7 Makanan Pokok di Indonesia Selain Nasi

Reporter : Anif Fathul Amin
Jumat, 24 Januari 2020 14:49
7 Makanan Pokok di Indonesia Selain Nasi
Dengan beragamnya masyarakat dan budaya yang ada di Indonesia, membuat makanan pokok di Indonesia tak hanya tergantung pada nasi saja.

Sebagai negara dengan berbagai kebudayaan yang dimiliki, Wajar kalau masyarakatnya tak hanya bergantung pada nasi sebagai makanan pokok. Mengingat tak semua daerah di Indonesia bisa ditanami padi, jadi banyak masyarakat yang akhirnya menjadikan makanan lain sebagai makanan pokok sehari-hari.

1 dari 3 halaman

Makanan Pokok Indonesia

Sebagai negara dengan berbagai kebudayaan yang dimiliki, Wajar kalau masyarakatnya tak hanya bergantung pada nasi sebagai makanan pokok. Mengingat tak semua daerah di Indonesia bisa ditanami padi, jadi banyak masyarakat yang akhirnya menjadikan makanan lain sebagai makanan pokok sehari-hari. Llu apa saja makanan pokok Indonesia?

Makanan Pokok Sagu

Ilustrasi Sagu Lempeng © Diadona

Sagu menjadi salah satu makanan pokok yang bisa kamu temui di daerah Papua dan Maluku. Biasanya dalam memanen sagu, dibutuhkan batang sagu yang sudah berusia antara 3-5 tahun. Sagu nantinya akan ditebang dan diperas untuk mendapatkan sari patinya untuk membentuk tepung sagu.
Di daerah Papua, penggunaan sagu sebagai makanan pokok Indonesia, biasanya bisa kamu lihat di daerah pesisir.

Makanan Pokok Jagung

ilustrasi jagung © Diadona

Jagung mungkin mejadi salah satu makanan pokok Indonesia yang paling populoer selain nasi. Tetapi jagung terkenal bukan sebagai makanan pokok, kecuali di daerah Madura, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi dan Jawa Tengah. Biasanya jagung diolah menjadi nasi jagung sebagai makanan pokok Indonesia.

Berbeda dengan sagu, jagung sangat kaya akan vitamin dan mengandung karbohidrat yang cukup untuk kebutuhan harian tubuh. Selain itu, jagung juga mengandung zink, fosfor, dan kalsium yang cukup tinggi, yang bahkan bisa menurunkan kadar kolesterol.

Singkong

Ilustrasi Singkong © Diadona

Singkong merupakan salah satu umbi-umbian yang tak kalah baik untuk tubuh dari pada beras. Singkong juga banyak dikonsumsi menjadi makanan pokok Indonesia oleh masyarakat.

Singkong juga bisa dibuat jadi berbagai macam olahan seperti singkong rebus, singkong goreng, singkong bakar, atau nasi singkong. Singkong utuh memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi, sehingga cocok dijadikam makanan pokok indonesia pengganti nasi.

Selain itu, singkong sangat baik dikonsumsi oleh orang orang yang sedang menjalankan program diet, karena tidak memiliki kandungan lemak dan kolesterol.

Jewawut

Ilustrasi Jewawut © Diadona

Jewawut mungkin agak jarang didengar. Jewawut merupakan sejenis serealia berbiji kecil yang dulunya pernah menjadi makanan pokok Indonesia sebelum dikenalnya nasi. Bentuknya agak mirip seperti gandum. Tidak hanya di Indonesia, bahkan jewawut dulunya menjadi makanan pokok di Asia Timur dan Asia Tenggara.

Daerah daerah yang menjadikan jewawut sebagai makanan pokok Indonesia dulunya adalah Enrekang, Sulawesi Selatan, Pulau Smba, Pulau Rote, dan beberapa daerah lainnya. Kalau di Biak Numfor, jewawut sudah menjadi makanan pokok yang diolah menjadi semacam bubur.

Selain itu, bubur jewawut ini juga masih dikonsumsi oleh orang orang di Bengkulu dan beberapa tempat di pulau Jawa.

Ubi Jalar

Ilustrasi Ubi Jalar © Diadona

Ubi jalar merupakan salah satu makanan pokok Indonesia yang banyak dikonsumsi selain nasi. Biasanya ubi jalar banyak dikonsumsi oleh masyarakat di Papua dan Maluku. Ubi jalar ini nantinya diolah dengan cara bakar batu yang khas. Ubi jalar biasanya dikonsumsi oleh masyarakat papua yang tinggal di daerah pegunungan.

Kandungan karbohidrat pada ubi jalar lebih tinggi daripada singkong, selain itu ubi jalar juga memiliki kandungan vitamin A yang bisa mencukupi kebutuhan vitamin harian anda, bahkan lebih dari 100%. Selain itu, ubi memiliki rasa yang lebih manis dari makanan pokok Indonesia pengganti nasi lainnya.

2 dari 3 halaman

Makanan Pokok Maluku dan Papua

Ilustrasi Papeda © Diadona

Sagu adalah makanan pokok bagi warga Indonesia yang tinggal di sebagian besar wilayah Indonesia Timur. Mulai dari Maluku, Papua, bahkan Nusa Tenggara umumnya mengenal sagu dalam struktur menu makanan utama penduduk aslinya. Sagu sendiri sebenarnya berasal dari tepung yang didapat dari batang pohon sagu (Metroxylon sagu Rottb.) yang bentuknya menyerupai pohon palma. Umumnya pohon sagu tumbuh di tepian sungai atau wilayah dengan kadar air yang cukup tinggi seperti rawa. Pohon sagu dapat tumbuh hingga mencapai 30 meter dan dari satu pohon para petani sagu dapat menghasilkan 150-300 kilogram bahan baku tepung sagu.

Untuk mendapatkan tepung sagu yang berkualitas, umumnya masyarakat Indonesia Timur mencari sendiri hingga ke hutan-hutan. Namun bagi mereka yang sudah tinggal di perkotaan, sagu sangat mudah ditemukan di pasar-pasar. Secara tradisional, masyarakat Indonesia Timur yang tinggal di pelosok masih melakukan produksi sagu sendiri. Mereka biasanya mencari pohon-pohon sagu berkualitas hingga ke pedalaman sungai dan pelosok rawa-rawa.

Bagi masyarakat Maluku dan Papua, terutama yang tinggal di daerah pesisir, Sagu merupakan makanan pokok yang sangat mudah diolah dan ditemukan. Biasanya mereka lebih menyukai sagu daripada beras untuk dijadikan makanan pokok mereka. Namun demikian, untuk mengolah batang pohon sagu menjadi tepung sagu dan olahan lainnya bukanlah proses yang sederhana. Proses yang dilalui cukup rumit dan memiliki tahapan pasti.

Masyarakat Maluku dan Papua biasanya mengolah sagu menjadi beberapa jenis makanan pokok, yang terkenal adalah papeda dengan tekstur yang kental seperti lem. Selain itu, ada jenis makanan sagu bakar, dimana tepung sagu dipanaskan hingga menyatu dan berbentuk seperti roti. Makanan ini biasanya digunakan sebagai cemilan sore hari atau sarapan dengan pelengkap teh atau kopi panas. Banyak makanan yang dapat dihasilkan dari olahan sagu karena sagu sangat mudah diolah, mengenyangkan dan kaya akan zat-zat yang menyehatkan tubuh. Sagu memiliki kadar karbohidrat cukup tinggi, namun sangat rendah gula dan lemak sehingga sangat cocok bagi penderita diabetes.

3 dari 3 halaman

Makanan Pokok Madura

nasi jagung © Diadona

Makanan pokok Madura adalah Nasi Jagung, Secara kondisi alam Madura memang cocok untuk bercocok tanam jagung, jika anda berkunjung ke Madura anda akan dengan mudah menemukan penjual nasi jagung karena ini memang makanan tradisional masyarakat Madura.

Nasi jagung yang ada di Madura menggunakan bahan baku utama adalah jagung yang dicampur dengan sedikit nasi putih yang disajikan dalam bakul atau wadah dari bambu.

Nasi jagung biasanya disajikan dengan pelengkap lauk berupa sayur-sayuran segar, toge dan kacang panjang. selain itu, lauk berupa urap juga bisa anda pilih sebagai pendamping nasi jagung. Sedangkan untuk pelengkapnya, biasanya nasi jagung disajikan dengan pepes tongkol dan tempe bumbu bali yang akan semakin sedap jika disantap bersama sambal.

Jadi bagi kamu yang belum tahu, semoga artikel ini memberi pengetahuan baru ya buat kamu.

Beri Komentar