Kisah Haru Ahmad, Dulu Pilot Kini Jadi Sopir Mobil Jenazah karena Pandemi

Ahmad tadinya merupakan pilot handal asal Abu Dhabi. Dia telah bekerja menjadi pilot selama 11 tahun, dan sudah mengelilingi dunia karenanya. Namun karena pandemi, Ahmad, beserta rekan-rekan pilot lainnya, dirumahkan.

Meski demikain, Ahmad tetap bersyukur atas apa yang terjadi. Menurutnya, mungkin inilah saat yang tepat untuk mencari bekal untuk akhirat.

" Kika sebelum ini saya sibuk terbang ke merata destinasi seluruh dunia namun selepas berhenti kerja, banyak masa terluang dan saya anggap ini adalah waktu terbaik untuk mencari saham akhirat."

Keputusan Ahmad ini tentu saja tak serta merta demikian. Pekerjaannya sebagai sopir mobil tersebut bermula setelah dirinya bertemu dengan seorang pria bernama Mohn Zulhairi Zaionol, yang merupakan relawan pengelola pemakanan gratis Amalteam.

" Saya bertemu dengan Mohd Zulhairi Zainol yang menjadi sukarelawan pengurusan jenazah percuma Amalteam. Jadi saya tawarkan diri untuk menjadi pemandu van jenazah bagi membantu mereka yang kurang berkemampuan."

Meski hanya menjadi sopir jenazah, Ahmad mengaku dirinya hidup lebih tenang, meskipun jaginya tak sebesar ketika ia menjadi pilot. Ia sangat bersyukur bisa membantu masyarakat kurang mampu.

Namun, Ahmad tentu saja berharap pandemi segera berakhir agar dirinya melanjutkan karirnya sebagai pilot.

" Walaupun tidak lagi bergelar juruterbang, saya masih menaruh harapan agar dapat meneruskan kerjaya ini pada masa akan datang dan berharap industri penerbangan akan kembali pulih," katanya.

Wah, salut ya. Apapun pekerjaannya asal bermanfaat dan nyaman saat dilakuiin, pasti jalani. Seperti Ahmad ini. Semoga berkah dan harapannya yaitu pandemi berakhir terkabul, ya!