10 Makanan Khas Purworejo Jawa Tengah dengan Rasa yang Menggugah Selera

Reporter : Anif Fathul Amin
Rabu, 20 Mei 2020 00:03
10 Makanan Khas Purworejo Jawa Tengah dengan Rasa yang Menggugah Selera
Enaknya bukan kaleng-kaleng!

Purworejo merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Jawa Tengah. Purworejo ini letaknya dekat dengan Jogjakarta kira-kira 1 jam dari kota Jogjakarta. Bisa dikatakan tempatnya bertentangan dengan Yogyakarta, namun meskipun bertentangan ternyata Purworejo memiliki ciri makanan khas Purworejo tersendiri yang berbeda dengan daerah lainnya.

Makanan khas Purworejo ternyata enak-enak dan sayang manakala dilewatkan. Sebelum membahas lebih lanjut mengenai makanan asli Purworejo alangkah baiknya jika kita mengenal kabupaten Purworejo. Langsung saja, kabupaten Purworejo merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah dan langsung berbatasan dengan provinsi Yogyakarta.

1 dari 4 halaman

Clorot Makanan Khas Purworejo

      View this post on Instagram      

A post shared by Kuliner Surabaya • AIF (@amazingindonesiafood) on

 


Makanan khas Purworejo yang pertama yaitu clorot. Clorot ini adalah kue khas dari Purworejo dengan menggunakan bahan dasar berupa tepung beras serta gula merah. Penyajiannya clorot dibungkus dengan menggunakan daun kelapa muda atau lebih dikenal dengan nama janur yang kemudian digulung seperti terompet. Berbahan dasar gula Jawa sehingga tidak mengherankan manakala kamu akan merasakan makanan yang manis, enak lezat nan gurih. kamu bisa mendapatkan clorot diberbagai pasar yang ada di Purworejo.

2 dari 4 halaman

Makanan Khas Purworejo Jawa Tengah

Mencari kuliner di Purworejo juga tidak terlalu sulit, kabupaten yang terkenal karena pramukanya ini ternyata menyimpan beragam makanan khas sehingga akan menjadikan siapa saja yang berkunjung akan merasa menikmati kulinernya. Berikut kami ulas beberapa makanan khas Purworejo jawa Tengah yang bisa dijadikan sebagai rekomendasi.

 

Sate Winong Purworejo

 

 

      View this post on Instagram      

A post shared by Purworejo Jawa Tengah (@purworejoku) on

 



Secara sekilas sate winong ini mirip dengan jenis sate pada umumnya yang menggunakan daging kambing muda sebagai bahan dasarnya. Bumbu yang digunakanlah yang membedakan antara Winong dengan sate kambing muda pada umumnya. Di tempat lain sate biasanya dibumbui dengan menggunakan kecap manis beserta dengan irisan bawang merah serta cabe rawit.

Nah kalau sate winong ini kecapnya menggunakan kecap buatan sendiri. Bumbu sate tersebut dibuat dengan menggunakan rebusan gula Jawa yang sudah dipadukan dengan rempah-rempah dengan rasa khas yang akhirnya diberi tambahan cabai rawit yang sudah diuleg. Irisan bawang merah serta daun jeruk nipis. Lalu bagaimana rasanya? Nah untuk rasanya sendiri jangan ditanya karena akan menghasilkan rasa yang khas banget.

 

Dawet Ireng Purworejo

 

      View this post on Instagram      

A post shared by JKT Food Indulgence |Henjiwong (@henjiwong) on

 


Jika kamu melewati daerah selatan maka akan mendapatkan beragam penjual dawet ireng yang berada disepanjang jalan. Jika kamu sudah menemukan para penjual dawet ini menunjukkan jika kamu sudah memasuki wilayah Purworejo. Makanan khas Purworejo ini sebenarnya bukan hanya dikenal di Purworejo saja melainkan juga dibeberapa kota lainnya.

Nah yang menjadi khas dari dawet ireng ini yaitu menggunakan santen serta gula Jawa. Nah warna hitam ini berasal dari abu jerami yang sebelumnya sudah dibakar.

 

Kue Satu Purworejo

 

      View this post on Instagram      

A post shared by ati mauludianto (@ati_mauludianto) on

 

 

Mendengar namanya mungkin kamu akan bertanya-tanya kenapa disebut dengan kue satu. Asal usul nama makanan khas Purwoerjo ini belum diketahui secara pasti kenapa kue yang terbuat dari kacang hijau yang disangrai dan ditumbuk ini dinamakan kue satu. Kue yang memiliki nama lain Kue Kroya ini bisa dijumpai sebagai sajian saat hari besar seperti lebaran. Kue ini hanya menggunakan tepung kacang hijau sebagai bahan utamanya dan hanya ditambah gula pasir, air, dan perasa vanila sebagai campurannya. Kue satu ini bisa juga sebagai teman minum teh, loh.

 

Cenil Purworejo

 

 

      View this post on Instagram    

Belajar dan terus belajar.....kembali belajar dengan bu guru kesayangan mbak @deefatahilla ...Kali ini belajar Food Photography... . Hari 1 dengan tema makanan tradisional....berhubung males masak...beli aja jajan pasar di pasar..???????? . #belajarbersamadee #jajanpasar #cenil #klepon #putumayang #oyoloyol #cethot #lupis

A post shared by ???????????????????????????? ???????????????? ???????????????????????????????? (????) (@astantidianvitalina) on

 


Cenil merupakanmakanan khas Purworejo yang terbuat dari pati singkong yang kemudian dibentuk, diberikan warna, direbus dan kemudian diberi parutan kelapa. Cenil ini bisa ditemukan dengan mudah di beberapa pasar tradisional.

Cenil merupakan jenis makanan yang unik karena memiliki warna-warna yang cantik. Memiliki bentuk yang bulat-bulat kecil seperti kelereng dan ada juga yang dibentuk kotak. Untuk penyajiannya bisa dengan diberi taburan kelapa serta gula pasir yang kemudian dibungkus dengan menggunakan daun pisang. Jika berkunjung ke Purworejo maka jangan lupa untuk mencicipi nikmatnya cenil.


Kupat Tahu Purworejo

 

 

      View this post on Instagram      

A post shared by Tiwie Shazia Kanaya (@tiwieshaziakanaya) on

 



Kupat tahu akan banyak ditemukan di daerah Magelang akan tetapi kupat tahu yang berasal dari Purworejo ini memiliki rasa yang berbeda. Adapun perbedaannya bisa ditemukan pada bagian bumbunga. Jika kupat tahu kebanyakan menggunakan bumbu kacang maka kupat tahu di Purworejo ini menggunakan bumbu kecap atau kuah yang terbuat dari rebusan gula jawa serta rempah-rempah. Nah untuk rasanya sangat nikmat seperti sate Winong, dijamin istimewa.

 

Jenang Krasikan Purworejo

 

 

      View this post on Instagram      

A post shared by 4U Rest area Ungaran (@4uresto) on

 


Jenang krasikan merupakan makanan khas Purworejo yang banyak dipilih sebagai oleh-oleh, jenang ini terbuat dari beras ketan yang sebelumnya sudah dicampur dengan santan serta gula merah. Jenang krasikan ini berbeda dengan jenis jenang pada umumnya yang lembut. Tekstur yang dimiliki pada jenang krasikan ini lebih kasar.

Beras ketan yang sebelumnya disangrai ini akan membuat cita rasa berbeda dengan lainnya. kamu bisa menemukan kuliner satu ini di pusat jajanan khas Purworejo.


Lanting Purworejo

      View this post on Instagram      

A post shared by Toko daster harian anak (@bajuanak.murahbagus) on

 

 

 


Lanting merupakan makanan ringan yang bisa dijumpai di meja warga Purworejo. Cemilan gurih serta renyah ini terbuat dari pati singkong. Jika dahulu lanting hanya memiliki satu varian rasa saja sedangkan sekarang sudah memiliki banyak rasa.

Karena awet dan bisa disimpan dalam waktu lama, lanting ini sering dijadikan oleh-oleh makanan khas Purwoerjo bagi warga Purworejo yang akan kembali ke perantauan. Aku termasuk sering membawa lanting sebagai oleh-oleh. Semacam pengobat rindu pada kampung halaman.

3 dari 4 halaman

Geblek Makanan Khas Purworejo

      View this post on Instagram      

A post shared by ????Anisas_home???? (@anisas_familys) on

 



Nah jika kamu menikmati dawet ireng maka sangat lengkap rasanya jika ditambah dengan geblek. Geblek ini sebenarnya merupakan makanan khas dari Kabupaten Kulonprogo, Purworejo serta Wonosobo. Nah yang unik dari geblek ini terletak dalam cita rasa yang unik serta berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya.

Geblek ini terbuat dari tepung singkong yang sudah diberi bumbu berupa bawang yang digoreng hingga gurih. Geblek bisa dinikmati selagi masih hangat atau bisa juga dicampur dengan menggunakan saus kacang. Karena memiliki bentuk bulat maka beberapa orang menyebutnya dengan nama gelangan.

4 dari 4 halaman

Kue Lompong Makanan Khas Purworejo

      View this post on Instagram      

A post shared by TENTANG PURWOREJO. (@tentang_purworejo) on

 


Memiliki warna hitam pekat namun ternyata kue lompong memiliki rasa legit dan lezat. Kue lompong merupakan sejenis kue basah dengan menggunakan bahan dasar berupa lompong atau batang daun talas yang sudah dilumatkan.

Lompong inilah yang kemudian akan memberikan warna hitam pada kue. Setelah itu lompong dicampur dengan tepung ketan, tepung merah serta gula. Disisi lain untuk isiannya kue lompong diisi dengan kacang tanah yang sudah ditumbuk serta rasanya sangat manis. Untuk rasanya, kue lompong ini memiliki ciri khas tersendiri karena dibungkus dengan menggunakan daun pisang kering.

 

Bagaimana sudah siap menikmati lezatnya makanan khas Purworejo? Yuk langsung saja berburu beberapa makanan asli kabupaten Purworejo ini dijamin akan nagih.

Beri Komentar