© Shutterstock.com/Rohane Hamilton
Rapper asal Korea Selatan, BIG Naughty, mengumumkan kabar yang tidak mengenakan. Dia didiagnosis mengalami penyakit hepatitis A yang memerlukan waktu istirahat untuk pengobatan.
Akibat penyakit yang dialaminya, BIG Naughty terpaksa harus membatalkan konser yang seharusnya dilaksanakan di Keimyung University pada tanggal 15 Mei 2023. Lalu sebenarnya apa itu penyakit hepatiis A, penyebab, apa saja gejalanya, bagaimana cara penularan, dan apa pertolongan pertama apa yang bisa dilakukan? simak informasinya berikut ini!
Dikutip dari laman Halodo, pada tanggal 17 Mei, hepatitis A adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus yang ada dalam feses orang yang terinfeksi. Gejalanya umumnya tidak serius, dan sebagian besar penderita dapat sembuh sepenuhnya dalam beberapa bulan. Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, hepatitis A dapat menjadi ancaman serius karena dapat menyebabkan kerusakan fungsi hati.
Penularan penyakit ini dapat terjadi melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh feses orang yang terinfeksi, atau melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi. Salah satu cara untuk melindungi diri dari paparan virus tersebut adalah dengan melakukan vaksinasi.
Gejala hepatitis A biasanya berkembang sekitar 4 minggu setelah seseorang terinfeksi dan dapat berlangsung selama beberapa bulan. Beberapa gejala yang dapat muncul antara lain:
Hepatitis tipe ini disebabkan oleh virus yang menginfeksi sel-sel hati dan menyebabkan peradangan. Peradangan ini dapat mempengaruhi fungsi hati dan menyebabkan munculnya berbagai gejala. Virus hepatitis A tidak menyebar melalui batuk atau bersin, namun penularannya terjadi melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi. Berikut adalah beberapa cara khusus penyebaran virus hepatitis A:
Hepatitis A tidak memiliki pengobatan khusus, karena sistem kekebalan tubuh secara alami akan membersihkan virus tersebut. Pengobatan yang dilakukan lebih fokus pada meringankan gejala yang muncul. Jika kamu merasa tidak enak badan, berikut adalah beberapa langkah yang sebaiknya dilakukan:
Untuk mencegah penyebaran virus hepatitis, berikut beberapa langkah yang dapat diambil:
Vaksinasi: Mengikuti program vaksinasi hepatitis yang disarankan oleh otoritas kesehatan dapat membantu melindungi diri dari infeksi hepatitis, termasuk hepatitis A.
Perbaikan sanitasi: Memperhatikan sanitasi yang baik di lingkungan tempat tinggal, termasuk menyediakan akses yang memadai terhadap air bersih, sanitasi yang baik, serta pengolahan limbah yang tepat, dapat membantu mencegah penyebaran virus hepatitis.
Pembuangan limbah: Memastikan pembuangan limbah yang benar dan menghindari pencemaran lingkungan yang dapat menyebabkan penularan virus hepatitis.
Praktik kebersihan pribadi: Menerapkan praktik kebersihan pribadi yang baik, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum makan atau setelah menggunakan toilet, dapat membantu mengurangi risiko penularan virus hepatitis.
Tidak berbagi penggunaan barang pribadi: Hindari berbagi benda pribadi seperti sikat gigi, gunting kuku, atau jarum suntik yang dapat menjadi jalur penularan virus hepatitis.
Lagi Jalan Bareng Aaliyah Massaid, Ekspresi Thariq Halilintar Disebut Netizen Seperti Punya Beban
Viral Lagi, Video Syur Diduga Mirip Rebecca Klopper Berdurasi 11 Menit
Profil Ikram Rosadi, Suami Baru Larissa Chou yang Kelola Perumahan Elit
10 Potret Dwi Sasono Jadi Pemain Terbaik di Ajang Bahkan Voli, Tanding Sengit Lawan The Prediksi