© Reuters / Kacper Pempel
Handphone memang sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Bahkan saat ini masyarakat lebih banyak menggunakan Smartphone yang lebih canggih. Padahal, dahulu handphone bisa dibilang sebagai barang yang cukup mewah. Padahal Handphone zaman dahulu lebih sederhana dibandingkan Handphone saat ini dengan teknologi internet hingga 4,5 G bahkan 5G, teknologi gaming, dan lain sebagainya.
Tapi tahukah kamu, meskipun handphone jadul punya spec kentang, namun sangat nge-hits di zamannya lho. Bahkan punya handphone-handphone jenis ini bisa dianggap anak gaul. Apa aja sih itu? Berikut adalah ulasannya.
© Diadona
Handphone dengan model flip bisa dibilang adalah handphone yang sangat keren di zamannya. Pada 2003, Samsung meluncurkan seri S300. Salah satu keunikan dari Hanpdhone ini adalah fitur layar kecil di bagian luar untuk memberikan notifikasi sms ataupun telepon saat Handphone dalam keadaan tertutup.
© Diadona
Nokia 3660 juga merupakan ponsel yang banyak digandrungi remaja. Ponsel ini memiliki keunikan yakni keyboard fisik yang berbentuk lingkarang. Diluncurkan pada kuartal 4 tahun 2003, Hanpdhone ini sukses menggaet pasar remaja pada saat itu.
© Diadona
Mundur setahun ke belakang, Nokia sebelumnya telah membuat sebuah gebrakan dengan menghadirkan layar warna dan bentuknya yang slide menjadikan Nokia 7650 sebagai idola pada zaman itu.
© Diadona
Pada 2004, Motorola meluncurkan sebuah handphone yang sangat tipis yakni Motorola V3. Meskipun tipis, Motorola V3 tetap gagah dengan model flipnya dan juga didugung dengan layar ganda menjadikannya terlihat sebagai handphone eksklusif.
© Diadona
Mundur lagi ke belakang, pada tahun 2000 silam Siemens C35 rilis. handphone ini menjadi trendsetter hingga digunakan beberapa artis pada saat itu.
© Diadona
Nokia 3310 bisa dibilang handphone yang sangat melegenda. Handphone ini terkenal karena tahan banting hingga disukai banyak orang. Bahkan hingga saat ini, handphone ini kerap dijadikan sebagai meme handphone paling kuat sepanjang masa.
© Diadona
Lagi-lagi masih dari Nokia. Pada tahun 2003 silam Nokia merilis seri 6600. Handphone ini menggebrak pasar dengan keunggulan resolusi 175x208p-nya. Bisa dibilang ini adalah ponsel sejuta umat pada zaman itu.
© Diadona
Ini adalah ponsel walkman pertama di dunia. Pada 2005 lalu, Sony meluncurkan seri W untuk menggaet pasar pecinta musik. Seri W yang pertama adalah Sony Ericsson W800i. Keunggulannya tentu saja di musiknya yang bisa mengeluarkan suara musik yang kencang di antara handphone lain. Selin itu, juga terdapat tombol khusus memutar musik menjadikannya handphone yang ngehits di antara pecinta musik.
© Diadona
Masih dari seri W, Sony Ericsson meluncurkan W550i pada tahun 2006. Handphone ini menjadi ngehits karena bentuknya yang sangat unik dan berbeda dari handphone pada umumnya. Yakni menggunakan teknologi layar putar.
© Diadona
Sony Ericsson W380i rilis pada 2008. Menjadi model flip dari serie W, Sony Ericsson W380i menawarkan sejumlah fitur yang lebih menarik. Salah satu fitur yang paling keren pada zamannya adalah fitur Gesture Control pada bagian luar handphone. Fungsi ini bisa membuat mode diam pada handphone dengan cara menggerakan tangan. Keren deh pokoknya.
© Diadona
Nah, kalau ini bisa dibilang sebagai bapaknya handphone gaming. Sebelum ada handphone gaming seperti ROG dan Xiaomi Blackshark, inilah yang menjadi primadona handphone gaming pada saat itu. Bentuknya yang mirip konsol handheld membuatnya menjadi handphone yang ngehits untuk para gamer.
Dengan teknologi handphone saat ini, mungkin 11 handphone jadul di atas nggak ada apa-apanya ya. Tapi itulah perkembangan zaman. Mungkin handphone android atau iPhone saat ini nggak ada apa-apanya dengan teknologi yang akan datang di masa mendatang.
Dicoret dari KK, Lolly Datangi Lagi Rumah Nikita Mirzani Memohon Dibukakan Pintu
Sering Dicap Jadi Sultan Andara, Nagita Slavina Ketahuan Punya Stok Gas Elpiji Ukuran 3Kg
Heboh Pengakuan Nikita Mirzani Sebut Punya Bukti Kuat Kekerasan Fisik dan Mental dari RI
Daftar Nama Artis yang Diduga Bakal Ikut Terseret Kasus Korupsi Sandra Dewi
