Tantang Tetangga Duel, Kakek Ini Tewas Dibacok Berkali-kali dengan Sabit

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Sabtu, 6 Juni 2020 11:27
Tantang Tetangga Duel, Kakek Ini Tewas Dibacok Berkali-kali dengan Sabit
Ya ampun, sadis banget.

Kata-kata adalah pedang. Ia bisa menusuk hati seseorang dengan begitu pedihnya. Akibatnya, bisa fatal. Seperti yang dialami oleh seorang lansia di Jawa Timur, Desa Sombontoro, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Kata-kata yang ia lontarkan malah menjadi malah petaka baginya.

1 dari 4 halaman

Ilustrasi Pembunuhan © Diadona

Gimana nggak. Melansir dari Suara.com, kakek itu bernama Koh Han, dengan nama asli Hana Tjahaja Djojo. Umurnya 68, dan ia tewas dibacok berkali-kali setelah menantang duel alias berantem dengan tetangganya sendiri.

Berdasarkan keterangan dari IPTU Darmono, Kapolsek Tambakboyo, Polres Tuban, menerangkan bahwa saat itu Mardam, si pelaku, baru saja pulang setelah mencari rumput.

2 dari 4 halaman

Ia pun bertemu dengan Koh Han, dan kemudian kakek tersebut memukulnya dengan kayu sambil berkata 'kamu berani sama saya'. Geram dipukul, Mardam pun yang sebelumnya sudah bawa sabit akhirnya langsung membacoknya.

Awalnya dibacok di belakang leher, namun kemudian ia membabi buta. Madam membacok Koh han hingga sebanyak 7 kali.

“ Pelaku membacok korban itu sebanyak 7 kali dengan mengenai leher, punggung, perut dan yang terakhir pelaku menancapkan sabitnya diperut korban. Setelah melakukan perbuatannya itu pelaku langsung menyerahkan diri di Polsek Tambakboyo,” lanjut Kapolsek Tambakboyo itu.

 

3 dari 4 halaman

Ilustrasi Pembunuhan © Diadona

Sementara itu, warga sekitar tak tahu gimana kejadian persisnya. “ Tidak tahu kejadiannya seperti apa, soale tadi pagi masih sepi. Tahu-tahu korban sudah ada di situ,” ujar salah satu warga yang ada di sekitar lokasi pembunuhan itu."

Ya, kasus ini terungkap saat Madam, si pelaku menyerahkan diri. Ia sudah menjalani pemeriksaan, sedangkan korban juga di bawah ke kamar mayat RSUD Tuban.

4 dari 4 halaman

Guys, jagalah kata-kata dan tingkah kalian, walau sebenarnya niat kalian bercanda. Gak kan, hati orang bagaimana? Jika sakit hati, sebaiknya cobalah sebisa mungkin untuk bersabar. Tahan amarah. Yang kalian lakukan kemudian bisa jadi akan membuatmu menyesal.

Beri Komentar