40 Kata-Kata Boy Candra tentang Cinta yang Sering Jadi Rujukan Anak Muda

Reporter : Nasa
Rabu, 20 Januari 2021 13:17
40 Kata-Kata Boy Candra tentang Cinta yang Sering Jadi Rujukan Anak Muda
Deretan kata-kata Boy Candra berikut ini sering banget dijadiin rujukan sama anak-anak muda.

Kata-kata Boy Candra tentang cinta pasti jadi hal familiar di kalangan pecinta novel tanah air. Boy Candra adalah novelis Indonesia yang lahir di Sumatera Barat pada 21 November 1989. Sejauh ini, Boy Candra telah melahirkan beragam karya fenomenal.

Mulai dari Cinta Paling Rumit, Surat Kecil Untuk Ayah, Jatuh dan Cinta, Pada Senja Yang Membawamu Pergi, Sebuah Usaha Melupakan, Setelah Hujan Reda, Satu Hari di 2018, Origami Hati, Seperti Hujan Yang Jatuh ke Bumi, Pada Senja Yang Membawamu pergi, hingga Sepasang Kekasih Yang Belum Bertemu.

Lewat karya-karyanya yang fenomenal tersebut, tak heran jika kata-kata Boy Candra tentang cinta sering dijadikan sebagai rujukan bagi kalangan muda-mudi Indonesia. Tak hanya menggambarkan isi hati muda-mudi Indonesia pada umumnya, kata-kata Boy Candra juga banyak mengandung kata bijak loh.

Berikut ini Diadona hadirkan deretan kata-kata Boy Candra yang sudah dihimpun dari berbagai sumber.

1 dari 2 halaman

Kata-Kata Boy Candra tentang Cinta

Kata Boy Candra © Diadona

Buat kamu yang lagi mencinta tapi bingung caranya mengungkakan perasaan, mungkin bisa menjadikan kata-kata Boy Candra tentang cinta berikut ini sebagai referensi. Kamu bisa menyampaikannya ke pasanganmu, atau bisa juga mengunggahnya di akun media sosialmu.

1. Yang sering sulit dilakukan adalah menerima kekurangan diri sendiri. Menerima kelebihan orang lain. Sebab merasa paling benar tidak menyediakan ruang untuk diskusi. -Boy Candra

2. Hidup memang tak semudah kalimat-kalimat bijak. Tapi lebih bijaksana menjadikan kalimat itu sebagai penyemangat dari pada terus mengutuki dan tak berbenah apa-apa. -Boy Candra

3. Jika hari ini belum punya cukup uang, belum punya cukup kekuasaan, tapi setidaknya masih punya harapan. -Boy Candra

4. Kau akan mampu melampaui cita-citamu sendiri. Jika tekun dan mencintai apa yang kau lakukan. Meski tidak semuanya pasti bisa didapatkan. -Boy Candra

5. Yang membedakan kenangan yang tertinggal dari orang-orang yang pernah mencintaimu adalah rasa sakit yang tersisa. -Boy Candra

6. Nanti kau akan berada di titik ini soal urusan berkarya. Yang penting kamu senang menjalaninya. Sebab, apa pun nanti hasil dari yang kamu perjuangkan, kamu akan mati juga. -Boy Candra

7. Kau akan mengerti, mungkin nanti. Bahwa yang diperjuangkan orang lain. Mungkin bagimu hanya hal remeh. Nyatanya, sesuatu yang bermakna besar sekali. -Boy Candra

8. Jangan takut berjalan sendiri menempuh tualangmu. Tapi takutlah berada di kerumunan besar, disanjung sedemikian, tapi sebenarnya kamu sedang sendirian. -Boy Candra

9. Beberapa orang mendekat untuk menjadi teman baik yang setia. Beberapa lainnya mendekat untuk memanfaatkan semata. -Boy Candra

10. Tanpa guru tak ada sebuah negara. -Boy Candra

11. Saat setiap kamu mendengar kata ‘mas-mas’ yang ada di kepalamu adalah ‘mas kawin’ mungkin sudah saatnya kau butuh kawan berbagi hidup. -Boy Candra

12. Tantangan meningkatkan minat baca tidak bisa dilihat hasilnya dalam waktu cepat. Butuh bertahun-tahun. Apakah orang-orang terus bertambah membaca buku. Atau sebaliknya, semakin menjauh dari buku-buku? -Boy Candra

13. Era digital dengan banyak pilihan hiburan. Buku bisa jadi pilihan kesekian bagi remaja. Dan kau masih teriak-teriak buku sampah ini itu. Sementara apa yang kamu lakukan saat ternyata semakin banyak yang menjaga jarak dari buku-buku? Teriak terus? -Boy Candra

14. Semesta ini terlalu kecil untuk menyimpan rindu sendirian. Kau pasti akan tersiksa jika terus bersikeras menyimpan. -Boy Candra

15. Tidak menahanmu pergi bukan berarti tidak cinta lagi. Hanya saja,terkadang lebih baik melepaskan dari pada memaksa terus bersama. -Boy Candra

16. Jangan tunggu jatuh sakit, cukup tunggu jatuh cinta. -Boy Candra

17. Semoga apa pun yang kita jalani nanti –meski mungkin harus menempuh jalan masing-masing– aku berharap kita selalu bahagia. Kau dengan hidupmu, dengan aku atau tidak, bahagialah sampai kelak. Aku pun begitu, semoga mampu melewati hari-hari baik atau buruk yang kulalui sebanyak sisa usia nanti. -Boy Candra

18. Seseorang yang hanya melihat kurangku saja, mungkin memang lebih baik untuk dijadikan kenangan saja. -Boy Candra

19. Benar dan merasa benar itu beda. Dan, kadang kita susah membedakan itu. -Boy Candra

20. Di hari-hari terburukku kau pernah menjadi yang terbaik menemaniku. -Boy Candra

2 dari 2 halaman

Kata-Kata Boy Candra Sebuah Usaha Melupakan

Kata Boy Candra © Diadona

Lebih lanjut kali ini Diadona juga turut menghadirkan deretan kata-kata Boy Candra sebuah usaha melupakan. Bagi kamu yang baru saja putus cinta, atau baru saja mengalami sakit hati, bisa mencoba membaca deretan kata-kata Boy Candra sebuah usaha untuk melupakan berikut ini.

21. Jangan berharap kesepakatan yang sama akan kamu dapat saat seseorang datang dengan suasana pergi. Kadang, datang memohon, pergi diam-diam saja. -Boy Candra

22. Apalah artinya jika sayang darimu hanya sebatas kata-kata. Sepanjang apa pun jalan yang ingin kau tuju, tetap saja tak akan pernah menjadikan nyata semua hal tentang kita. -Boy Candra

23. Jaga terus impian-impian itu. Usaha dan kerja keras. Doa sebagai bentuk ikhlas. Kelak, berhasil atau tidak akan datang rasa puas. -Boy Candra

24. Segala sesuatu yang dimulai dengan janji-janji manis, sering berjalan berisi tangis. Itulah sebabnya, aku tak memintamu menjadi semesta. Cukup terus bersedia bersamaku hingga kita sampai di ujung lelah usia. -Boy Candra

25. Maafkan yang membuatmu sedih hari ini. Ikhlaskan yang memilih pergi hari ini. Lupakan yang membuat salah padamu hari ini. Karena segala masalah yang dibawa tidur, hanya akan merusak diri sendiri. -Boy Candra

26. Beberapa orang terjebak dalam kebahagiaan pamer di sosial media, sampai lupa tumpukan hutang di dunia sosial yang nyata. -Boy Candra

27. Beberapa orang memutuskan untuk keluar dari dunia sosial media, lalu merasa lebih bahagia berada di dunia sosial yang nyata. -Boy Candra

28. Jangan terlalu banyak membuat kecewa, sebab usia tidak ada yang tahu. -Boy Candra

29. Kalaulah sampai di sini saja, simpanlah segala yang pernah indah, lupakan hal-hal yang membuat luka dan patah. Kelak kita bertemu, jadilah teman yang baru. -Boy Candra

30. Istilah “ beli kaca, dan bercerminlah!’ sebelum diucapkan ke orang lain. Ada baiknya, belajar bercermin sendiri lebih dulu. Nanti kalau yang disarankan minta ajari cara bercermin dan kamu tidak pandai, ketahuan kan kamunya yang jarang ngaca. -Boy Candra

31. Mengalah hari ini kadang hanyalah cara agar di kesempatan lain bisa mencapai hal yang lebih. -Boy Candra

32. Saat kamu suka mengeluh pada orang lain. Akan tiba saatnya kamu juga akan mendapat banyak keluhan orang lain. Gimana rasanya jadi tempat keluhan? -Boy Candra

33. Segala macam penyakit berawal dari pola hidup yang tidak baik. Jika ingin sehat, perbaiki pola hidup. Sebab, kalau dikasih obat terus, tanpa perbaki pola hidup. Itu tidak baik. -Boy Candra

34. Kita sudah cukup jatuh cinta. Jangan sampai tertimpa tangga. -Boy Candra

35. Dia mungkin tak lagi kau sisakan dalam pikiran di kepalamu. Namun, masih tersimpan rapi dalam rindu di dadamu. -Boy Candra

36. Setelah dia pergi. Kau bukan tak mampu melupakannya. Kau hanya tak mampu melupakan janji-janji dan kenangan bersamanya. -Boy Candra

37. Kita sudah mulai dekat, meski sedikit-sedikit. Semoga kau tak tiba-tiba pergi, agar tak sedih di hati. -Boy Candra

38. Aku hanya sedang coba berjuang. Jangan lekas kau buang. -Boy Candra

39. Kalau kamu sedang sedih kamu ingat saya. Kalau kamu ingin merayakan hidupmu, kamu datang pada dia. Cerita seperti apa sebenarnya yang sedang kamu rencanakan? -Boy Candra

40. Jika perempuan adalah permukaan danau yang tenang. Maka laki-laki hanyalah perahu nelayan di atasnya. Salah dayung maka tenggelam sudah jadinya. -Boy Candra

Nah itu dia guys deretan kata Boy Candra yang terdiri dari kata-kata Boy Candra tentang cinta dan kata-kata Boy Candra sebuah usaha melupakan. Memang kalau novelis muda, kata-katanya relate banget ya. Semoga artikel ini bermanfaat ya, semangat terus guys!

Beri Komentar