Keliling dari Pagi Sampai Malam Jalan 31 Km Demi Jajakan Ulekan, Bocah Ini Sampai Termenung karena Jualannya Sepi

Reporter : Anif Fathul Amin
Senin, 20 Desember 2021 22:03
Keliling dari Pagi  Sampai Malam Jalan 31 Km Demi Jajakan Ulekan, Bocah Ini Sampai Termenung karena Jualannya Sepi
Bikin netizen sedih :(

Seorang bocah lelaki yang duduk termenung membawa ulekan batu di malam hari menjadi viral. Perjuangan hidup bocah itu rupanya begitu berat sampai membuat menangis.

Kisahnya itu dibagikan oleh akun TikTok @__rhrlinaaa. Dalam video, seorang cewek sedang membeli makanan di pinggir jalan. Ia kemudian melihat seorang bocah remaja yang duduk termenung sendirian di samping gerobak penjual makan.

"Sudahkah kita bersyukur hari ini?" tanya akun ini sebagai keterangan TikTok.

1 dari 6 halaman

Kisah Bocah Penjual Ulekan Batu © Diadona

Sang cewek pun merekam bocah yang membawa ulekan batu dengan tali dan diikat ke kayu. Ia rupanya berjualan sejumlah ulekan batu dan memanggulnya dengan kayu di pundaknya.

Memanggul sejumlah ulekan batu yang berat, lalu berkeliling untuk menjajakan barang dagangannya tentu hal yang melelahkan. Karena itu, sang bocah duduk untuk istirahat sejenak.

" Lagi beli makanan, gak sengaja lihat anak ini lagi duduk istirahat. Dia jualan ulekan batu keliling," cerita cewek tersebut.

2 dari 6 halaman

Kisah Bocah Penjual Ulekan Batu © Diadona

Sesekali, sang bocah tampak menyeka wajahnya yang kelelahan. Ia juga menggenggam jajanan di plastik kecil. Melihat itu, cewek ini mengampiri sang bocah dan menanyakan asalnya.

Tak disangka, bocah itu berasal dari Soreang. Setiap hari, ia harus menempuh perjalanan sekitar 31 km dan w aktu kurng lebih 7 jam untuk berjalan dari Soerang ke Lembang demi berjualan ulekan batu.

" Terus ditanya dia darimana. Ternyata dari Soreang. Wah gila sih, gak ngebayangin capeknya kayak gimana. Soerang - Lembang bukan jarak yang deket, apalagi dia PP (pulang pergi)," kata cewek ini.

3 dari 6 halaman

Kisah Bocah Penjual Ulekan Batu © Diadona

Mendengar itu, sang cewek tidak bisa membayangkan lelahnya sang bocah. Apalagi, bocah itu justru kerja membanting tulang di saat dia seharusnya menikmati masa muda.

Bocah itu rela mengorbankan masa mudanya untuk bekerja membantu orang tuanya. Ia tidak mengeluh saat harus berjualan ulekan batu demi bisa makan setiap hari.

" Gak bisa bayangin lelahnya kayak gimana. Tapi dia gak ada ngeluh sedikitpun. Dia yang seharusnya menikmati masa mudanya dan main sama temen-temennya," beber sang cewek.

" Tapi dia gak bisa menikmati itu. Dia lebih memilih cari uang demi bantu orang tuanya, demi sesuap nasi," lanjutnya.

4 dari 6 halaman

Kisah Bocah Penjual Ulekan Batu © Diadona

Kisah bocah itu yang berat membuat sang cewek merasa tertampar. Ia mengakui selama ini kurang bersyukur dan kerap mengeluh dengan kehidupannya.

Padahal, ia menilai kehidupannya jauh lebih beruntung dan mudah ketimbang bocah remaja tersebut. Cewek ini pun berharap video ini bisa mengajarkan masyarakat untuk bersyukur dengan keadaan.

" Ngerasa tertampar begitu lihat anak ini . Aku yang selalu kurang bersyukur dan aku yang selalu ngeluh sama keadaan. Padahal kalau aku ngelihat ke bawah, masih banyak orang-orang yang gak seberuntung aku," aku cewek ini.

" Makasih ya dek, berkat kamu jadi ngerasa sangat bersyukur. Sehat terus, semangat terus. Semoga kelak kamu jadi orang yang sukses," pungkasnya.

5 dari 6 halaman

Warganet yang melihat perjuangan bocah itu langsung membanjiri kolom komentar dengan terharu. Banyak yang mengakui ikut merasa tertampar dan mendoakan agar bocah tersebut bisa meraih kesuksesan.

" Ya Allah ngerasa tertampar banget. Sehat selalu ya dek. Semoga kelak kamu jadi orang sukses," doa wargenet.

" Aaaa jadi nangis lihatnya. Semoga dimudahkan rezekinya dan jadi anak yang sukses. Amin," komentar warganet.

" Sebenernya di pinggir jalan di sini juga banyak anak kecil laki-laki yang jualan cobek gitu. Malah sampai ketiduran saat nungguin dagangan cobeknya," beber warganet.

" Ya Allah, anak ini pasti anak yang baik bermental baja. Biasanya seumuran dia lagi sibuk main epep," tambah yang lain.

Beri Komentar