Rasio Penduduk Lansia Jepang Capai Rekor Tertinggi, Beri Uang untuk Pasangan yang Mau Punya Anak

Reporter : Aditia
Selasa, 19 September 2023 13:50
Rasio Penduduk Lansia Jepang Capai Rekor Tertinggi, Beri Uang untuk Pasangan yang Mau Punya Anak
Angka kelahiran di Jepang telah menurun secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir

Rasio penduduk lansia di Jepang mencapai rekor tertinggi pada 15 September 2023, yaitu 29,1 persen dari total populasi. Angka ini meningkat 0,4 poin dari tahun sebelumnya.

Menurut data Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang, jumlah penduduk lansia di Jepang pada 15 September 2023 mencapai 36,27 juta jiwa, meningkat 60.000 dari tahun sebelumnya. Jumlah penduduk berusia 15 tahun ke bawah, di sisi lain, menurun menjadi 12,19 juta jiwa, atau 11,7 persen dari total populasi.

Peningkatan rasio penduduk lansia di Jepang disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Angka kelahiran yang rendah. Angka kelahiran di Jepang telah menurun secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Pada tahun 2022, angka kelahiran di Jepang hanya mencapai 1,37 anak per wanita, jauh di bawah tingkat penggantian 2,1 anak per wanita.
  • Peningkatan angka harapan hidup. Angka harapan hidup di Jepang adalah yang tertinggi di dunia, yaitu 87,2 tahun untuk perempuan dan 81,6 tahun untuk laki-laki.

 

1 dari 3 halaman

Dampak Peningkatan Jumlah Lansia Jepang

Lansia Jepang Meningkat © Diadona

Peningkatan rasio penduduk lansia di Jepang menimbulkan sejumlah tantangan, antara lain:

  • Beban fiskal. Pemerintah Jepang harus mengeluarkan biaya yang lebih besar untuk membiayai program-program pensiun, perawatan kesehatan, dan perawatan sosial bagi penduduk lansia.
  • Kurang tenaga kerja. Jumlah penduduk usia kerja di Jepang menurun, sehingga menyebabkan kekurangan tenaga kerja di berbagai sektor ekonomi.

Pemerintah Jepang telah mengambil berbagai langkah untuk mengatasi tantangan demografi ini, antara lain:

  • Meningkatkan angka kelahiran. Pemerintah Jepang telah meluncurkan berbagai program untuk meningkatkan angka kelahiran, antara lain dengan memberikan subsidi untuk keluarga yang memiliki anak.
  • Meningkatkan partisipasi tenaga kerja perempuan. Pemerintah Jepang telah mendorong perempuan untuk bekerja lebih lama, antara lain dengan meningkatkan ketersediaan tempat penitipan anak.
  • Meningkatkan imigran. Pemerintah Jepang telah melonggarkan kebijakan imigrasi untuk menarik tenaga kerja dari luar negeri.

Meskipun telah mengambil berbagai langkah, pemerintah Jepang masih menghadapi tantangan yang besar untuk mengatasi masalah demografi ini.

2 dari 3 halaman

Beri Uang untuk Ibu yang Baru Melahirkan

Lansia Jepang Meningkat © Diadona

Pemerintah Jepang akan memberikan uang sebesar Rp57 juta kepada ibu yang baru melahirkan. Langkah tersebut diambil sebagai upaya untuk meningkatkan angka kelahiran di negara tersebut.

Uang tersebut akan diberikan dalam bentuk tunjangan satu kali, yang disebut " Childbirth and Childcare Lump-Sum Grant" . Tunjangan ini diberikan kepada orang tua baru, baik yang menikah maupun yang tidak menikah.

Tunjangan tersebut sebesar 420.000 yen, atau setara sekitar Rp48 juta. Tunjangan ini akan diberikan dalam bentuk uang tunai, yang dapat dicairkan di bank atau kantor pos.

Tunjangan ini akan diberikan kepada ibu yang melahirkan anak pertama, kedua, dan ketiga. Ibu yang melahirkan anak keempat atau lebih akan mendapatkan tunjangan sebesar 600.000 yen, atau setara sekitar Rp66 juta.

Tunjangan ini akan mulai diberikan pada tanggal 20 September 2023. Ibu yang memenuhi syarat dapat mengajukan tunjangan ini melalui kantor pemerintah daerah setempat.

3 dari 3 halaman

Dorong Pasangan untuk Memiliki Anak

Pemerintah Jepang berharap tunjangan ini dapat membantu mengurangi beban finansial bagi orang tua baru. Pemerintah Jepang juga berharap tunjangan ini dapat mendorong pasangan untuk memiliki anak.

Angka kelahiran di Jepang telah menurun secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Pada tahun 2022, angka kelahiran di Jepang hanya mencapai 1,37 anak per wanita, jauh di bawah tingkat penggantian 2,1 anak per wanita.

Pemerintah Jepang telah mengambil berbagai langkah untuk meningkatkan angka kelahiran, antara lain dengan memberikan subsidi untuk keluarga yang memiliki anak, meningkatkan partisipasi tenaga kerja perempuan, dan meningkatkan imigran.

Tunjangan untuk ibu yang baru melahirkan merupakan salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah Jepang untuk meningkatkan angka kelahiran.

 

Beri Komentar