© Shutterstock.com
Setiap orang tua ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Hal ini juga termasuk memastikan anak-anak bisa mendapatkan yang terbaik di masa depan.
Sementara banyak anak yang mulai membuat cita-cita mereka sendiri, beberapa di antaranya masih bingung dengan apa yang mereka inginkan di masa depan. Di situasi seperti ini, kita sebagai orang tua bisa membantu membimbing anak untuk menemukan hal tersebut.
Menemukan potensi dan bakat bisa menjadi sebuah proses yang cukup panjang. Hal ini bisa kita lakukan bersama anak sejak dini.
Dilansir dari Familyminded.com, berikut beberapa tips menemukan potensi dan minat anak.
Ilustrasi Anak Bermain © https://www.shutterstock.com/g/Dragon+Images
Banyak anak menunjukkan bakat alami mereka di masa perkembangannya. Biasanya hal itu terlihat dari minat mereka pada sesuatu.
Penting untuk memelihara minat anak agar hal itu bisa berkembang sebagai sebuah kemampuan. Hal ini yang akan mengantarkan anak pada bakat yang dimilikinya.
Ilustrasi Anak Bermain © shutterstock
Kita bisa memberikan tantangan pada anak untuk menjelajahi banyak bidang. Hal ini akan mengarahkan anak pada hal yang mereka sukai.
Di fase awal, anak-anak mungkin nggak bisa menguasai semuanya. Pastikan anak nggak terbebani dengan hal ini dan buat mereka menikmati waktu untuk mengeksplorasi.
ilustrasi anak bermain © firsttee.org
Membangun minat di bidang olahraga memberikan banyak manfaat untuk anak. Selain membantu mereka menemukan potensi, kita juga bisa membiasakan gaya hidup sehat pada mereka.
Kita bisa menawarkan mereka untuk melakukan kegiatan seperti sepak bola, senam, basket, bahkan menari. Dari sini mereka juga bisa mendapatkan teman baru dan lingkungan yang mendukung untuk menemukan minat dan bakatnya.
Ilustrasi Anak Bermain Boneka © https://www.shutterstock.com/g/choreograph
Selain olahraga, belajar musik juga memberikan banyak manfaat pada anak. Salah satunya adalah untuk menyadarkan mereka pada minat dan bakat yang bersifat artistik.
Biasanya anak akan cenderung lebih cepat mengetahui apakah mereka akan melanjutkan di bidang musik atau tidak. Bahkan jika minat anak nggak di bidang musik, hal ini bisa mengarahkan anak pada minat lain seperti menulis, tampil, menari atau mengajar.
ilustrasi anak bermain © Shutterstock.com
Melakukan obrolan rutin tentang minat anak dan tantangan yang dihadapinya akan membuat mereka merasa terlibat dalam hal ini. Jadi menemukan potensi dan minat anak bukan hanya keinginan kita saja, tapi juga keinginan mereka.
Dialog terbuka sangat penting untuk terus kita lakukan. Hal ini bisa membantu anak agar lebih terbuka membicarakan minat mereka pada kita.
Semoga informasi ini bisa membantu ya, Moms!
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak