Ngetik Tanpa Melihat Keyboard, Kok Bisa Sih?

Reporter : Mutia Wella Lukitasari
Senin, 1 Maret 2021 08:25
Ngetik Tanpa Melihat Keyboard, Kok Bisa Sih?
Bukan karena kebiasaan,ternyata bisa mengetik tanpa lihat keyboard disebabkan oleh memori otot.

Mengetik di layar keyboard umumnya membutuhkan indera mata untuk memastikan apa yang sedang ditulis. Namun bagi sebagian orang, mengetik di keyboard tak perlu lagi melihat ke keyboard, ke layar atau mungkin bisa sambil melakukan hal lain seperti mengobrol.

Hal ini memang biasanya dilakukan oleh orangnya yang begitu akrab dengan keyboard alias kegiatannya sehari-hari tak jauh dari keyboard untuk mengetik.

Namun begini penjelasannya menurut medis..

1 dari 3 halaman

Dilansir dari hellosehat.com, rupanya hal ini dapat terjadi karena memori otot. Bukan otot yang ada pada jemari tangan, namun yang letaknya berada di otak.

Pada saat mengetik, otak akan merekam gerakan jari-jari dan menyimpannya sebagai suatu pola. Nah, hal ini lah yang disebut dengan memori otot.

Semakin kuat memori otot, maka semakin lancar juga kemampuannya dalam mengetik meski tak melihat ke keyboard ataupun ke layar.

2 dari 3 halaman

Apa itu memori otot?

Ilustrasi Mengetik © Diadona

Memori otot adalah salah satu kemampuan unik manusia. Memori otot nggak hanya berfungsi untuk mengingat gerakan jari dan letak huruf di keyboard saja lho. Memori otot juga bekerja ketika memencer nomor telpon, bermain piano, menyalakan mesin mobil, dan hal-hal lain yang biasanya kita lakukan.

Di sebuah bagian otak kecil bernama cerebellum, setiap gerakan akan dianalisis dan direkam baik-baik. Cerebellum memiliki kemampuan hebat untuk membedakan mana gerakan atau posisi jari yang salah dan mana yang benar. Dari situ, bagian otak kecil ini akan menghafalkan gerakan yang benar dan menyimpannya dalam memor jangka panjang.

3 dari 3 halaman

Mengetik dengan otot, bukan mata

Ilustrasi Laptop © Diadona


Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Attention, Perception & Physchophysics, para pakar menguji ratusan orang yang sehari-harinya terbiasa mengetik. Peserta penelitian diminta untuk mengisi kertas kosong dengan urutan huruf alfabet sesuai dengan posisinya di papan ketik. Ternyata, rata-rata peserta penelitian hanya bisa mengingat 15 huruf dengan benar.


Hal ini yang membuat para pakar menyimpulkan jika mengetik bukan suatu pekerjaan visual, melainkan kinetrik. Jadi kita bukan mengetik dengan memori yang terekam di mata, namun ototlah yang merekam informasi ke dalam memori jangka panjang.

Jika ingin mengetik tanpa melihat, kamu tak perlu menghafalkan letak keyboardnya. Sebaiknya fokuskan pandangan ke layar, dan biarkan jari-jari bekerja. Selamat mencoba!

 

Beri Komentar