Ulah Pranksters Makin Menjadi-Jadi, Sekarang Ngerjain Orang Bertema Bayi di Box Sepatu!

Reporter : Yayuk Harini
Selasa, 19 Mei 2020 01:53
Ulah Pranksters Makin Menjadi-Jadi, Sekarang Ngerjain Orang Bertema Bayi di Box Sepatu!
Kejahatan kian merajalela, jasad bayi dijadikan bahan prank!

Masih ingat nggak guys tentang prank sembako sampah kepada para waria yang dilakukan oleh seorang YouTuber asal Bandung? Yap, Ferdinan Paleka sempat trending dan menjadi bulan-bulanan netizen pada awal Mei lalu karena ulahnya yang tidak mencerminkan sikap baik sebagai influenzer. Sempat jadi buronan, kini Ferdinan Paleka terpaksa harus mendekam di balik jeruji besi.

Belum juga kita lupa akan kejadian tersebut, tampaknya kini pihak kepolisian sedang disibukkan lagi dengan kasus baru. Labih parah dari kasus sebelumnya, kini aksi pranksters makin menjadi-jadi. Bukan sampah lagi, tapi jasad bayi yang ditaruh di dalam box sepatu. Miris banget ya mengetahui hal ini?

1 dari 4 halaman

Seorang Wanita Menjadi Korbannya

Ilustrasi Kasus Prank Jasad Bayi dalam Box Sepatu © Diadona

Seorang wanita berinisial FL mengaku telah menerima kotak sepat dari orang tak dikenal di daerah Cipayung, Jakarta Barat pada Jumat, 15 Mei.

" (Kejadian) Di terowongan Ceger, Jalan Raya Hankam, Cipayung, Jakarta Timur," jelas Wakapolres Jakarta Timur AKBP Steven Tamutuan saat dikonfirmasi oleh tim Liputan6.com, pada Sabtu, 16 Mei 2020.

 

2 dari 4 halaman

Berawal dari FL yang mengendarai motor dan berhenti di terowongan Ceger ke Jalan Raya Hankam. FL bermaksud menepi untuk menggunakan headset. Selang beberapa saat, datanglah pengendara motor lain berboncengan dan manggunakan masker menghampiri saksi.

" Kemudian memberikan bungkus sepatu warna merah, dibungkus plastik warna merah, sambil mengatakan, 'Mbak ini sepatu'," sambungnya.

3 dari 4 halaman

Perasaan Aneh, Timbul Bau Menyengat dari Box Sepatu

Disepanjang jalan pulang, saksi curiga dan merasa aneh karena munculnya bau dari box sepatu tersebut. Setelah sampai rumah, FL sontak dikejutkan dengan isi dari box tersebut yang ternyata adalah jasad bayi dengan jenis kelamin laki-laki.

" Lalu saksi membawanya pulang ke rumah memberitahukan ke Ibu kandungnya dan melapor ke Ketua RT setempat. Kemudian bersama-sama melapor ke Polsek Cipayung. Selanjutnya jasad bayi tersebut di kirim ke RS Soekanto untuk dilakukan autopsi," lanjutnya.

4 dari 4 halaman

Sampai sekarang, polisi masih mendalami kasus ini. Terbatasnya saksi menyulitkan proses penyelidikan karena peristiwa ini terjadi tepat saat diberlakukannya kebijakan PSBB.

Haduh, ada-ada ya aksi kejahatan yang kian marak terjadi di masyarakat. Tetap waspada dan saling jaga diri kalian, ya. Semoga kita selalu aman dan terhindar dari praktik tindak kejahatan apapun.

Beri Komentar