Kisah Pilu Nenek Emi, Hidup Sebatang Kara dan Pungut Botol Bekas untuk Cari Uang

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Minggu, 8 November 2020 09:27
Kisah Pilu Nenek Emi, Hidup Sebatang Kara dan Pungut Botol Bekas untuk Cari Uang
Ya ampun, kasian banget lihatnya.

Seiring bertambahnya umur, kulit-kulit akan keriput. Segala pada diri dan sekitar juga akan menua. Tapi, umur bukan berarti patokan kapan harus berjuang, kapan harus berputus asa. Tak ada yang salah juga ketika umur sudah tua tetap mengais rezeki secara mandiri untuk bertahan hidup.

 

1 dari 3 halaman

Begitu juga dengan Nenek Emi. Di umurnya yang sudah begitu tua, ia harus merasakan hidup yang benar-benar sendri. Suaminya sudah meninggal, tidak mempunyai anak. Untuk bertahan hidup, ia harus berjalan selama 2 jam hanya untuk mengumpulkkan botol bekas.

      View this post on Instagram    

Orang luar biasa lagi! Nenek Emi, suaminya meninggal, gak punya anak, tiap hari harus jalan kaki 2 jam lebih buat nyari botol bekas di rest Area demi makan. W mau coba cr lagi neneknya, kalo ketemu nanti open donasi #sharingiscaring

A post shared by Luthfi Azhar S (@luthfiazhars) on

"Orang biasa lagi! Nenek Emi, suaminya meninggal, gak punya anak, tiap hari harus jalan kaki 2 jam lebih buat nyari botol bekas di rest Area demi makan," tulis akun @luthfiazhars yang mengunggah akun tersebut.

 

2 dari 3 halaman

Netizen Terharu

Melihat postingan tersebut, banyak netizen yang terharu. Mereka berdoa untuk kebaikan nenek Emi dan kesehatannya. Mereka berdoa, agar hidup Nenek Emi tak lagi seperti ini.

" Semoga sehat selalu nek," tulis @aiish.fha.

" Sehat sehat nenek dan orang orang baik!!" tulis @sezaseftiani.

" Respect utk rasa kemanusiaan yg msh ada.. Cm mgkn bisa dipikirkan jalan keluar spy Nenek gak luntang lantung lgi di jln.. Kasiannn.. Tuhan Berkati Org2 yg msh ada kepedulian," tulis @autris_47.

 

Beri Komentar