© Https://www.shutterstock.com/g/rongyiquan
Tentu setiap orang tua berharap anaknya bisa tumbuh dengan bahagia. Walaupun mungkin itu adalah tantangan tersendiri bagi orang tua bagaimana untuk membuat anaknya tumbuh dengan bahagia apalagi di situasi pandemi di mana aktivitasnya pun serba terbatas seperti sekarang ini.
Anak jadi lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam rumah dengan orang-orang terdekatnya saja, bahkan ia pun harus sekolah daring dari rumah juga. Tentu ibu pun perlu menjaga mental anak dalam situasi yang seperti ini.
Dilansir dari laman orami.co.id, studi dalam Frontiers in Psychology menemukan bahwa 73 persen orang Amerika menilai kebahagiaan anaknya ini merupakan tujuan terpenting mereka dalam membesarkan buah hati dan tumbuh kembangnya.
Manfaat dari memupuk perasaan bahagia pada anak ini akan membuatnya tumbuh lebih ceria dan sehat. Anak pun juga akan mempunyai kemampuan sosial yang lebih baik serta untuk mendukung kesuksesan mereka di masa depan nanti dalam pendidikan dan juga karier. Ada beberapa cara yang bisa ibu lakukan supaya anak bisa tumbuh dengan bahagia sedari kecil.
Ilustrasi Ibu dan Anak © shutterstock
Langkah pertama yang bisa ibu lakukan untuk mendukung anak agar bisa tumbuh dengan bahagia yaitu dengan cara memberikan kepercayaan penuh kepada buah hati. Berikan anak ruang bebas untuk bergerak dan peran orang tua ini cukup menjadi pengawas serta selalu memberikan dukungan penuh supaya anak bisa mencapai tujuan sesuai keinginannya sendiri.
Ilustrasi Ibu dan Anak di Jepang © twitter.com/sato_nezi
Di masa anak-anak, tentu mereka masih begitu suka bermain. Dikutip dari psychologytoday.com, bermain ini merupakan sarana yang tepat dan bermanfaat untuk perkembangan buah hati. Ada banyak manfaat dari bermain ini untuk anak misalnya dia jadi lebih percaya diri, belajar untuk bersosialisasi dengan orang lain dan juga meningkatkan keterampilannya untuk memecahkan sebuah masalah yang sedang dihadapi.
Ilustrasi Anak Menangis © 2019 https://www.diadona.id/@health.clevelandclinic
Saat anak sedang menangis atau marah, biasanya orang tua akan segera menyuruhnya diam atau berusaha menenangkannya. Padahal, anak pun juga perlu meluapkan emosi negatif yang ada dalam dirinya. Ketika anak memendam perasaannya, hal ini justru bisa membuatnya stres, depresi bahkan mungkin mengalami gangguan pola makan serta emosional hingga dewasa nanti. Oleh sebab itulah, biarkan anak melepaskan emosinya untuk sesaat.
ilustrasi ibu dan anak remaja © keytokids.com.au
Langkah yang berikutnya supaya anak bisa tumbuh dengan bahagia yaitu dengan cara memberikannya pujian. Hargai kelakuan baik yang sudah dilakukan oleh buah hati sehingga ia pun akan merasa lebih bahagia. Dikutip dari laman raisingchildren.net.au, anak cenderung mengulangi perilaku yang dipuji atau dihargai dari orang tuanya. Itulah beberapa cara supaya anak bisa tumbuh dengan bahagia, semoga ulasan ini cukup bermanfaat, Mom.
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak