Minum Air Dingin Saat Cuaca Panas, Boleh Gak sih?

Reporter : Mila
Jumat, 19 Agustus 2022 07:57

Air dingin memang nggak ada lawan!

Kesegaran air dingin di siang bolong memang nggak ada lawan. Tapi, hal ini ternyata bisa berpengaruh besar terhadap tubuh. Kenapa ya? Lansung simak ulasan tentang apa yang terjadi pada tubuh saat minum air dingin saat cuaca panas, yuk!

1 dari 4 halaman

Penelitian Minum Air Dingin Saat Cuaca Panas

Banyak orang mengatakan kalau minum air dingin tidak baik untuk kesehatan. Pernyataan itu ditemui pada ilmu kesehatan tradisional India (Ayuverdic). Di dalamnya dikemukakan bahwa minum air dingin memperlambat proses pencernaan di tubuh.

Tapi, sebuah penelitian pada tahun 2013 berkata lain. Pada saat cuaca panas, penting untuk menyeimbangkan suhu dan cairan di dalam tubuh. Kalau tidak, tentu berisiko dehidrasi.

2 dari 4 halaman

Pada penelitian melibatkan enam orang dehidrasi, terpapar sinar matahari, dan setelah olahraga menunjukkan bahwa suhu air minum memiliki pengaruh. Terdapat perbedaan produksi keringat ketika mereka meminum air hangat dan air dingin. Air yang berasal dari keran (16°C) ternyata paling efektif untuk mengembalikan hidrasi para peserta. Dari penelitian itu, kondisi para peserta menunjukkan bahwa mereka tidak berkeringat lebih banyak dan lebih mudah untuk minum dibandingkan ketika harus menenggak air panas.

Meski mungkin masih memerlukan banyak penelitian pendukung, minum air dingin (dengan suhu setidaknya 16°C) saat cuaca panas nyatanya terbukti membantu seseorang mengembalikan cairan tubuhnya.

3 dari 4 halaman

Risiko Keseringan Minum Air Dingin

Walaupun bisa mengembalikan cairan tubuh saat dehidrasi, air dingin juga menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan, apalagi kalau meminumnya terlalu banyak. Dampaknya antara lain:

1. Sistem Pencernaan Memburuk

Melansir NDTV Food, air dingin membuat kontraksi pada pembuluh darah. Kontraksi itu ternyata berpengaruh besar terhadap proses pencernaan ketika menyerap nutrisi. Saat minum air dingin, proses pencernaan akan tidak maksimal dalam penyerapan vitamin dan nutrisi.

2. Menurunkan Detak Jantung

Minum air dingin juga bisa menurunkan detak jantung. Setelah minum air dingin, hal itu merangsang saraf kranial kesepuluh, yaitu saraf vagus. Saat saraf ini terangsang, tidak menutup kemungkinan detak jantung akan menurun. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak terlalu sering meminum air dingin demi menjaga kesehatan.

4 dari 4 halaman

Intinya, minum air dingin saat cuaca apapun boleh-boleh saja. Asal jangan keseringan ya. Semoga infomasi di atas bermanfaat!