Minta Pasangan Rutin Memberi Kabar, Apakah Termasuk Wujud Hubungan Posesif?

Reporter : Yayuk Harini
Senin, 12 Juli 2021 20:28
Minta Pasangan Rutin Memberi Kabar, Apakah Termasuk Wujud Hubungan Posesif?
Termasuk posesif gak sih?

Menjalin hubungan asmara, komunikasi menjadi salah satu hal penting untuk dibangun. Termasuk did alamnya adalah saling memberi kabar dengan pasangan.

kendati demikian, banyak orang yang masih menganggap kebiasaan ini adalah sikap posesif pasangannya. Lalu, apakah meminta pasangan rutin mengabari adalah sebuah sikap posesif?

1 dari 5 halaman

Psikolog Samanta Elsener, MPsi mengatakan, kebiasaan saling memberi kabar dengan pasangan adalah hal yang wajar dalam hubungan. Saling memberi kabar akan membuat kita dan pasangan cenderung aman dan nyaman dalam menjalani hubungan yang sehat.

" Hubungan yang sehat memang selalu ngasih kabar, menjaga komunikasi lancar." " Ngasih kabar itu bukan berarti harus laporan terus ada di mana. Sekadar ngasih semangat atau perhatian, seperti (mengingatkan) jangan lupa makan siang, itu menunjukkan kita peduli dan memprioritaskan pasangan kita," kata Samanta mengutip dari Kompas pada Senin (12/7/2021).

2 dari 5 halaman

Ilustrasi Pasangan Posesif © Diadona

Ia pun turut menambahkan bahwa setiap orang memiliki pola attachment atau pola kelekatan. Orang-orang dengan pola kelekatan secure atau aman mampu menjalani relasi yang sehat dengan orang lain, termasuk pasangan.

Pola kelekatan ini umunnya sudah terbentuk sejak kecil dan semakin berkembang seiring dengab bertambahnya umur. Mereka cenderung tidak akan merasa pasangannya posesif jika ingin membangun rutinitas saling memberi kabar, bahkan senang malah terbilang senang ketika pasangannya memberi kabar.

3 dari 5 halaman

Sebaliknya, orang-orang dengan pola kelekatan insecure atau tidak aman cenderung tidak memiliki kesadaran dalam hubungan. Meeka seolah memiliki ego yang tinggi untuk menghindari apa yang membuatnya merasa tidak aman.

" Misalnya, ketika hubungan yang sehat adalah dengan menjalin komunikasi, dia enggak mau tapi malah bilang orang lain posesif dengan melakukan itu," ucap Samanta. Jadi, penting untuk mengetahui pola kelekatan yang ada pada diri kita dan mengembangkan diri seiring berjalannya waktu.

4 dari 5 halaman

Ilustrasi Pasangan Posesif © Diadona

" Kita bisa mengasuh diri kita sendiri, menasihati diri kita terus menerus bahwa " hei, pola hubungan yang sehat itu saling memberi kabar, lho, saling punya komunikasi terbuka, lho" ," paparnya lagi.

Membangun kebiasaan saling memberi kabar dengan pasangan mungkin butuh waktu yang lama, namun akan memberikan hasil jika dijalani secara konsisten dalam waktu panjang. Pasangan juga bisa membantu kita untuk terus mengingatkan dan memberikan ruang sehingga kita tidak merasa terlalu terpaksa.

5 dari 5 halaman

Seiring berjalannya waktu, komunikasi aktif sangat penting untuk dibangun sehingga masing-masing saling mengetahui batasan untuk tidak menjadi pasangan yang posesif. Kuncinya adalah terletak pada komunikasi.

Gimana nih sobat Diazens? Sekarang sudah tahu dong ya dengan kebiasaan rutin emberi kabar kepada padangan bukanlah suatu hal psesif dengan catatan kita senantiasa paham betuld engan batasan-batasan yang ada. Semoga urusan percintaanmu selalu membahagiakan ya.

 

Beri Komentar