17 Macam-macam Pantun dan Contohnya Bedasarkan Kelompok dan Isinya

Reporter : Sheila Fathin
Senin, 7 Juni 2021 16:30
17 Macam-macam Pantun dan Contohnya Bedasarkan Kelompok dan Isinya
Ini dia macam-macam pantun

Macam-macam pantun, setiap pantun memiliki ciri khas yang terdiri dari 4 baris, bersajak a-b-a-b dan memiliki sampiran serta isi. Pantun sendiri merupakan karya sastra yang cukup dikenal di Indonesia. Masyarakat Indonesia juga kerap kali menggunakan pantun sebagai candaan atau satire. Macam-macam pantun ini didasarkan pada kelompok usia dan isi pantun tersebut. 

Pantun sendiri merupakan salah satu bentuk sastra yang populer. Kepopuleran pantun ini sudah menjadi tradisi lisan masyarakat Melayu termasuk Indonesia. Pantun berasal dari bahasa Minangkabau patuntun yang berarti penuntun, sedangkan dalam bahasa Jawa, pantun dikenal sebagai nama parikan dan dari bahasa Sunda disebut paparikan.

Membuat pantun juga perlu memperhatikan syarat dan ciri-ciri pantunnya yang mana pada baris pertama dan baris kedua biasanya sampiran saja dan bari ketiga dan keempat merupakan isi dengan memperhatikan sajak a-b-a-b di bagian akhir tiap baris pantun.

Macam-macam pantun ini secara umum bisa dikelompokkan berdasarkan kelompok usia serta berdasarkan isinya. Maka dari itu, berikut ini macam-macam pantun yang bisa kamu pelajari perbedaannya.

1 dari 2 halaman

Macam-macam Pantun dan Contohnya

Dibawah ini akan dijelaskan macam-macam pantun beserta contohnya yang sudah dikelompokkan menjadi beberapa kategori :

Macam-macam Pantun Berdasarkan Kelompok Usia

Berdasarkan kelompok usianya, pantun dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu :

Pantun Anak-anak

Pantun anak-anak adalah jenis pantun yang memiliki hubungan dengan masa kanak-kanak. Ciri-ciri pantun anak-anak ini biasanya memiliki makna dan kata-kata motivasi untuk si anak.

Contoh :

Jalan-jalan ke kota Jogja

Tidak lupa beli oleh-oleh bakpia

Hati begitu gembira

Mendapat rangking pertama

Pantun Remaja

Pantun remaja merupakan jenis pantun yang mempunyai makna dan hubungan dengan kehidupan pada masa muda. 

Contoh :

Musim gugur pun di mulai

Bersamaan dengan bunga-bunga yang mulai berguguran

Hati tak bisa lagi berdamai

Dengan keadaan yang begitu menyesakkan

Pantun Orang Tua

Pantun orang tua ini biasanya berisikan dengan nasihat-nasihat yang kental untuk anak muda. Tidak hanya untuk anak muda saja, pantun orang tua juga berhubungan dengan budaya, agama dan nasihat lainnya.

Contoh :

Belanja ke toko sayur

Ibu menyuruh membeli kangkung

Tangan terasa gemetar 

Begitu teringat tidak sembahyang

2 dari 2 halaman

Macam-macam Pantun Berdasarkan Isinya

Berdasarkan isinya, pantun dibedakan menjadi 14 macam-macam pantun. Apa saja itu? Berikut ini penjelasan beserta contohnya : 

Pantun Perpisahan

Pantun jenis ini memiliki hubungan tentang perpisahan seperti perceraian, putus dengan kekasih. Tapi tidak spesifik dengan orang yang meninggal.

Contoh :

Buah jatuh di atas batu

Boleh diambil dimakan jangan

Walau jatuh di negeri satu

Hilang di mata di hati jangan

Pantun Teka-Teki

Pantun teka-teki adalah pantun yang berisi tentang teka-teki yang membuat pembaca atau pendengar menebak maksud dari teka-teki itu.

Contoh :

Beli ayam di pinggir jalan

Tidak lupa dengan sayurannya

Ayo jawab tidak usah deg-degan

Bunga apa yang bisa buat kaya?

Pantun Kiasan

Pantun kiasan ini adalah salah satu dari macam-macam pantun yang berisi tentang kiasan yang umumnya menyampaikan sesuatu hal secara tersirat.

Contoh :

Ayam sabung jangan dipaut

Jika ditambat kalah laganya

Asam di gunung ikan di laut

Dalam belanga bertemu juga

Pantun Persahatan

Macam-macam pantun ini, salah satunya membahas tentang hubungan persahabatan. Isi dari pantun ini lebih kepada membahas hubungan dengan teman dekat.

Contoh :

Main-main ke kota Batu

Menikmati udara segar bersama keluarga

Jika punya kawan baru

Jangan lupakan kawan lama

Pantun Perkenalan

Pantun perkenalan ini berisi tentang adalah tentang proses perkenalan diri

Contoh :

Bangun pagi langsung olahraga

Lari-lari keliling kota

Kalau boleh aku bertanya

Nona cantik siapa yang punya?

Pantun Peribahasa

Pantun peribahasa adalah jenis pantun yang berisi pantun yang memiliki susunan kata yang tetap dan mengandung aturan berperilaku, nasihat, prinsip hidup, perbandingan atau perumpamaan. Pantun peribahasa biasanya menggunakan kiasan untuk menggambarkan maksud tertentu.

Contoh :

Berakit-rakit kita ke hulu

Berenang kita ke tepian

Bersakit-sakit kita dahulu

Bersenang-senang kemudian

Pantun Nasib

Pantun nasib merupakan pantun yang menceritakan keadaan diri kita. Biasanya pantun ini menceritakan keadaan seseorang.

Contoh :

Bunga mawar bunga kamboja

Baunya wangi dan bentuknya indah

Sangat rindu dengan keluarga

Sayang badan sangatlah jauh

Pantun Adat Istiadat

Pantun adat istiadat merupakan jenis pantun yang isinya merupakan pepatah dan petuah nasehat.

Contoh :

Buah nanas jangan diparut

Kalau diparut sarinya hilang

Hati panas jangan diturut

Kalau diturut akal pun hilang

Pantun Nasehat

Macam-macam pantun salah satunya adalah pantun nasehat ini biasanya punya tujuan untuk mendidik dan memberikan pesan moral kepada orang lain. 

Contoh :

Jalan-jalan ke kota Makassar

Coto Makassar selalu diingat

Jika kamu ingin pintar

Maka belajarlah dengan giat

Pantun Agama

Pantun agama adalah pantun yang berisikan dakwah untuk mengajak semua umat manusia dari berbagai agama untuk melakukan kebaikan yang sudah diperintahkan oleh Tuhan.

Contoh :

Pergi ke mall bersama Bunda

Tidak lupa membawa bekal

Dunia ini hanya sementara

Kelak akhirat selamanya kekal

Pantun Jenaka

Macam-macam pantun terdiri dari pantun jenaka yang bertujuan untuk menghibur pendengar atau pembaca. Pantun ini bisa berupa sindiran atau satire yang juga bisa berguna untuk mencairkan suasana.

Contoh :

Ikan terbang memakai topi

Terbang ke awan seperti mimpi

Tertawa hati karena geli

Melihat kura-kura cepat berlari

Pantun Cinta

Pantun cinta ini biasanya bisa digunakan untuk menyatakan perasaan kepada orang yang disayang. Pantun cinta ini merupakan ungkapan perasaan pribadi kepada orang yang disuka.

Contoh :

Coba-coba bertanam kembang

Moga-moga menjadi jelita

Coba-coba menanam sayang

Moga-moga tumbuh cinta

Pantun Duka Cita

Pantun duka cinta merupakan pantun yang mengungkapkan perasaan sedih atau duka yang dirasakan. 

Contoh :

Jalan-jalan ke kota Batu

Jangan lupa memetik apel dan jeruk

Menangis aku tersedu-sedu

Melihat adikku diperlakukan buruk

Pantun Suka Cita

Pantun suka cita adalah pantun yang berisi ungkapan kegembiraan dan kesenangan. 

Contoh :

Di laut kapal berlayar

Di darat banyak sawah

Hati senang mendapat kabar

Menang lomba dapat hadiah

Macam-macam pantun ini terdiri dari 17 pantun yang berbeda-beda. Pantun-pantun ini juga memiliki makna dan fungsi yang berbeda. 

Beri Komentar