Cara Menanam Jahe di Rumah yang Benar Agar Panen dengan Hasil Melimpah dan Optimal

Reporter : Novi Hardita Larasati
Selasa, 1 September 2020 10:08
Cara Menanam Jahe di Rumah yang Benar Agar Panen dengan Hasil Melimpah dan Optimal
Inilah cara menanam jahe yang baik dan benar di rumah. Sudah tahu belum?

Seperti yang diketahui, jahe tidak hanya dikenal sebagai bumbu dapur saja. Namun, jahe juga dimanfaatkan sebagai obat tradisional yang bisa mencegah beberapa penyakit. Seperti penyakit masalah perut hingga sebagai antioksidan di dalam tubuh.

Dikarenakan memiliki banyak manfaat bagi kehidupan, kamu pun bisa mencoba belajar cara menanam jahe di rumah daripada harus membelinya di pasar. Sehingga, dengan adanya tanaman jahe di rumah, kamu sudah tidak perlu mengeluarkan uang untuk membelinya.

Nah, kalau kamu tertarik bagaimana cara menanam jahe di rumah. Langsung saja simak ulasan berikut ini yang telah dilansir dari berbagai sumber.

1 dari 3 halaman

Cara Menanam Jahe Merah

Cara Menanam Jahe © Diadona

Pada umumnya, menanam tanaman obat di rumah sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan. Apalagi kesadaran masyarakat terkait memanfaatkan tanaman obat sebagai obat herbal, salah satunya ialah tanaman obat jahe merah.

Akan tetapi, sebelum kamu memahami cara menanam jahe merah di rumah, kenali terlebih dahulu bentuk tanamannya ya. Tanaman jahe merah dikenal memiliki bentuk yang rumpun, berbatang semu, serta memiliki aroma khas yang pedas.

Selain itu cara menanam jahe merah di rumah juga tidak terlalu merepotkan. Untuk itu, langsung saja simak rangkaiannya di bawah ini.

1. Persiapan

Langkah pertama cara menanam jahe merah di rumah ialah kamu harus menyiapkan media tanam terlebih dahulu dengan menggunakan tanah yang gembur dan subur.

Hal ini bertujuan supaya hasil dari jahe merah lebih melimpah. Sedangkan kalau media tanam yang dipilih pot / polybag, maka rasio tanah dan pupuk kandangnya ialah 1:1.

Adapun cara mempersiapkan media tanam jahe merah, yakni:

- Gemburkan tanah dengan mencakulnya, lalu buat bedengan selebar 1 meter, tinggi sekitar 25-30 centimeter, serta jarak tiap bedengan ialah 50 cm.

- Cara menanam jahe merah selanjutnya ialah beri pupuk kandang sebanyak 10 kilogram. Namun, ukuran ini untuk lahan/bedengan seluas 10 meter, ya.

- Aturlah lubang media tanam dengan jarak 25x25cm dengan kedalaman 25-30cm. Lalu, beir pupuk kandang ke dalam lubang untuk media tanam sebanyak 0,5 kg saja.

- Cara menanam jahe merah di rumah berikutnya adalah diamkan lahan/bedengan yang sudah diberi pupuk selama satu minggu sebelum ditanami.

2 dari 3 halaman

Cara Menanam Jahe © Diadona

2. Pemilihan Bibit

Kalau media tanam sudah dipersiapkan, langkah menanam jahe di rumah berikutnya ialah menyiapkan bibitya agar menghasilkan panen yang optimal.

Berikut ciri bibit merah yang berkualitas:

- Jahe merah yang memiliki bentuk rimpang dan besar.
- Kondisi jahe merah tidak berkerut, masih segar, dan masih memiliki kadar air yang melimpah.
- Warna yang dimiliki oleh rimpang pastikan masih cerah atau merah menyala.

Setelah bibit jahe merah dipersiapkan, kamu bisa meletakkan pada ruangan dengan suhu sejuk dan jangan lupa siram denga air, kemudian biarkan sampai rimpang jahe merah mengeluarkan tunas sebagai langkah cara menanam jahe selanjutnya.

3. Menanam

Setelah bibit mengeluarkan tunas, kini siap untuk ditanam. Cara menanam jahe merah di rumah berikutnya adalah, pindahkan jahe merah bertunah ke media yang sudah diberi pupuk kandang dan dibiarkan selama satu minggu sebelumnya.

Untuk itu, berikut cara menanam jahe merah di media tanam atau tanah.

- Masukkan bibit jahe yang sudah bertunas ke lubang tanam/polybag/pot, lalu tutup lagi dengna tanah. Jangan sampai menutupnya terlalu rapat ya, terutama pada bagian tunasnya supaya bibit jahe merah bisa tumbuh lebih leluasa.

- Langkah cara menanam jahe merah di rumah selanjutnya adalah taburkan anti jamur (furadan) untuk mencegah jamur pada tanaman jahe merahmu. Tak lupa siram dengan air dan periksa bibit kalau tunas tidak tumbuh selama 1 minggu.

3 dari 3 halaman

Cara Menanam Jahe © Diadona

4. Penyiraman

Setelah melewati cara menanam jahe merah di rumah, lakukan penyiraman. Penyiraman bisa kamu lakukan setiap hari terutama saat awal penanaman, namun penyiraman ini hanya dilakukan pada musim kemarau.

Tujuannya ialah agar bisa mengontrol kadar airnya. Sehingga siram minimal 3-4 hari sekali untuk mempermudah proses panen.

5. Pemupukan

Kalau sudah melakukan proses penyiraman, cara menanam jahe selanjutnya adalah lakukan pemupukan pada awal penanaman dengan pupuk kandang atau organik. Tetapi, lebih dianjurkan kalau kamu menggunakan pupuk organik supaya tanaman jahe merah bisa tumbuh dengan baik.

Untuk pemupukan ini lakukan setidaknya 3 kali sampai panen. Tapi, pemupukan 3 kali ini dilakukan setiap bulan karena masa tanam jahe merah hanya 3 bulan. Sedangkan, penyiangan gulma dilakukan 2-3 minggu sekali.

6. Panen

Langkah akhir dari cara menanam jahe merah di rumah adalah panen. Panen jahe merah ini dilakukan setelah usia 3 sampai 4 bulan penanaman dengan cara menggemburkan tanah. Hal ini berfungsi agar pencabutan tanaman menjadi lebih mudah

Sehingga, lakukan pencabutan tanaman dengan umbinya dan potong bagian batangnya. Kalau sudah, kemudian pisahkan umbi berkualitas bagus dan tidak bagus dan letakkan umbi pada tempat/wadah bersih supaya kesegeran umbi jahe tetap terjaga.

Itulah cara menanam jahe di rumah yang henar, cocok untuk dilakukan para pemula. Semoga bermanfaat!

Beri Komentar