© Shutterstock.com/id/g/Fes_yna
Belakangan ini makin banyak bermunculan skincare yang memiliki kandungan AHA dan BHA. Bisa dibilang, 2 kandungan ini populer banget dan banyak dicari masyarakat.
Meski terlihat serupa, AHA dan BHA punya fungsi dan kandungan yang berbeda loh.. Daripada salah membeli, yuk cari tahu perbedaan keduanya lewat ulasan singkat berikut ini.
Ilustrasi Kulit Kering © shutterstock.com/id/g/chris_tina_portfolio
AHA merupakan singkatan dari Alpha Hydroxy Acid. Terdiri dari beberapa senyawa berupa asam glikolat (dari tebu), asam laktat (dari susu), asam malat (dari apel), serta asa sitrat (dari jeruk). AHA tergolong sebagai zat asam yang mudah larut dalam air.
Biasanya, AHA terkandung dalam produk anti-aging yang diformulasikan untuk meningkatkan jumlah kolagen dalam kulit. AHA juga mampu menghempaskan lapisan kulit paling luar, sekaligus merangsang pertumbuhan kulit baru.
Kandungan AHA bekerja dengan melelehkan lem antar sel, sehingga sel-sel yang sudah mati bisa terlepas secara alami. Oleh karena itu, AHA dipercaya bisa mengeksfoliasi permukaan kulit dan meningkatkan kadar kelembapan pada kulit.
Dengan berbagai fungsi tersebut, AHA sebaiknya diaplikasikan pada jenis kulit yang normal dan kering. Sebab, AHA bisa membantu mengembalikan kelembapan sekaligus meremajakan kulit.
Ilustrasi Kulit Berminyak © shutterstock.com/g/Makistock
BHA merupakan singkatan dari Beta Hydroxy Acid, dan hanya terdiri dari satu senyawa yakni asam salisilat atau salicylic acid. Sebagai turunan dari salicylic acid, BHA diperoleh dari willow bark tree dan buah-buah sitrus.
BHA tidak larut dalam air, tapi justru dalam minyak atau lemak. BHA bisa menembus pori-pori lebih dalam untuk mengangkat sel kulit mati yang menumpuk dan menyumbat.
Selain itu, BHA juga memiliki kandungan anti-inflamasi dan anti bakteri. Kandungan tersebut membuat BHA bisa mengatasi kelebihan minyak pada wajah, mengatasi jerawat, serta komedo.
Dengan formula demikian, BHA tentunya lebih cocok diaplikasikan pada jenis kulit berminyak bahkan kombinasi. Penggunaan BHA bisa membantu mengatasi pori-pori yang tersumbat dan mencegah timbulnya jerawat.
Ilustrasi Skincare yang mengandung AHA BHA © bukalapak.com
Dengan kandungan yang berbeda, AHA dan BHA tetap bisa digunakan secara bersamaan. Apalagi jika kamu ingin mengatasi kulit berjerawat sekaligus merawat kulit agar awet muda.
Namun sebaiknya, penggunaan AHA dan BHA jangan dalam satu waktu. Kamu bisa menggunakan secara bergantian. Misalnya, gunakan AHA saat pagi hari sedangkan BHA di malam hari. Atau bisa juga hari ini menggunakan AHA, kemudian BHA di keesokan harinya.
Selalu perhatikan tingkat konsentrasi AHA dan BHA dalam skincare yang akan kamu gunakan ya!
Bikin Kagum, Mahasiswa ITB ini Lulus Cumlaude Berkat Ciptakan Gitar Rotan Sendiri
Sarah Menzel Rayakan Wisuda di Inggris, Tampil Anggun dengan Kebaya Putih
8 Ide Tebak-Tebakan Seru untuk Menguatkan Bonding Keluarga
Sosok Rama Duwaji, Seniman Gen Z Beragama Islam yang Jadi Calon First Lady New York
Cinta Laura Bikin Gempar Runway JFW 2026 dengan Gaun Emas Menawan Rancangan Ivan Gunawan

Sosok Rama Duwaji, Seniman Gen Z Beragama Islam yang Jadi Calon First Lady New York

Lisa BLACKPINK Curi Perhatian Jadi Penari Emas Jibaro saat Halloween


Dita Karang Bikin Kejutan, Tampil Menawan di Jakarta Fashion Week 2026

Profil Maria Selena, Mantan Puteri Indonesia dan Atlet Basket yang Jadi Peserta Physical: Asia