Duel Mahalini dan Raisa Warnai Deretan Nominasi Indonesian Music Awards 2025

Reporter : Abidah Ardelia
Rabu, 19 November 2025 08:16
Duel Mahalini dan Raisa Warnai Deretan Nominasi Indonesian Music Awards 2025
Di tengah kabar kehidupan pribadi Raisa yang masih hangat dibicarakan, serta momentum karier Mahalini yang lagi di puncak, wajar kalau persaingan keduanya di ajang ini ramai di media sosial.

Ajang Indonesian Music Awards 2025 resmi jadi medan duel seru dua penyanyi perempuan papan atas, Mahalini dan Raisa.

Sama sama lagi ramai dibicarakan publik, keduanya masuk beberapa kategori bergengsi sekaligus, mulai dari Female Singer of the Year sampai Social Media Artist of the Year.

Malam puncak IMA 2025 bakal digelar pada Jumat (19/12/2025) di Jakarta ini selalu jadi salah satu acara musik yang paling dinanti penikmat musik lokal.

Tahun ini adalah tahun kelima penyelenggaraan, dan IMA kembali berkolaborasi dengan Kementerian Ekonomi Kreatif untuk mengangkat musisi Indonesia yang paling berpengaruh dalam setahun terakhir.

Di tengah kabar kehidupan pribadi Raisa yang masih hangat dibicarakan, serta momentum karier Mahalini yang lagi di puncak, wajar kalau persaingan keduanya di ajang ini jadi bahan obrolan seru di media sosial.

1 dari 4 halaman

Dukungan Pemerintah dan Dampak untuk Industri Musik

Indonesian Music Awards sejak awal memang dibangun sebagai panggung apresiasi sekaligus potret berkembangnya musik Indonesia.

Ajang ini bukan hanya soal siapa yang menang atau siapa yang tampil, tetapi lebih ke bagaimana musik lokal terus bergerak dan memberi kontribusi besar bagi ekonomi kreatif nasional.

Kementerian Ekonomi Kreatif melihat sektor musik sebagai salah satu subsektor yang pertumbuhannya paling pesat. Industri ini dinilai mampu mendorong ekonomi kreatif lewat karya, konser, festival, hingga berbagai kolaborasi lintas daerah.

Karena itu, dukungan pemerintah pada penyelenggaraan IMA dianggap sebagai langkah strategis untuk menjaga momentum pertumbuhan tersebut.

Dengan pondasi sekuat itu, wajar jika IMA menjadi ajang prestisius yang mampu mempengaruhi posisi seorang musisi di industri.

2 dari 4 halaman

Persaingan di Female Singer dan Social Media Artist

Sorotan paling besar tentu mengarah ke kategori Female Singer of the Year. Di sini, ada lima nama yang sama sama kuat. Lyodra, Mahalini, Raisa, Salma Salsabil, dan Tiara Andini. Namun di mata banyak penggemar, duel utama terasa di seputar dua nama yang sedang ramai dibahas, yakni Mahalini dan Raisa.

Raisa datang dengan reputasi panjang dan rekam jejak hit yang nyaris tidak pernah absen dari playlist. Di sisi lain, Mahalini jadi perwakilan generasi baru yang menjulang lewat lagu lagu galau andalan dan basis penggemar yang sangat aktif di media sosial. Keduanya punya fanbase garis keras yang siap saling dukung lewat voting.

Bukan cuma itu. Nama mereka kembali bertemu di kategori Social Media Artist of the Year. Di kategori ini, Raisa dan Mahalini harus bersaing dengan Nagita Slavina, Rizky Febian, dan Tiara Andini.

Dilihat dari intensitas percakapan di dunia maya, kategori ini berpotensi sama panasnya dengan Female Singer of the Year karena reputasi keduanya sebagai penyanyi yang kerap trending tiap kali merilis karya atau tampil di program besar.

3 dari 4 halaman

Album Raisa vs Rilis Single Mahalini

Dominasi Raisa di IMA 2025 tidak berhenti di kategori penyanyi. Album terbarunya yang berjudul Ambivert juga masuk nominasi Album of the Year. Di sana, ia bertemu dengan rilisan Hindia, Adrian Khalif, Nyoman Paul, dan Rony Parulian.

Keberhasilan mengamankan tempat di kategori album menunjukkan bahwa Raisa tidak hanya kuat di sisi popularitas, tetapi juga konsisten dalam membangun karya satu paket penuh.

Mahalini lebih banyak bermain di kategori yang bertumpu pada lagu dan figur. Selain Female Singer dan Social Media Artist, namanya berseliweran di berbagai pembahasan mengenai ajang ini karena pengaruhnya di platform streaming dan media sosial.

Strategi rilis single yang rutin, kolaborasi dengan musisi lain, serta lagu lagu yang mudah dinyanyikan ulang di TikTok dan Reels membuatnya punya modal kuat untuk mengumpulkan suara publik.

Sementara itu, data streaming dari Langit Musik selama periode 2024 sampai 2025 dijadikan salah satu dasar kurasi sebelum akhirnya digabung dengan voting. Artinya, performa lagu di platform digital dan kekuatan massa di dunia maya sama sama punya peran penting.

4 dari 4 halaman

Menunggu Malam Puncak

Menjelang malam puncak, lini masa media sosial sudah ramai dengan kampanye dukungan. Fans Mahalini gencar mengunggah potongan video penampilannya, sementara pendukung Raisa mengingatkan kembali betapa kuatnya katalog lagu sang penyanyi dari awal karier sampai sekarang.

Ada yang yakin Raisa bakal menyapu bersih kategori utama berkat pengalaman dan kedalaman musiknya. Tidak sedikit pula yang percaya IMA 2025 adalah saatnya Mahalini membawa pulang piala besar sebagai simbol pergeseran generasi.

Beri Komentar