OJK : Tugas, Kewenangan dan Cara Mengecek SLIK OJK untuk Informasi Nilai Kredit

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Rabu, 15 September 2021 17:21
OJK : Tugas, Kewenangan dan Cara Mengecek SLIK OJK untuk Informasi Nilai Kredit
OJK adalah lembaga yang jadi pengatur dan pengawas jasa keuangan. Untuk kamu yang melakukan pinjaman atau berinvestasi, pastikan instrumennya telah terdaftar di OJK yah!

OJK adalah lembaga negara independen yang bertugas buat menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan dalam sektor jasa keuangan. OJk mengawasi beragam sektor keuangan, mulai dari perbankan sampai pasar modal. Tujuannya biar seluruh kegiatan yang berlangsung dalam sektor tersebut berjalan secara transparan, adil, teratur dan bia melindungi kepentingan konsumen.

Apakah kamu pernah mendengar tentang pentingnya lisensi OJK pada suatu produk keuangan? Biasanya ketika akan menggunakan suatu produk keuangan, kita akan mengecek dulu nih apakah produk tersebut telah mendapatkan ijin dari OJK, bukan? Salah satu contoh produk keuangan yang tak berijin adalah aplikasi pinjaman online ilgel ayng ujungnya merugian konsumen dan meresahkan masyarakat.

OJK berdiri untuk menggantikan peran Bapepam-LK yang bertugas untuk mengatur dan mengawasi pasar modal dan lembaga keuangan, dan juga menggeser peran Bank Indonesia dalam mengawasi serta mengatur bank serta melindungi konsumen jasa keuangan.

Cari tahu mengenai OJK di artikel berikut ini yuk!

1 dari 3 halaman

Asas OJK

OJK adalah © Diadona

Dalam menjalankan tugasnya, OJK bekerja dengan berlandaskan asas berikut ini:

Indepedensi

Artinya, OJK harus independen dalam pengambilan keputusan dan melaksanakan tugas, fungsi dan juga wewenang OJK namun tetap sesuai dnegan peratutan perundang-undangan yang berlaku

Asas Kepastian Hukum

Dalam setiap kebijakan penyelenggaraan Otoritas Jasa Keuangan mengutamakan landasan peraturan perundang-undangan dan keadilan

Asas Kepentingan Umum

Asas membela dan melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat serta memajukan kesejahteraan umum

Asas Keterbukaan

OJk membuka diri terhadap terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar, jujur, dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan Otoritas Jasa Keuangan namun tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi pribadi dan golongan, serta rahasia negara, termasuk rahasia sebagaimana ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan;

Asas Profesionalitas

OJK mengutamakan keahlian dalam pelaksanaan tugas dan wewenang dengan tetap berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Asas Profesionalitas

Mengutamakan keahlian dalam pelaksanaan tugas dan wewenang Otoritas Jasa Keuangan, dengan tetap berlandaskan pada kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan;

Asas Integritas

asas yang berpegang teguh pada nilai-nilai moral dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil dalam penyelenggaraan Otoritas Jasa Keuangan; dan

Asas Akuntabilitas

Bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir setiap kegiatan tersebut harus bisa dipertanggung jawabkan kepada publik

2 dari 3 halaman

Tugas OJK

Secara umum, tugas OJK adalah mengawasi dan juag mengatur industri perbankan, nenbank dan juga pasar moda. Namun secara rincinya nih, kewenangan OJK terkait dengan ketiga industri tersebut adalah sebagai berikut:

Sektor Perbankan

Di sektor perbankan, OJK mempunyai beberapa tugas sebagai berikut:

  • melakukan penegakan hukum melalui peraturan yang ada dalam bidang perbankan
  • menyusun ketentuan dan sistem pengawasan bank
  • melakukan pembinaan, pemeriksaan, dan pengawasan bank
  • mengatur industri perbankan maupun bank
  • mengembangkan pengawasan perbankan

Industri Keuangan Non-Bank

Di sektor ini, tugas dan peran OJK adalah:

  • melaksanakan protokol manajemen krisis industri keuangan non bank
  • menyusun peraturan di bidang tersebutmenyiapkan rumusan kebijakan di bidang ini
  • melaksanakan kebijakan di bidang IKNB yang sesuai dengan ketentuan undang-undang

Pasar Modal

Terkait dalam bidang pasar modal, tugas OJK meliputi

  • merumuskan prinsip-prinsip dalam pengelolaan investasi, lembaga efek, transaksi, dan tata kelola emiten maupun perusahaan publik
  • menganalisa pengawasan dan pengembangan pasar modal
  • menetapkan ketentuan akuntansi sektor pasar modal
  • mengawasi dan membina pihak yang udah mendapatkan persetujuan usaha dan pendaftaran OJK

3 dari 3 halaman

Slik OJK

OJK adalah © Diadona

Kalau dulu nih mengecek status kredit seseorang bisa dilakukan melakui BI checking, kini informasi tersebut telah diagntikan oleh Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK).

Apa sih SLIK OJK itu? Yakni catatan informasi tentang riwayat debitur bank dan juga lembaga keuangan lainnya. SLIK OJK biasanya memuat informasi tentang lancar atau tidkanya pembayaran kredit. Nah, ini cocok banget nih untuk kamu yang ingin mengecek status keuangan seseorang, hihihi.

Dikutip dari Kompas, secera sederhana nih, SLIK OJK adalah atatan yang biasnaya digunakan sebagai informasi riwayat calon debitur yanng akan digunakan sebagai pertimbangan apakah dia layak mendapatkan kredit atau enggak. Misalnya nih bila dalam SLIK OJK tersebut tertuang pembayaran kredit yang macet oleh nasabah, maka kemungkinan untuk mendapatkan kredit lagi akan gagal. Kenapa? Karena bank biasanya nggak mau ambil risiko memberikan kredit kepada debutur dengan riwayat pembayaran yang buruk.

SLIK OJK adalah informasi yang didapat dari hasil tukar menukar data antar bank dan lembaga keuangan, makanya data tersebut akurat banget. Data tersebut dikumpulkan secara berkala dan diintegrasikan dalam sistem SLIK OJK.

Nah karena menyangkut data yang penting dan personal banget, pengajuan informasi SLIK OJK ini nggak bisa diwakilkan.

Berikut ini 5 langkah cara cek SLIK OJK.

Menyiapkan Dokumen Pendukung

Debitur perorangan:

  • Fotokopi identitas diri dan tanda pengenal asli berupa KTP (untuk Warga Negara Indonesia)
  • Bagi Warga Negara Asing, fotokopi identitas diri dan bukti identitas asli berupa paspor
  • Fotokopi identitas yang menyertai surat kuasa asli (jika diberi kuasa)

Debitur Badan Usaha

  • NPWP
  • Akta Pendirian
  • Perubahan anggaran dasar yang memuat struktur dan yurisdiksi pengurus, serta identitas asli pengurus dan badan usaha (atau fotokopi yang dilegalisir); dan
  • Membawa surat kuasa asli, fotokopi dan identitas asli badan usaha, fotokopi dan identitas asli surat kuasa (jika diberi kuasa).

Mengisi Form Antrian BI Checking Online

Buka link ini ke situs OJK: Form antrian online OJK berikut : konsumen.ojk.go.id/MinisiteDPLK/Registrasi. Kemudian isi formulir permohonan IDEB dan pilih Antrian berupa jadwal waktu dan keterangan sisa slot antrian.

Layanan antrian online dibuka dalam berbahgai sesi berikut:

  • 08:00 - 09:00
  • 09:00 - 10:00
  • 10:00 - 11:00
  • 11:00 - 12:00
  • 13:00 - 14:00
  • 14:00 - 15:00

Selanjutnya, kamu bakalan menerima persetujuan melalui email. Dalam tahap verifikasi data, kamu bakalan diminta untuk menghubungi nomor whatsapp OJK-SLIK yang teretra di email.

Setelah semua langkah tersebut terpenuhi, cek email masuk di akun kamu. Nantinya informasi SLIK OJK muncul dalam nilai kolektibilitas yang bisa digunakan untuk menghitung skor kredit.

Secara umum, skor kredit diukur menggunakan skala dari nilai 1 sampai 5. Begini cara pembagian kelompok kredit berdasarkan pemeringkatan BI Checking.

Nilai 1: Kredit lancar, yang memastikan bahwa debitur tetap membayar tagihannya tepat waktu setiap bulan, tanpa terlambat, sebelum jatuh tempo, alias lunas.

Nilai 2: Debitur terdaftar menunggak dengan angsuran pinjaman 1 sampai dengan 90 hari atau sama dengan 3 bulan dalam kredit DPK atau kredit dalam Perhatian Khusus.

Nilai 3: Kredit tidak lancar, dimana debitur terlambat membayar kredit selama 91 sampai 120 hari.

Nilai 4: Kredit diragukan, atau debitur dilaporkan terlambat mencicil kredit 121-180 hari.

Nilai 5: Kredit buruk, atau debitur terlambat lebih dari 18 hari untuk pembayaran kreditnya.

JK adalah lembaga keuangan yang bertugas dalam mengatur dan mengawasi lembaga keuangan. Makanya, pastikan lembaga keuangan yang kamu gunakan telah terdaftar di OJK yah!

Beri Komentar