Tata Cara Puasa Rajab 2023: Mulai dari Niat, Waktu Berpuasa, dan juga Keutamaannya

Reporter : Arif Mashudi
Senin, 23 Januari 2023 10:00
Tata Cara Puasa Rajab 2023: Mulai dari Niat, Waktu Berpuasa, dan juga Keutamaannya
Seperti halnya puasa sunnah lainnya, Puasa Rajab sendiri memiliki niat, dan juga keutamaanya yang istimewa

Puasa Rajab adalah ibadah puasa sunnah yang dilakukan umat muslim setiap memasuki bulan Rajab. Bulan Rahjab ini sendiri adalah bulan ke-7 di dalam kalender Hijriyah. Bulan Rajab ini sekaligus penanda dekatnya bulan suci Ramadhan.

Seperti halnya puasa sunnah lainnya, Puasa Rajab sendiri memiliki niat, dan juga keutamaanya yang istimewa. Salah satunya adalah apabila dikerjakan selama 7 hari maka seseorang muslim akan terbebas dari neraka jahanam. Bila dilaksanakan selama 8 hari, maka akan dibukakan 8 pintu surga, dan bila dilaksanakan 10 hari, maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.

Diadona telah merangkum niat, waktu berpuasa, dan juga keutamaan Puasa Rajab dari berbagai sumber. So, yuk langsung saja kita simak bareng-bareng uraiannya di bawah ini. Enjoy, ya!

1 dari 3 halaman

Niat Puasa Rajab

Puasa Rajab © Diadona

Hal yang pertama yang harus diketahui terkaiut puasa Rajab adalah niat berpuasa. Jika kamu belum tahu niat berpuasa Rajab, berikut ini adalah niatnya:

Niat yang pertama bisa kamu baca saat malam hari atau pun bersamaan saat sahur jika kamu sahur.

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta'âlâ.

Artinya:

" Aku berniat puasa Rajab, sunah karena Allah ta'âlâ."

Kemudian, jika kamu lupa membaca niat puasa Rajab saat malah hari kamu tetap bisa membacanya saat pagi hari atau siang hari ketika ingat atau saat hari itu juga.

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i syahri rajaba lillâhi ta'âlâ.

Artinya:

" Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta'âlâ."

Niat ini bisa dibaca dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari selagi kamu belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa. Oh iya, niat puasa Rajab bisa kamu ucapkan dalam hati, namun lebih disunnahkan untuk mengucapkannya dengan lisan.

2 dari 3 halaman

Waktu Puasa Rajab

Puasa Rajab © Diadona

Pada tahun 2023 ini, puasa Rajab yang bertepatan dengan tanggal 1 Rajab 1444 jatuh di tanggal 23 Januari. Untuk waktu berpuasanya tetap mulai imsak hingga terbenamnya matahari.

Kemudian, untuk Puasa Rajab diutamakan pada hari-hari utama dalam bulan Rajab. Contohnya seperti pada ayyâmul bîdh atau pertengahan bulan, hari Senin, Kamis, dan Jumat ataupun selama 7 hari di awal bulan Rajab. Puasa Rajab ini, juga bisa dilaksanakan bersamaan dengan mengganti atau mengqadha hutang Puasa Ramadhan.

3 dari 3 halaman

Keutamaan Puasa Rajab

Puasa Rajab © Diadona

Melansir dari laman Liputan6.com, bulan Rajab merupakan salah satu dari 4 bulan haram atau bulan yang istimewa. Berikut ini adalah beberapa keistimewaan bulan Rajab.

Bulan tercurahkan banyak nikmat

Rajab juga dikenal sebagai 'Rajab al-Asabb' atau 'Rajab yang Melimpah'. Ini karena Allah mencurahkan banyak berkah dan nikmat-Nya di bulan ini, serta rahmat-Nya yang melimpah. Rajab juga dikenal sebagai Bulan Tawbah (pertobatan) dan Bulan Istighfar (memohon ampun).

Bulan tanpa perang

Rajab adalah bulan kedua dari bulan suci dan oleh karena itu haram untuk berperang atau terlibat dalam konflik selama waktu ini. Selama bulan Rajab, Allah melarang berlangsungnya peperangan. Rajab disebut juga 'Rajab al-Asamm' , yang berarti 'Rajab yang Membungkam'. Hal ini karena siapapun tidak dapat mendengar peperangan pedang selama Rajab, karena pertempuran dilarang.

Bulan menyambut Ramadan

Bulan Ramadan akan datang setelah bulan Rajab dan Syaban. Penting bagi seluruh umat Islam untuk mulai mempersiapkan diri dari sekarang, meletakkan dasar-dasar kebiasaan yang baik dan membuat rencana tindakan untuk bulan yang penuh berkah ini.

Peristiwa Isra Miraj

Terakhir, Rajab merupakan bulan di mana Isra Miraj berlangsung. Isra Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW, dari Mekah ke Yerusalem dan kemudian melalui 7 langit ke Sidratul Muntaha untuk bertemu Allah dan mendapat perintah menjalankan salat 5 waktu. Kisah tersebut terjadi pada suatu malam pada tanggal 27 Rajab.

Jadi itulah beberapa pedoman puasa Rajab mulai dari niat, waktu berpuasa, dan juga beberapa keistimewaan di dalamnya. Jadi, selamat berpuasa Rajab ya Diazens!

Beri Komentar