Ruben Onsu Gunakan Tips Parenting 'Tough Love', Bisa Banget Buat Kamu Tiru!

Reporter : Sofi
Kamis, 16 April 2020 17:47
Ruben Onsu Gunakan Tips Parenting 'Tough Love', Bisa Banget Buat Kamu Tiru!
Bisa jadi inspirasi kalian dalam mendidik anak nih!

Menjadi seorang ayah tentu sesuatu hal yang menyenangkan. Tapi dengan tanggung jawab yang besar tentu adalah sesuatu yang harus dijalani dan diterima juga. Bukan hanya sebagai tulang punggung keluarga saja, tapi berusaha untuk ada dan mengajarkan banyak hal pada anak-anaknya.

Seperti Ruben Onsu baru-baru ini yang memberikan tips parentingnya di akun Instagramnya. Terlihat jika pada postingannya itu Ruben mengajak diskusi anak laki-lakinya, Betrand Peto di sebuah ruangan. Ruben terlihat mendengarkan apa yang dikatakan Betrand.

1 dari 5 halaman

"Tough Love"

      View this post on Instagram    

“Tough Love” , inilah cara Saya mencintai anak - anak Saya sekaligus mendidik mereka untuk dapat menguasai Life Skills atau ketrampilan-ketrampilan hidup yang mereka perlu kuasai. . Orang tua boleh sesekali mengingatkan anak dengan ‘ngobrol’ * (*bicara dengan anak) dalam ‘bahasa yang anak pahami’ , ketika anak melakukan perilaku keliru. . Orang tua dapat sesekali bersikap tegas - tanpa disertai kekerasan - untuk mengajarkan pada anak mengenai disiplin, komitmen, dan tanggung jawab serta memberi kesempatan anak untuk menjalani konsekuensi dari perilaku mereka , negatif atau positif. . Orang tua boleh sesekali tidak setuju atau tidak suka dengan sikap anak , dan anak juga boleh untuk melakukan itu, namun Kami tetap saling mencintai. . Orang tua dapat melakukan hal - hal tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun Cinta orang tua yang tulus kepada anak dan sebaliknya. . Ini yang baru saja Saya lakukan bersama Sinyo Betrand malam ini. Seperti hal-nya yang tampak pada ekspresi wajah agak kelelahan kami. Kami baru saja melakukan ‘ngobrol antara Ayah dan anak’ mengenai hal-hal yang memang perlu dibicarakan. . Bagi Saya, pendidikan yang utama adalah pembentukan kualitas karakter yang tangguh untuk anak - anak Saya. . Saya selalu menanamkan nilai-nilai pada anak Saya untuk : ???? boleh mendengarkan komentar orang lain selama itu tidak membuatnya ‘lupa’ akan Suara Hati-nya sendiri, dan Andalkan Tuhan untuk bertanya jawaban suara hari. ???? boleh memilih pilihan apapun selama ia dapat menjalani konsekuensi-nya dan bertanggung jawabb . ???? boleh berinteraksi dengan banyak orang selama ia tak lupa untuk punya hubungan yang dekat dengan dirinya sendiri , . ???? boleh untuk terus mengasah talenta-talenta-nya dengan optimal dan menjadi versi terbaik dari dirinya, serta bermanfaat untuk banyak orang. . Anak - anak Saya : Boleh menjadi anak - anak yang tetap Bahagia, Penuh Sukacita, Penuh ide-ide kreatif dan keceriaan, boleh tumbuh dan berkembang dengan se-optimal mungkin, selepas mungkin saja ada orang-orang di luar sana yang pro dan kontra, —- selama anak-anak Saya tidak berbuat sesuatu yang merugikan orang lain. . Lanjut di kolom coment

A post shared by Ruben Onsu (@ruben_onsu) on

Kemudian Ruben menuliskan tips parentingnya ini di kolom caption hingga pada kolom komentarnya. Ruben menamainya dengan "Tough Love".

"“Tough Love” , inilah cara Saya mencintai anak-anak Saya sekaligus mendidik mereka untuk dapat menguasai Life Skills atau ketrampilan-ketrampilan hidup yang mereka perlu kuasai," kata Ruben.

Kemudian dia menjelaskan juga bagimana cara 'ngobrol' dengan anak-anaknya ketika mereka melakukan perilaku yang keliru.

"Orang tua boleh sesekali mengingatkan anak dengan ‘ngobrol’ * (*bicara dengan anak) dalam ‘bahasa yang anak pahami’ ,
ketika anak melakukan perilaku keliru," lanjutnya.

2 dari 5 halaman

Bagaimana Orang Tua Bersikap

Keluarga Ruben Onsu © Diadona

Kemudian Ruben menuliskan bagaimana orang tua bersikap pada anaknya yang harus tegas tapi tanpa disertai kekerasan.

" Orang tua dapat sesekali bersikap tegas - tanpa disertai kekerasan - untuk mengajarkan pada anak mengenai disiplin, komitmen, dan tanggung jawab serta memberi kesempatan anak untuk menjalani konsekuensi dari perilaku mereka , negatif atau positif," tulisnya.

Kemudian dia juga menyampaikan bagiaman orang tua boleh untuk gak setuju atau gak suka dengan sikap anak. Tapi hubungan antar anak dan orang tua tetap saling mencintai.

" Orang tua boleh sesekali tidak setuju atau tidak suka dengan sikap anak,
dan anak juga boleh untuk melakukan itu,
namun Kami tetap saling mencintai.. Orang tua dapat melakukan hal - hal tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun Cinta orang tua yang tulus kepada anak dan sebaliknya.." ujar Ruben.

3 dari 5 halaman

Ngobrol antara Ayah dan Anak

Keluarga Ruben Onsu © Diadona

Hal ini dibuktikan dengan Ruben sendiri. Dia melakukan hal tersebut pada anaknya, Betrand dan berbicara dari hati ke hati dengan wajah lelah mereka. Dia juga menyebutkan jika pendidikan utaman adalah pemebntukan kualitas karakter yang tangguh.

" Ini yang baru saja Saya lakukan bersama Sinyo Betrand malam ini. Seperti hal-nya yang tampak pada ekspresi wajah agak kelelahan kami. Kami baru saja melakukan ‘ngobrol antara Ayah dan anak’ mengenai hal-hal yang memang perlu dibicarakan.. Bagi Saya, pendidikan yang utama adalah pembentukan kualitas karakter yang tangguh untuk anak - anak Saya," kata Ruben.

4 dari 5 halaman

Nilai-Nilai yang Ditanam

Keluarga Ruben Onsu © Diadona

Selebriti yang juga seorang pengusaha itu tidak lupa untuk menyampaikan akan nilai-nilai yang dia tanamkan pada anaknya yang diantaranya adalah:

- Boleh mendengarkan komentar orang lain selama itu tidak membuatnya ‘lupa’ akan suara hati-nya sendiri, dan andalkan Tuhan untuk bertanya jawaban suara hari,

- Boleh memilih pilihan apapun selama dia dapat menjalani konsekuensi-nya dan bertanggung jawab,

- Boleh berinteraksi dengan banyak orang selama dia tak lupa untuk punya hubungan yang dekat dengan dirinya sendiri,

- Boleh untuk terus mengasah talenta-talentanya dengan optimal dan menjadi versi terbaik dari dirinya, serta bermanfaat untuk banyak orang.

5 dari 5 halaman

Menjadi Anak yang Bahagia

Keluarga Ruben Onsu © Diadona

Dari situ tentu Ruben Onsu tidak lupa untuk mengajarkan jika mereka juga harus tetap bahagia, penuh sukacita dan keceriaan.

" Boleh menjadi anak-anak yang tetap bahagia, Penuh Sukacita, Penuh ide-ide kreatif dan keceriaan, boleh tumbuh dan berkembang dengan se-optimal mungkin,
selepas mungkin saja ada orang-orang di luar sana yang pro dan kontra, -- selama anak-anak Saya tidak berbuat sesuatu yang merugikan orang lain.." lanjutnya.

Wah boleh juga ya tips parenting dari Ruben Onsu ini. Bagaimana menurut kalian? Tulis pendapat kalian di kolom komentar ya!

Beri Komentar