Twitter Batasi Pengguna Melihat Timeline 600 Tweet Perhari, Elon Musk Didemo Netizen!

Reporter : Aditia
Sabtu, 1 Juli 2023 19:19
Twitter Batasi Pengguna Melihat Timeline 600 Tweet Perhari, Elon Musk Didemo Netizen!
Pengguna mulai berbondong-bondong pindah ke platform truth social buatan Donal Trump

Twitter menjadi salah satu platform media sosial yang memiliki banyak pengguna. Selain kemudahan berinteraksi, Twitter dikenal sebagai media sosial yang paling cepat menyebarkan informasi. Pengguna hanya mencuit teks atau kalimat untuk saling berinteraksi atau sekedar membagikan momen mereka.

Sabtu tadi (2/07/23), pengguna dibuat gempar usai pemilik Twitter yang baru, Elon Musk mengubah kebijakan Twitter yang baru yaitu membatasi pengguna untuk melihat tweets atau cuitan di timeline mereka. Apabila telah mencapai limit yang ditentukan, pengguna tidak bisa lagi melihat atau sekedar mengintip profil mereka.

Tentu saja kebijakan ini bikin geram pengguna Twitter. Kebanyakan menganggap Elon Musk terlalu banyak membawa perubahan yang merugikan pengguna selama dirinya menjabat sebagai CEO yang baru. Lalu limit seperti apa yang diterapkan Elon pada Twitter? Berikut rangkumannya!

1 dari 3 halaman

1. Pengguna Hanya Bisa Lihat Beberapa Ratus Tweets Saja Perhari

elon musk © Diadona

Lewat postingannya di Twitter, Elon mencuit sebuah kebijakan Twitter yang baru, yaitu membatasi pengguna saling berinteraksi di timeline. Kebijakan pembatasan membaca cuitan ini sebagai berikut:

1. 800 cuitan untuk pengguna tak terverifikasi
2. 400 cuitan untuk pengguna baru belum terverifikasi
3. 8000 cuitan untuk pengguna terverifikasi.

" Batas nilai segera meningkat menjadi 8000 untuk terverifikasi, 800 untuk belum terverifikasi & 400 untuk belum terverifikasi baru," ungkap Elon Musk melalui akun Twitter pribadinya.

2 dari 3 halaman

2. Alasan Pembatasan: Kecanduan

elon musk © Diadona

Elon Musk juga mengungkapkan bahwa kebijakan pembatasan membaca cuitan Twitter tersebut ia lakukan agar pengguna tak kecanduan berlama-lama di media sosial miliknya tersebut.

" Alasan saya menetapkan " Batas Tampilan" adalah karena kita semua adalah pecandu Twitter dan perlu keluar.Saya melakukan perbuatan baik untuk dunia di sini. Juga, itu tampilan lain yang baru saja Anda gunakan," ungkap Elon.

3 dari 3 halaman

3. Ditentang Pengguna dan Beralih ke Media Sosial Lainnya

Tentu saja hal ini mengundang banyak kecaman pengguna yang merasa kesal dengan pembatasan membaca cuitan tersebut. Menurut netizen pemberian limit ini hanya strategi Elon untuk mengarahkan pengguna berlangganan Twitter Blue atau akun berverifikasi.

Banyak pengguna mulai mengumumkan dirinya pindah ke media sosial lainnya, salah satunya adalah Truth Social. Truth Social adalah media sosial yang dikembangkan oleh mantan presiden Amerika Serikat Donuld Trumph usai dirinya mendapat suspend dari Twitter karena ketidakbebasan berpendapat.

 

 

 

Beri Komentar