Tren Sexting di Remaja Makin Ngaco, Orang Tua Perlu Waspada!

Reporter : Audila Rima Ndani
Kamis, 16 April 2020 15:37

Jangan lengah, anak kita bisa aja dalam bahaya!

Punya anak remaja nggak berarti orang tua bisa lepas tangan karena mereka bisa melakukan banyak hal sendiri. Justru orang tua harus tetap waspada dan memberikan lebih banyak perhatian pada anak.

Seperti yang kita ketahui, nggak bisa dipungkiri kalau pergaulan remaja semakin menyeramkan dari waktu ke waktu. Mulai dari tindak penindasan, pelecehan, pergaulan bebas, dan hal buruk lainnya bisa saja menimpa anak-anak kita.

Tren sexting bahkan sudah menjadi hal yang umum dalam dunia remaja saat ini. Sexting merupakan kegiatan bertukar pesan yang mengarah pada hal seksual dan bisa mebahayakan anak. Ngeri banget deh pokoknya, dan orang tua wajib tau tentang hal ini!

1 dari 3 halaman

sahabat selfie handphone © unsplash/

Dari yang saya baca di news.com.au, sebuah penelitian di Australia menemukan bahwa sekitar sepertiga siswa sekolah menengah di negara itu pernah mengirimkan gambar atau video eksplisit seksual pada pacar atau teman mereka.

Penelitian yang dilakukan oleh The Australian Research Center in Sex, Health and Society di La Trobe University itu menunjukkan bahwa ternyata tanpa disadari oleh orang tua dan guru, kegiatan sexting menjadi hal yang umum di dunia remaja. Mereka dengan bebas berbagi gambar dan video telanjang dengan teman maupun pacar mereka.

Itulah mengapa banyak remaja yang justru dengan sukarela memasukkan diri mereka ke dalam masalah terkait privasi. Pelanggaran privasi bisa dijerat oleh undang-undang yang sangat serius.

2 dari 3 halaman

ilustrasi remaja © rawpixel.com

Seorang konsultan bernama Dr. Opie mengungkapkan, banyak orang yang berasumsi bahwa teknologi membuat perkembangan seksual anak semakin menakutkan. Tapi menurutnya justru semua ini tentang nilai-nilai kita sebagai manusia.

“ Teknologi digunakan dengan benar oleh orang-orang baik dan akan digunakan dengan kurang baik bagi mereka yang tidak baik. Sangat mudah untuk menjadi mengerikan," ungkap Dr. Opie.

3 dari 3 halaman

Permasalahan bisa timbul karena remaja berada pada tahap perkembangan di mana mereka nggak selalu mempertimbangkan dampak dan konsekuensi dari tindakan mereka. Untuk itu sexting benar-benar sangat berisiko karena dapat membahayakan privasi anak.

Sebagai orang tua kita harus memahami perkembangan dunia anak, termasuk tren sexting ini. Hal ini dilakukan agar kita tetap bisa menjaga mereka dari hal yang nggak diinginkan.