© 2021 Https://www.kiplinger.com
Padahal harga cryptocurrency berfluktuasi. Kini ia mengaku telah menjadi jutawan dengan aset Dogecoin yang berlipat ganda.
Dilansir dari CNBC, Senin (17/5/2021), Contessoto mengatakan telah menginvestasikan lebih dari USD 180.000 atau sekitar Rp2,55 miliar (asumsi kurs Rp14.214 per dolar AS) di Dogecoin pada 5 Februari, saat harganya berada di kisaran 4,5 sen dolar.
Ilustrasi Dogecoin © 2021 https://www.newsweek.com
“ Saya sudah mengantisipasi bahwa [dogecoin] akan turun. Dan tentu saja, itu terjadi,” kata Contessoto.
Memang, Dogecoin mencapai titik tertinggi sepanjang masa sekitar 73 sen pada Sabtu (15/5/2021) lalu, untuk mengantisipasi penampilan Elon Musk di " Saturday Night Live" NBC. Tapi Dogecoin kemudian turun di bawah 50 sen ketika CEO Tesla itu menggambarkan cryptocurrency sebagai " hiruk-pikuk" di TV.
Contessoto menyamakan apa yang terjadi di sekitar SNL dengan apa yang terjadi dengan harga di sekitar " Hari Doge" yang diproklamasikan oleh sebuah komunitas pada tanggal 20 April 2021.
“ Sepanjang minggu sebelum itu, semua orang naik, harga naik, dan kemudian jatuh. Polanya sama,” dia berkata. Pada hari Kamis (13/5/2021), Dogecoin melanjutkan penurunannya di bawah 40 sen setelah Elon Musk mengumumkan bahwa Tesla tidak akan lagi menerima bitcoin sebagai pembayaran untuk kendaraannya karena masalah lingkungan. Namun, harga kemudian mulai naik lagi pada Kamis malam setelah Elon Musk men-tweet “ bekerja dengan doge devs untuk meningkatkan efisiensi sistem transaksi. Berpotensi menjanjikan.”
Working with Doge devs to improve system transaction efficiency. Potentially promising.
Namun, volatilitas tidak membuat Contessoto khawatir. Faktanya, dia sangat optimis tentang cryptocurrency yang diinspirasi oleh meme tersebut dalam jangka panjang.
Ilustrasi Dogecoin © 2021 https://www.cnn.com
Contessoto mengatakan dia menggunakan uang yang dia peroleh dengan menjual cryptocurrency lain yang dimilikinya, bersama dengan uang yang tersisa setelah membayar tagihan dari gaji pekerjaan hariannya.
" Saya butuh waktu lama, tapi saya telah belajar bagaimana mengatasi hal-hal seperti ini,” ucap Contessoto.
" Satu-satunya cara untuk menjamin keuntungan Anda adalah bertahan dalam jangka panjang, seperti yang dikatakan Warren Buffett tentang saham. Dan saya percaya itu dengan sepenuh hati,” imbuhnya.
Sekitar jam 7 malam (waktu setempat) pada hari Kamis (13/5/2021), saldo Dogecoin Contessoto tercatat lebih dari USD 2,03 juta atau sekitar Rp 28,42 miliar.
Ilustrasi Dogecoin © 2021 https://www.kiplinger.com
Contessoto yakin Dogecoin akan tetap menjadi mata uang kripto teratas. Keyakinan tersebut menunjuk pada tren meme yang terkait erat dengan generasi millennial dan gen Z.
" Saya yakin meme adalah bahasa generasi milenial. Meme adalah bahasa generasi kita, Gen Z. Saya sangat percaya itu,”
Contessoto mengatakan dia akan menjual 10 persen dari kepemilikan Dogecoinnya begitu dia mencapai angka $ 10 juta, tetapi akan meninggalkan sisanya untuk tetap diinvestasikan.
5 Pasangan Zodiak yang Paling Nyambung, Seolah Punya Bahasa Sendiri
7 Trik Styling Rambut Biar Bentuk Wajah Kelihatan Lebih Proporsional
Janice Tjen Sabet Gelar WTA 125 Pertama dan Tembus 80 Besar Dunia
Kisah Raeni, Anak Tukang Becak yang Kini Bergelar Doktor di Inggris
Kisah Aishah Prastowo, Doktor Oxford yang Pilih Jadi Guru di Sleman

Kris Dayanti Bawa Pulang Perak dari World Kungfu Championship

Kylie Jenner Debut Jadi Penyanyi, Rilis Lagu “Fourth Strike” Bareng Terror Jr

Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease

Setelah Vakum dan Jadi Ibu, Mahalini Siap Kembali dengan Album “Koma”

Amanda Manopo Resmi Menikah dengan Kenny Austin, Momen Haru Kursi Kosong untuk Sang Ibu Jadi Sorotan