© Instagram / Isdadahlia
Banyak keluarga yang masih menjalani hubungan yang terkesan kaku antara orang tua dan anaknya. Menghormati orang tua sudah menjadi kewajiban yang jelas bagi anak, namun bukan berarti fakta itu harus membuat terciptanya jarak dalam hubungan mereka.
Idealnya anak pasti ingin punya orang tua yang bersikap terbuka dan bisa memahami mereka layaknya seorang teman. Hal itu yang akhirnya dilakukan oleh Iis Dahlia pada anaknya.
Dalam video yang diunggah di channel Youtube TRANS TV Official, Iis Dahlia mengatakan bahwa dia selalu berusaha menjadi seorang teman bagi anak-anaknya.
Iis Dahlia © Youtube / TRANS TV Official
Dalam video itu, Ruben bertanya apakah Iis Dahlia terbuka dengan hubungan anaknya dengan lawan jenis. Iis pun menjawab bahwa dia selalu memposisikan diri sebagai teman untuk anaknya.
" Berarti Mama terbuka ya Ma untuk anak-anak yang mungkin mereka punya temen lawan jenis yang lebih deket?" tanya Ruben.
" Banget, banget, karena Mama tuh selalu memposisikan diri Mama adalah temennya anak-anak. Mau Salsha, Devano, Iki, Ido, Lesti, Danang, ampe sekarang pun cerita sama Mama," jawab Iis.
Iis Dahlia © Instagram / isdadahlia
Hal yang dilakukan Iis Dahlia ini bisa kita ikuti sebagai orang tua. Seringkali saat anak beranjak remaja, orang tua merasa semakin jauh dari mereka karena anak mulai sibuk dengan dunianya untuk mencari jati diri. Dari yang saya baca di Parents, salah satu cara untuk lebih dekat dengan anak yang beranjak remaja adalah dengan memposisikan diri sebagai temannya.
Jangan ragu untuk menghabiskan waktu bersama anak jika kamu memilikinya. Mungkin kamu nggak bisa lagi merencanakan momen bersama keluarga karena dia mulai sibuk dengan dirinya sendiri dan teman-temannya.
Tapi di momen-momen kecil seperti saat sedang makan atau menonton TV, kamu bisa mengajaknya mengobrol atau bercanda dengan santai layaknya dengan teman sendiri. Hal ini bisa membuat hubungan orang tua dan anak menjadi lebih baik.
Iis Dahlia © Instagram / isdadahlia
Dilansir dari Psychology Today, orang tua yang mudah didekati justru menumbuhkan ikatan yang semakin kuat dengan anak. Persahabatan antara anak dan orang tua justru akan tetap bisa membuat anak menerapkan batasan tentang kedisiplinan dengan lebih efektif karena mereka menghormati kita.
Persahabatan anak dan orang tua punya kualitas yang lebih dalam dibandingkan dengan yang anak miliki dengan teman-temannya. Hal ini bisa memberikan lebih banyak pengetahuan, pengalaman, kebijaksanaan, dan kemampuan pengambilan keputusan yang matang pada anak.
Jadi jangan ragu untuk menjadi sahabat bagi anak sendiri ya, Moms!
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak