Jadi Penanda Zaman, 7 Lagu Ini Menyebut Teknologi yang Sedang Tren Pada Masanya

Reporter : Firstyo M.D.
Rabu, 19 Agustus 2020 18:51
Jadi Penanda Zaman, 7 Lagu Ini Menyebut Teknologi yang Sedang Tren Pada Masanya
Lagu-lagu yang mengangkat tren teknologi di era tersebut.

Lagu bisa jadi alat untuk menyampaikan banyak hal, mulai dari curhatan, kritik, sampai menangkap fenomena yang sedang terjadi di masyarakat. Poin terakhir adalah salah satu yang juga cukup sering diwujudukan.

Dari sekian fenomena yang sering diangkat menjadi lagu, ada salah satu topik yang cukup menarik yaitu tren teknologi. Beberapa lagu terpantau mengangkat fenomena yang terjadi di masyarakat yang beririsan dengan kemajuan di dunia digital, mulai dari pager sampai media sosial.

Lagu-lagunya apa aja sih? Yuk langsung kita intip.

1 dari 8 halaman

Sweet Martabak - Tididit (1997)

Lagu 'Tididit' yang dibawakan oleh grup Sweet Martabak adalah salah satu lagu yang termuat dalam kompilasi Pesta Rap 3, sebuah album legendaris yang jadi tanda pergerakan rap di Indonesia.

Dalam lagu ini, diceritakan suka duka seseorang yang berkomunikasi menggunakan pager atau penyeranta, alat komunikasi yang sekarang sudah punah.

2 dari 8 halaman

T-Five - MIRC (2001)

" asl pls?" biasa dijadikan kalimat pembuka untuk memulai percakapan di platform chatting mIRC.

Tren tersebut coba diceritakan oleh grup band T-Five lewat lagu berjudul 'MIRC' yang merupakan singkatan dari 'Malam Ini Ramli Chatting'. Lagu ini menceritakan tentang pengalaman tokoh bernama Ramli yang menggebet seseorang bernama Putri lewat percakapan di mIRC.

3 dari 8 halaman

Ria Amelia - SMS (2006)

SMS mungkin adalah produk teknologi yang paling dirasakan oleh banyak generasi. Sensasi berkirim pesan lewat perangkat yang mudah digenggam dan dibawa ke mana-mana memang menyenangkan.

Fenomena SMS coba disampaikan oleh Ria Amelia lewat lagu berjudul 'SMS', menceritakan seorang perempuan yang memergoki kekasihnya berkirim pesan mesra dengan orang lain.

4 dari 8 halaman

Saykoji - Online (2009)

Memasuki era yang lebih modern, Saykoji mencoba merangkum kisah hidup manusia di zaman internet lewat lagu berjudul 'Online'.

Dalam lagu ini diceritakan bagaimana internet telah menjadi adiksi tersendiri bagi seseorang sampai-sampai sejak pagi hingga malam mata kita selalu terpaku pada layar untuk berselancar di dunia maya.

5 dari 8 halaman

Gigi - My Facebook (2009)

Berkembangnya era internet kemudian diikuti dengan munculnya media sosial, tempat yang memungkinkan kita untuk berinteraksi di dunia maya.

Salah satu medsos yang paling ngetren dan bertahan hingga sekarang adalah Facebook. Grup band Gigi pun menelurkan karya berjudul 'My Facebook' yang menceritakan kisah cinta lama bersemi kembali antara sepasang mantan yang dipertemukan lewat Facebook.

6 dari 8 halaman

Potenzio feat. Daniel Mananta - Twitter Dunia (2011)

Selain Facebook, medsos lain yang juga menjadi tren adalah Twitter. Di awal kemunculannya, situs micro-blogging itu menawarkan konsep yang lebih ringkas lewat karakter status yang hanya terbatas 140 karakter saja.

Grup band Potenzio berkolaborasi dengan Daniel Mananta dalam lagu yang berjudul 'Twitter Dunia', menceritakan bagaimana medsos Twitter telah jadi bagian dari hidup banyak orang sehingga apapun kejadiannya langsung bikin kamu pengen ngetweet.

7 dari 8 halaman

Dean - Instagram (2017)

Beralih ke ranah pop Korea Selatan, ada Dean yang menyanyikan lagu berjudul 'Instagram'. Lagu tersebut menceritakan tentang kondisi sulit tidur di malam hari yang kemudian diisi dengan melihat kehidupan orang lain lewat jendela berwujud aplikasi Instagram. Situasi yang sangat dekat dengan keseharian kita kan?

Beri Komentar