Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari dinamakan apa?

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Kamis, 9 Juni 2022 15:20
Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari dinamakan apa?
Pengeringan dengan menggunakan sinar matahari adalah metode pengawetan makanan yang telah dilakukan selama ratusan tahun

Coba kamu ingat-ingat, makanan apa saja yang diawetkan dengan cara dikeringkan? Ada anggur yang kemudian menjadi kismis, kurma, cabai kering dan masih banyak lagi dan. Bahan makanan tersebut bisa dikonsumsi dalam keadaan kering atau direhidrasi kembali.

Proses pengeringan awalnya bukan cuman untuk menghasilkan suatu bahan dengan karakteristik yang kita inginkan, tapi lebih sebagai pengawetan bahan makanan. Sebab, sebagain besar bahan pangan memiliki kadar air yang lumayan tinggi antara 25-80% (meski umumnya produk pertanian memiliki kadar air 70%). Kadar air yang tinggi dalam bahan makanan adalah salah satu pemicu kebusukan.

1 dari 4 halaman

Pengeringan dengan Sinar Matahari

Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari dinamakan © Diadona

Mengurangi kadar air bahan makanan ke tingkat tertentu memperlambat aksi enzim, bakteri, ragi dan jamur sehingga makana jadi lebih awet. Dalam kasus lain, bahan makanan dikeringkan sampai tidak memiliki kelembaban sama sekali. Makanan dehidrasi, ketika siap digunakan, disiram kembali dan hampir mendapatkan kembali kondisi awalnya.

Pengeringan dapat dilakukan dengan cara memakai suatu alat pengering (artificial dryer) atau dengan pengeringan dengan menggunakan sinar matahari yang dinamakan solar/sun drying atau sederhananya sih penjemuran. Pengeringan telah dipraktikan di seluruh dunia sejak zaman kuno untuk mengawetkan makanan

Pengeringan dengan menggunakan sinar matahari memang lebih murah mengingat kita berada di negara tropis. Diperkirakan nih di negara lain, ada kerugian pasca panen yang cukup besar karena mereka nggak punya cara pengawetan lain seperti pengeringan dengan menggunakan sinar matahari.

Sayangnya, keberadaan matahari nggak terus menerus ada sepanjang hari. Suhu udara juga nggak bisa diatur sehingga waktu penjemuran nggak bisa ditentukan. Belum lagi kebersihan bahan pangan saat dijemur yang sulit dikondisikan. Metode pengeringan dengan sinar matahari ini tentu beda dengan pengeringan menggunakan alat di mana suhu dan aliran udara dapat diatur sehingga waktu pengeringan dapat ditentukan, dan kebersihan mudah diawasi.

2 dari 4 halaman

Pengeringan dalam Mengawetkan Bahan Makanan

Pengeringan adalah suatu cara untuk mengeluarkan atau menghilangkan sebagian air dari suatu bahan. Caranya yaitu dengan menguapkan sebagian besar air yang dikandung melalui penggunaan energi panas. Mengeringkannya harus sesuai dengan ketentuan ya yakni sampai di mana kandungan air berada dalam batas agar mikroorganisme nggak bisa tumbuh di dalamnya. Karena sama kayak kita, mikroorganisme tentu butuh air untuk hidup.

Pengeringan nggak cuman bikin bahan makanan jadi awet, tapi juga bikin volume bahan jaid lebih kecil. Dalam hal pendistribusian makanan, ini jadi hal yang menguntungkan. Tapi tentu ada kerugian dari proses ini yakni sifat asal bahan berubah, misalnya bentuk, juga perubahan sifat-sifat fisik dan kimia dan juga adanya penurunan mutu. Selain itu ada juga nih bahan makanan yang harus direhidrasi dulu sebelum dikonsumsi.

3 dari 4 halaman

Cara Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari

Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari dinamakan © Diadona

Pengeringan dengan metode langsung yakni dengan menjemur secara langsung bahan yang akan dikeringkan. Proses sini sudah digunakan selama ribuan tahun untuk mengeringkan bahan makanan.

Ini dibagi menjadi dua kategori:

  1. Radiasi matahari langsung di luar ruangan ke permukaan material dan,
  2. Melalui penutup transparan yang melindungi sebagian bahan makanan dari hujan dan fenomena alam lainnya yaitu metode pengeringan matahari pasif.

Namun metode pengeringan dengan mengunakan sinar matahari yang disebut dengan solar drying ini memeiliki beberapa kelemahan diantaranya:

  • Nggak ada pengamatan ilmiah selama periode pengeringan yang panjang.
  • Kontrol kualitas selama dan di akhir proses hanya bergantung pada pengalaman.
  • Proses lambat
  • Produk terkena langsung semua jenis perubahan cuaca
  • Ada risiko kerugian kualitatif dan kuantitatif

4 dari 4 halaman

Pengeringan dengan Menggunakan Sinar Matahari dinamakan © Diadona

Namun kelemahan tersebut sudah bisa diatasi dengan melakukan beberapa modifikasi. Salah satu modifikasi dalam pengeringan dengan menggunakan sinar matahari yang dinamakan sun drying adalah dengan penambahan energi listrik untuk menggerakkan kipas angin. Apa gunanya kipas angin ini?

Jadi bahan yang akan dikeringkan ini diletakkan di drying secretion. Selanjutnya ada bagian pengumpul panas (heat section) tempat udara panas matahari berkumpul. Nah kipas angin ini berfungsi untuk menyalurkan panas di heat section di drying secretion. Cara ini banyak diminati karena konstruksi bangunannya simpel dan cukup murah karena mengandalkan panas dari matahari dan kipas angin. Pengering matahari yang dikombinasikan dengan pemanasan buatan dinamakan pengering hibrid.

Cara ini berhasil mendapatkan beberapa keuntungan antara lain:

  • Tingkat pengeringan tinggi sehingga waktu pengeringan lebih cepat
  • Tidak ada kerugian sama sekali, karena produk tidak tunduk pada fenomena alam apa pun.
  • Area permukaan yang lebih kecil karena baki akomodasi di tumpukan, satu sama lain, di dalam pengering.
  • Peningkatan produktivitas

Itu tadi penjelasan tentang pengeringan dengan menggunakan sinar matahari yang dinamakan solar drying. Di luar itu masih banyak metode pengeringan lainnya namun tentu lebih mahal meskipun memberikan hasil yang lebih optimal.

 

Beri Komentar