© Shutterstock.com/Adam Hoglund
Akhir-akhir ini WhatsApp menjadi topik pembicaraan hangat di kalangan para penggunanya. Hal ini dikarenakan banyak pengguna protes dengan kebijakan terbaru WhatsApp.
Karena banyak yang protes, WhatsApp pun akhirnya mengundur resminya kebijakan privasi tersebut sampai tanggal 15 Mei. Setelah tanggal 15 Mei, kebijakan privasi WhatsApp tersebut akan resmi beroperasi.
Lalu, bagaimana dengan mereka yang menolak kebijakan pri ini? Apa yang akan terjadi pada akun WhatsApp mereka setelah tanggal 15 Mei?
Dikutip dari Liputan6, mereka yang menolak kebijakan privasi ini hanya dapat mengakses WhatsApp selama 120 hari ke depan. Tidak hanya itu, fitur-fitur WhatsApp pun juga akan dibatasi.
" Untuk waktu yang singkat, kamu akan dapat menerima panggilan dan notifikasi, tetapi tidak akan dapat membaca atau mengirim pesan dari aplikasi," tulis WhatsApp di laman FAQ resmi perusahaan.
Ilustrasi WhatsApp © shutterstock.com/Pe3k
Setelah melewati 120 hari dan pengguna tersebut tetap menolak kebijakan privasi, WhatsApp akan menghapus akun pengguna tersebut. Dengan dihapusnya akun, para pengguna akan kehilangan semua chat dan grup WhatsApp mereka.
Kamu masih bisa kok membuat akun WhatsApp baru dengan nomor handphone yang sama. Namun, kamu juga harus menyetujui kebijakan privasi terbari dari WhatsApp tersebut.
WhatsApp mengatakan terdapat miskomunikasi terkait kabar yang beredar di masyarakat. WhatsApp menyebut tidak akan membagikan data para pengguna kepada Facebook.
Sebagai bentuk sosialisasi mengenai kebijakan privasi baru ini, WhatsApp menghadirkan inn-app notification atau notifikasi di dalam aplikasi.
Sravanthi Dev, Director of Communication WhatsApp, mengatakan bahwa ada kebingungan di kalangan para pengguna yang membuat WhatsApp memutuskan menghadirkan komunikasi langsung melalui Status. Kini WhatsApp menambahkan dengan notifikasi.
" In-app notification akan menjadi cara komunikasi langsung WhatsApp dengan pengguna dalam mensosialisasikan kebijakan privasi baru," ucap Sravanti.
Ia menjelaskan, notifikasi ini akan muncul di bagian paling atas laman obrolan. Ketika diklik, isinya adalah sejumlah informasi mengenai perubahan kebijakan privasi. " Status dan in-app notification akan digulirkan hingga mendekati Mei 2021," jelasnya.
Ilustrasi WhatsApp © shutterstock.com/BongkarnGraphic
Siapa aja nih yang masih enggak setuju dengan kebijakan privasi terbaru dari WhatsApp?
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Bukan Sekadar Main-Main, Ini Panduan Santai Mengenal Fase Motorik Anak dan Cara Melatihnya
Tembus Lumpur Setinggi Atap, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah di Pelukan Korban Banjir Aceh

Sah! Brisia Jodie dan Jonathan Alden Mengikat Janji di Katedral

Resmi Jadi Ibu, Vior Melahirkan Putri Pertama dengan Nama Cantik, Wajah Baby V Bikin Penasaran

Akhirnya Sah! Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Menikah di Tanah Suci

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'
