© Freepik.com
Orang tua seringkali merasa bahwa anak mereka tumbuh dengan begitu cepat. Bayi yang baru saja kita lahirkan tiba-tiba mulai berkembang menjadi balita dan mulai aktif.
Biasanya balita akan mulai menunjukkan kebiasaan-kebiasaan baru di masa pertumbuhannya. Nggak hanya kebiasaan baik, bahkan kebiasaan yang kurang baik pun akan mulai mereka tunjukkan.
Salah satunya adalah tindakan memukul. Mungkin kita sering bertanya-tanya dari mana anak mengembangkan kebiasaan ini.
Dilansir dari video TikTok yang diunggah di akun @tentanganakofficial pada 12 April 2021, dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A yang dikenal sebagai dokter spesialis anak, menjelaskan tentang kebiasaan memukul yang dialami oleh beberapa balita.
© Diadona
Dalam video tersebut, dr. Mesty menceritakan bahwa anaknya yang berusia dua tahun tiba-tiba saja memukul suster yang menjaganya. Hal ini kemudian membuat dr. Mesty penasaran dari mana anaknya meniru hal tersebut.
dr. Mesty sempat menanyakan hal ini pada psikolog. Namun dia masih yakin bahwa nggak ada yang memberikan contoh memukul pada anaknya di rumah.
" Di rumah aku selalu ngeliatin, interaksi, komunikasinya gitu," ungkap dr. Mesty.
© Diadona
Selanjutnya dr. Mesty memutuskan untuk mencari tahu penyebab kebiasaan memukul pada balita dengan membaca beberapa referensi. Dia pun menemukan bahwa ternyata memukul adalah respon natural yang dilakukan oleh balita.
dr. Mesty juga menjelaskan bahwa balita bisa melakukannya saat dia merasa emosi dan nggak bisa mengeluarkannya. Akhirnya memukul menjadi salah satu cara untuk menyalurkan emosi tersebut.
" Ketika dia merasa emosinya dipendam, dia nggak bisa mengeluarkan emosi, keluarlah impulse untuk mukul gitu," ujar dr. Mesty.
© Diadona
Banyak dari kita yang mungkin bingung bagaimana cara mengatasi kebiasan balita yang senang memukul. Menurut dr. Mesty, marah bukanlah langkah bijak yang bisa kita ambil untuk menghadapi hal ini.
" Bukan dimarahin, kalau dia dimarahin itu dia ada tendensi untuk selanjutnya akan mukul lagi," tutur dr. Mesty.
Mengomel dan membentak anak untuk nggak memukul lagi juga sebaiknya nggak dilakukan. dr. Mesty memberikan pendekatan yang lebih halus untuk mengatasi kebiasaan memukul pada anak.
" Jadi yang harus dilakukan adalah kita ambil tangannya kemudian yang memukul tadi kita elus-elus. Sambil kita cari tahu, apa penyebabnya anak kita mukul," kata dr. Mesty.
Dengan begitu kita nggak perlu menggunkaan pendekatan yang keras untuk mengubah kebiasaan kurang baik pada anak kita. Semoga informasi ini bisa membantu ya, Moms!
7 Foto Ghea Youbi Latihan Memanah, Gayanya Bak Atlet Professional
Foto Nathalie Holscher Pamer Tato Pakai Baju Tanpa Lengan, Disebut Lebih Cantik Berhijab
Ini Foto Transformasi Ririn Dwi Ariyanti dari Tahun 2003 sampai 2024, Tetap Cantik dan Awet Muda!
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Geram Dituding Selingkuh, Rizky Nazar Pastikan Hubungannya dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja!
Ibunda Rizky Nazar Beri Klarifsikasi Usai Putranya Dituding Selingkuhi Syifa Hadju
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?