan bisa terlihat kalau dokter melihat bagian hidung dengan menggunakan otoscope atau onsoscope, sejenis instrumen berlampu. Kalau polip ini terletak lebih dalam, mungkin dokter memerlukan tindakan endoskopi hidung.

Apa penyebab penyakit polip?

Di dalam hidung terdapat mukosa, yaitu apisan yang sangat basah yang membantu melindungi bagian dalam hidung dan sinus dan melembabkan udara. Keberadaan infeksi atau alergi menyebabkan mukosa hidung jadi bengkak dan merah, yang mungkin menghasilkan cairan yang menetes keluar.

Saat iritasi berkepanjangan, mukosa akan membentuk penyakit polip, yang menyumbat saluran hidung.

Ilustrasi Flu © Diadona

Meski begitu, ada beberapa orang yang bsia terkena penyakit polip ini tanpa ada asalah hidung sebelumnya. Namun, ada beberapa pemicu terbentuknya polip, diantarana"

  • Infeksi sinus kronis atau berulang
  • Asma
  • Rinitis alergi (demam)
  • Cystic fibrosis
  • Sindrom Churg-Strauss
  • Sensitivitas terhadap obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen atau aspirin

Ada kemungkinan juga penyakit polip muncul karena adanya kecenderungan turun-temurun. Ini mungkin merupakan cara gen mukosa bereasi saat terjadi peradangan.

3 dari 4 halaman

Pantangan Penyakit Polip

Ilustrasi Teh Hijau © Diadona

Dilansir dari laman nasalpolypsremedy.org, seseorang yang punya penyakit polip hidup disarankan untuk menghindari beberapa makanan karena bsia memicu alergi. Makanan apa saja tuh?

Makanan mengandung Gluten

Belum diketahui kenapa makanan mengandung gluten tidak direkomendasikan oelh mereka yang sedang mengidap penyakit polip.

Pengawet dan Aditif

Zat pengawet dan zat tambahan makanan tertentu juga dapat bertanggung jawab pada proses pembentukan penyakit polip hidung dan gejala sinus, termasuk benzoat dan tartrazin.

Tartrazin merupakan pewarna makanan buatan yang digunakan dalam sayuran kalengan, permen dan permen, soda, sereal, keripik, nasi dan pasta, mentega, keju, dan produk yang diasamkan.

Mengurangi konsumsi makanan tersebut diyakini bisa meringankan gejala, serta punya mnfaat yang baik untuk eksehatan secara keseluruhan.

Lalu, ada nggak sih makanan yang bisa menyembuhkan penyakit polip? Dari healthline.com menyebut, secara penelitian belum ada bukti ilmiah tentang makanan penyembuh penyakit polip. Pengobatan secara medis dilakukan dengan menggunakan semprotan steroid hidung, atau bahkan dengan tindakan operasi.

Tapi kalau penderita ingin mencari alternatif obat-obatan, ada beberapa bahan makanan yang bisa dicoba. Beberap penderita sih merasakan ada pengurangan gejala akibat penyakit polip setelah konsumsi makan berikut:

Cabe rawit

Ini karena senyawa capsaiscin dalam cabe terbukti meredakan peradangan, membuka saluran hidung, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Ini dapat memainkan peran kecil dalam menghilangkan gejala polip hidung dan penyebab polip itu sendiri.

Menghirup Uap

Selain menggunakan neti pot, inhalasi uap sederhana bisa membantu meredakan gejala penyakit polip. Penghirupan bisa dilakukan dengan pancuran, bak mandi, ruang uap, pelembab udara, dan lainnya

Chamomile

Bunga teh ini udah digunakan berabad lalu untuk menmbantu alergi dann mengurangi peradangan. Makanya, mungkin juga punya pengaruh dalam meringankan gejala polip.

Kunyit

Bumbu kuliner ini udah terkenal dengan manfaat anti-inflamasi. Nggak cuman itu doang, kunyit juga bisa membantu mengurang peradangan dan iritasi saluran udara. Meski begitu, nggak ada bukti yang menyebutkan kalau kunyit bisa untuk menghilangkan penyakit polip.

4 dari 4 halaman

Bahaya Penyakit Polip

ilustrasi flu pilek demam © Diadona

Keberadaan penyakit polip ini berbahaya karena bisa menyebabkan komplikasi berupa pemblokiran aliran udara. Bisa juga terjadi iritasi jangka panjang dan pembengkakan yang kemudian membaut polip jadi semakin besar.

Komplikasi lainnya juga termasuk:

Apnea Tidur Obstruktif

Merupakan kondisi yang berpotensi serius di mana penderita bisa aja nggak bisa bernapas selama tidur,

Kambuhnya Asma

Penyakit polip yang meyerang seseorang dengan penyakit asma, bisa memunculkan kekambuhan penyakitnya.

Infeksi Sinus

Penyakit polip hidung membaut seseorang lebih rentang terkena infeksi sinus.

Apalah penyakit polip bisa dicegah? Bisa, dengan melakukan tisp berikut

Mengelola dengan Baik Alergi maupun Asma
Ikuti perawatan dokter. Kalau muncul gejala yang nggak terkontrol, calah ngobrol dengan dokter tentang perawatan lainnya.

Hindari Iritasi Hidung

Sebisa mungkin, Sebisa mungkin, hindari menghirup zat-zat udara yang mungkin berkontribusi pada pembengkakan atau iritasi pada hidung dan sinus.

Jaga Kebersihan

Cuci tangan secara teratur dan menyeluruh. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi dari infeksi bakteri dan virus yang dapat menyebabkan peradangan pada saluran hidung dan sinus.

Menghangatkan Rumah

Dengan membuat udara yang hangat, maka bisa membantu melembabkan saluran pernapasan, mengalirkan lendir dari sinus serta mencegah penyumbatan dan peradangan.

Membilas Hidung

Gunakan semprotan air asin (saline) atau pencucian hidung untuk membilas saluran hidung. Ini dapat meningkatkan aliran lendir dan menghilangkan alergen dan iritan lainnya.

Kalau penyakit polip yang kamu derita udah mulai membuat kamu merasa nggak nyaman, nggak ada salahnya untuk segara mendapatakna pertolongan dari dokter.

Beri Komentar