© Shutterstock.com/g/newafrica
Parfum adalah salah satu hal penting untuk menunjang penampilan seseorang. Parfum bisa dikenakan oleh laki-laki maupun perempuan, serta usia muda atau dewasa.
Bicara soal parfum, ternyata ada beragam jenis yang masih sering disalahpahami. Ternyata, jenis-jenis parfum dibedakan berdasar ketahanan wanginya. Ada yang bisa bertahan dalam hitungan jam, tapi ada juga yang bisa awet hingga seharian.
Untuk menambah pengetahuanmu tentang parfum, berikut beberapa jenisnya yang bisa kamu pahami. Simak selengkapnya ya!
Ilustrasi Extrait de Parfum © shutterstock.com/g/Vladeep
Jenis yang pertama adalah Extrait de Parfum atau bisa disebut Parfume saja. Jenis yang satu ini, punya ketahanan wangi yang paling tinggi.
Biasanya, Extrait de Parfum mengandung 20-30% konsentrasi aroma dan kandungan alkohol yang lebih sedikit dari jenis lainnya. Alhasil jika dipakai, wanginya bisa bertahan seharian, tapi juga tergantung pada kualitas parfum itu sendiri.
Ilustrasi Eau de Perfume © shutterstock.com/g/Yagello Oleksandra
Jenis kedua ini mungkin lebih sering kamu dengar, yakni Eau de Perfume. Jenis yang satu ini biasanya disingkat sebagai EDP dalam obrolan sehari-hari.
EDP adalah jenis parfum yang memiliki konsentrasi aroma sebanyak 15-20%. Umumnya, parfum dengan tipe EDP ini akan bertahan hingga 8 jam usai pemakaian.
Ilustrasi Eau de Toilette © shutterstock.com/g/turbaliska
Selain EDP, EDT juga sering diperbincangkan masyarakat. EDT merupakan singkatan dari Eau de Toilette.
EDT biasanya memiliki wangi yang lebih ringan daripada Extrait de Parfum dan EDP, karena hanya mengandung konsentrasi aroma seitar 5-15%. Soal ketahanan wanginya, biasanya EDT akan tetap awet antara 4-7 jam setelah digunakan.
Ilustrasi Eau de Cologne © shutterstock.com/g/Darya Lavinskaya
Jenis berikutnya adalah Eau de Cologne atau yang biasanya disingkat dengan EDC. Konsentrasi aroma yang terkandung dalam EDC juga terhitung cukup kecil, yakni antara 2-4% saja.
Umumnya, parfum bertipe EDC akan dikemas dalam botol besar. Namun, ketahanan wanginya hanya mencapai 2-3 jam usai disemprotkan. Alhasil, kamu harus re-apply agar wanginya nggak menghilang.
Jenis yang paling terakhir adalah Eau Fraiche. Di dalamnya, hanya terkandung 1-3% konsentrasi aroma.
Selain konsentrasi aromanya paling kecil, Eau Fraiche juga menggunakan campuran berupa air bukannya alkohol. Bisa dibilang, jenis yang satu ini hanya akan bertahan 1-2 jam saja.
Nah, itu dia beragam jenis parfum sesuai ketahanan wanginya. Anyway, kamu biasanya pakai yang jenis apa nih?
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak