© Instagram / 2ng_zzang
Beberapa anak tumbuh dan mengembangkan sikap pemalu dalam diri mereka. Biasanya anak yang pemalu merasa takut untuk melakukan interaksi dengan orang lain, bahkan pada teman sebayanya.
Anak pemalu cenderung bergantung pada orang tua atau orang yang dia percaya saat berasa di lingkungan sosial. Bahkan mereka biasanya lebih suka duduk sendiri, menunduk, dan nggak ingin bicara dengan siapa pun.
Dilansir dari Verywellfamily.com, rasa malu sebenarnya sangat umum terjadi pada anak-anak sebelum memasuki masa sekolah. Hal ini biasanya bisa diatasi sendiri oleh anak kita saat mereka merasa lebih nyaman dengan dirinya sendiri.
Tapi bukan berarti kita nggak bisa membantu mereka, Moms. Berikut beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk membangun rasa percaya diri pada diri anak agar mereka nggak malu dan bisa memiliki banyak teman.
© Diadona
Kita bisa memanfaatkan imajinasi anak dengan bermain sandiwara dan membuat skenario keseharian yang mungkin akan dialami anak. Minta anak untuk membayangkan bahwa mereka sedang berada di dalam kelas dan bertemu dengan anak yang pemalu.
Biarkan anak memerankan orang dewasa yang menghadapi anak pemalu tersebut. Perhaikan metode yang anak gunakan agar kita bisa menemukan petunjuk tentang perilaku anak.
© Diadona
Setiap orang pasti pernah merasa malu dalam hidupnya. Bagikan kegelisahan yang kita alami dengan anak, misalnya rasa gugup saat pertama kali bertemu orang lain.
Hal ini akan membuat anak menyadari bahwa mereka nggak mengalami rasa malu itu sendirian. Tunjukkan pada anak bahwa pada akhirnya semua akan menjadi lebih baik saat dia mencoba.
© Diadona
Bisa saja rasa malu yang dimiliki oleh anak itu timbul karena beberapa alasan. Kenyataannya banyak anak yang bertingkah laku berbeda saat di rumah dan di depan orang lain.
Meskipun sulit untuk mengungkapkannya, kita bisa membimbing anak dengan memberikan beberapa pertanyaan agar mereka bisa menjelaskan masalah yang dihadapi. Dengan begitu, kita bisa mencari solusinya bersama-sama.
© Diadona
Bertemu dengan orang baru bisa terasa nggak nyaman bagi anak. Kita bisa menyiapkan mereka untuk menghadapi hal itu.
Ajak anak untuk membahas apa yang ingin dia lakukan besok saat bertemu dengan teman baru. Membuat rencana bermain bisa membantu anak merasa lebih nyaman.
© Diadona
Memiliki sifat pemalu bukanlah sebuah kesalahan. Namun ada baiknya kita nggak memberikan label pada anak tentang hal itu.
Semakin sering kita menyebutnya demikian, mereka mungkin akan merasa ada yang salah dengan dirinya. Padahal nggak masalah jika anak memang memiliki kepribadian seperti itu dan menerimanya.
Semoga informasi ini bisa membantu ya, Moms!
7 Foto Ghea Youbi Latihan Memanah, Gayanya Bak Atlet Professional
Foto Nathalie Holscher Pamer Tato Pakai Baju Tanpa Lengan, Disebut Lebih Cantik Berhijab
Ini Foto Transformasi Ririn Dwi Ariyanti dari Tahun 2003 sampai 2024, Tetap Cantik dan Awet Muda!
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Geram Dituding Selingkuh, Rizky Nazar Pastikan Hubungannya dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja!
Ibunda Rizky Nazar Beri Klarifsikasi Usai Putranya Dituding Selingkuhi Syifa Hadju
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?