Kisah Unik Keluarga yang Tidak Memiliki Sidik Jari, Ngurus SIM dan Passport jadi Auto Ribet

Reporter : Arif Mashudi
Rabu, 30 Desember 2020 11:56
Kisah Unik Keluarga yang Tidak Memiliki Sidik Jari, Ngurus SIM dan Passport jadi Auto Ribet
Kasihan juga ya

Kelihatannya remeh, tapi sidik jari adalah salah satu bagian penting dari organ tubuh manusia. Apalagi di zaman sekarang sidik jari juga merupakan komponen data biometrik yang paling banyak digunakan dalam kehidupan.

Lantas bagaimana jika ada orang yang tidak memiliki sidik jari. Ya sebenarnya nggak papa, tapi ya mu nggak mau ada beberapa urusan administrasi yang harus diurus secara ribet.

1 dari 4 halaman

Seperti apa yang dialami oleh keluarga Sarker di Bangladesh. Selama beberapa turunan generasi para pria di keluarga Sarker terlahir dengan ujung jari yang sangat halus yang mana membuat sidik jari mereka tidak terbaca.

Melnasir dari Oddity Central, seiring berjalannya waktu, keadaan ini membuat anggota keluarga tersebut menemui masalah. Salah satunya, mereka tidak bisa mendapatkan SIM karena tak bisa memberikan cap sidik jari sebagai komponen data yang diperlukan.

Keluarga Tanpa Sidik Jari © Diadona

2 dari 4 halaman

" Saya sudah bayar, sudah lulus tes ujiannya, tapi mereka tak bisa menerbitkan SIM tersebut karena saya tak bisa memberikan sidik jari. Ini pengalaman yang memalukan bagi saya," ucap Amal Sarker, seperti dikutip dari Oddity Central.

Paman Apu Sarker, Gopesh yang tinggal di Dinajpur, yang berjarak 350 km dari Dhaka, harus menunggu dua tahun demi mendapatkan persetujuan untuk paspornya.

3 dari 4 halaman

" Saya harus melakukan perjalanan ke Dhaka empat atau lima kali dalam dua tahun terakhir untuk meyakinkan mereka bahwa saya benar-benar memiliki kelainan atas sidik jari saya," kata Gopesh.

Kelainan pada sidik jari yang dimiliki oleh satu keluarga dari Bangladesh ini disebut Adermatoglyphia. Ini adalah sebuah kondisi di mana manusia bisa tidak memiliki sidik jari di tangannya.

Beri Komentar