Tujuan Dibentuknya dan Pengembangan Organisasi beserta Contohnya

Reporter : Arif Mashudi
Selasa, 26 Januari 2021 13:00
Tujuan Dibentuknya dan Pengembangan Organisasi beserta Contohnya
Jadi, organisasi itu gini...

Tujuan organisasi pada dasarnya sangat banyak sekali. Tapi, secara umum organisasi bisa diartikan sebagai wadah bersama khususnya angota untuk mencapai tujuan yang bermanfaat secara. Juga, sebagai tempat untuk melatih dan menambah pengetahuan, pergaulan, kemampuan, kemandirian atas sumber daya yang dimiliki.

Organisasi sendiri adalah sistem sosial yang mempunyai identitas kolektif secara tegas, program kerja yang jelas, prosedur dan cara kerja, serta daftar anggota yang secara terperinci.

Melansir dari laman Liputan6.com, sebuah organinasi tidak ada yang dibuat dan berjalan bergitu saja. Organisasi memiliki alasan kenapa dibentuk dan kenapa harus terus ada dan berjalan sesuai program kerja.

1 dari 4 halaman

Tujuan Organisasi Dibentuk

Ilustrasi Tujuan Organisasi © Diadona

Organisasi hadir sebagai wadah bagi sekelompok orang untuk bekerjasama. Tujuan organisasi dibentuk antara lain adalah sebagai berikut.

  • Pertama, memberikan arahan dan aturan serta pembagian kerja mengenai apa yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh para anggota dalam organisasi.
  • Kedua, untuk meningkatkan skill dan kemampuan dari anggota organisasi dalam mendapatkan sumber daya dan dukungan dari lingkungan.
  • Yang terakhir, untuk memberikan pengetahuan dan mencerdaskan pada tiap anggota organisasi.

2 dari 4 halaman

Tujuan Organisasi

Ilustrasi Tujuan Organisasi © Diadona

Tujuan organinasi pastinya sangat beragam. Tergantung organisasi tersebut bergerak di bidang apa. Tapi secara umum, sebuah organinasi memiliki tujuan yang sama. Apa saja tujuan tersebut:

1. Lebih mengutamakan kebersamaan

Didalam sebuah organisasi pastinya Kita akan lebih dituntut untuk lebih mementingkan kebersamaan karena di dalamnya selalu menyangkut dengan orang banyak yang di mana kita harus bekerja sama dengan anggota lainnya dan tidak dapat membebankan hanya pada satu orang saja.

2. Disiplin dan Etos Kerja

Tujuan organisasi yang selanjutnya adalah membuat seseorang lebih disiplin dan memiliki etos kerja tinggi. Disiplin dapat terwujud ketika anggota organisasi dapat mengikuti segala aturan yang ditetapkan organisasi. Sementara untuk etos kerja yang tinggi pasti akan terwujud jika kerja sama antar anggota bisa selalu terjaga.

3. Kemudahan dalam menyelesaikan masalah

Tujuan organisasi pasti ada adalah menyelesaikan masalah dengan mudah. Dalam berorganisasi, setiap anggotanya dituntut untuk berpikir kritis. Dituntut untuk lebih memerhatikan masalah dengan sudut pandang lebih luas bersama-sama. Hingga solusi yang diinginkan bisa ditemukan.

4. Jiwa Kepemimpinan

Tujuan organisasi yang juga tidak kalah penting adalah membuat anggotanya memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Jiwa kepemimpinan yang dimaksud adalah yang berkaitan dengan kemajuan organisasi.

5. Mendapatkan pengalaman dan interaksi dengan anggota lain

Dengan banyaknya anggota dalam organinasi, organisasi harus memfasilitasi seluruh anggotanya untuk saling berbagi pengalaman yang bermanfaat.

3 dari 4 halaman

Jenis dan Contoh Organisasi

Ilustrasi Tujuan Organisasi © Diadona

Masih dari laman Liputan6.com, ada beberapa jenis dan contoh organinasi yang ada di tengah-tengah masyarakat.

1. Organisasi formal atau legal, yaitu organisasi yang terdaftar dan diakui serta memiliki landasan hukum tertentu, misalnya organisasi pemerintahan, perusahaan negara, partai politik, organisasi masyarakat (ormas), lembaga internasional atau institusi pendidikan.

2. Organisasi internasional, yaitu suatu organisasi lintas negara yang melibatkan dua atau lebih negara dalam suatu tujuan, misalnya organisasi internasional PBB.

Oleh karena itu, pengertian organisasi internasional menjadi lebih luas dan tak terbatas pada area saja seperti ASEAN (khusus negara Asia Tenggara) atau Uni Eropa (khusus negara Eropa), tapi juga pada suatu tujuan tertentu seperti OPEC (khusus negara penghasil minyak).

3. Selain itu juga ada istilah hybrid organization, yaitu yang bekerja di sektor publik dan privasi, dimana organisasi jenis ini juga melaksanakan tugas publik, namun juga mengembangkan aktivitas untuk mencari keuntungan.

4. Organisasi informal atau voluntary association yaitu organisasi yang terdiri dari relawan yang memiliki tujuan tertentu misalnya komunitas, forum, fanbase atau klub tertentu.

5. Ada juga istilah organisasi yang bergerak secara rahasia atau bahkan ilegal, misalnya seperti organisasi kriminal, secret society atau organisasi pemberontakan.

Beri Komentar